Kerangka Teori KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP,

Kerangka teori penelitian secara lengkap pada bagan 4 sebagai berikut : Kepatuhan diet Obesitas Latihan fisik DM Kardiomiopati Nefropati Neuropati Kebiasaan merokok Umur Perawatan kaki diabetisi Tekanan darah 13080 mgdl Aterosklerosis Kadar kolesterol Makroangiopati Mikroangiopati Pengobatan DM Kadar trigliserida Kadar O 2 jaringan menurun Ulkus diabetika Kematian jaringan Lama DM Trauma Retinopati Kadar HDL Penggunaan alas kaki Kadar GDP Kadar GD2JPP Kadar HbA 1c Faktor risiko dapat diubah : Faktor risiko tidak dapat diubah : Bagan 4. Kerangka Teori Sumber : Levin, 2001 dengan modifikasi 53 .

D. Kerangka Konsep

Kerangka konsep dalam penelitian ini merupakan bagian dari kerangka teori yang ada, karena adanya keterbatasan-keterbatasan waktu, tenaga, dana, dan masalah yang akan dikaji maka tidak semua variabel diteliti, misalnya variabel pengobatan tidak diteliti karena banyak variasi pengobatan yang diberikan kepada diabetisi, keterbatasan ingatan dan catatan medik sebagai rujukan, dan variabel kadar glikosilasi hemoglobin HbA 1C tidak diteliti karena keterbatasan catatan medis, pemeriksaan kadar glikosilasi hemoglobin HbA 1C jarang dilakukan, dan secara kasar sudah terwakili oleh variabel kadar glukosa darah. Ulkus diabetika disebabkan oleh banyak faktor multifaktorial baik faktor risiko tidak dapat diubah dan faktor risiko dapat diubah. Faktor risiko tidak dapat diubah yang diteliti diperkirakan mempengaruhi ulkus diabetika meliputi : umur ≥ 60 tahun dan lama menderita Diabetes mellitus ≥ 10 tahun, sedangkan faktor risiko dapat diubah yang diteliti diperkirakan mempengaruhi ulkus diabetika meliputi : obesitas IMT ≥ 23 kgm 2 pada wanita dan ≥ 25 kgm 2 pada pria, hipertensi TD 13080 mm Hg, tidak terkontrol kadar glukosa darah GDP 100 mgdl dan GD2JPP 144 mgdl, kadar kolesterol ≥ 200 mgdl, kadar HDL ≤ 45 mgdl, kadar trigliserida ≥ 150 mgdl, kebiasaan merokok ≥ 12 batang per hari, ketidakpatuhan diet DM, kurangnya latihan fisik yaitu kebiasaan olah raga kurang dari 3 kali dalam seminggu selama 30 menit, perawatan kaki diabetisi tidak teratur, dan penggunaan alas kaki tidak tepat. Kerangka konsep penelitian secara lengkap pada bagan 5 sebagai berikut :