Kemampuan Mengungkapkan Isi Cerita Sesuai Sumber Aslinya Kemampuan Menyusun Isi Cerita Sandiwara

Merah di empang keluarga Badang, dan kemauan Badang untuk merantau dan mengabdi ke negeri Bentan. Si Badang Hulu Balang Bentan Ada sebuah pedesaan yang terpencil dan di sana ada 2 orang pasangan yang bernama bidin dan semak, mereka meminta dikaruniai sebuah buah hati dan syaratnya adalah pas di waktu bulan purnama tidak boleh makan hewan berkaki 2 maupun 4 selama 9 bulan purnama. Setelah syarat dilakuni si semak merasakan mual- mual dan pusing yang artinya hamil, akhirnya dia dikaruniai anak laki-laki yang diberi nama si badang. Setelah si badang dewasa ia mencintai putri nilasari yaitu musuh dari kerajaan di mana ia tinggal, suatu hari ia di angkat sebagai boddygad dan suatu hari bapaknya mengalami pencurian ikan di empangnya dan suatu hari ia punya ide, ia melakukan penjagaan di empangnya dan ternyata yang mencuri ikan tersebut adalah jin mermata merah. c Siswa mampu menceritakan ke dalam beberapa kalimat, tetapi jalan ceritanya belum sesuai dengan urutan yang runtut.

b. Kemampuan Mengungkapkan Isi Cerita Sesuai Sumber Aslinya

Siswa kelas X.2 SMA Muhammadiyah 4 Andong kabupaten Boyolali belum sepenuhnya menyusun hasil pemahan mereka sesuai dengan sumber aslinya. Pada saat mengerjakan tugas menyusun cerita sandiwara, peneliti menyaksikan banyak siswa yang saling menanyakan isi cerita, sehingga mengakibatkan jawaban siswa belum bisa maksimal. Seperti pada data kemampuan mengungkapkan isi cerita sandiwara berikut. a Siswa belum mampu mengungkapkan isi cerita sandiwara secara detail dan jelas sesuai dengan sumber aslinya. Si Badang Hulubalang Bentan Ada sebuah pedesaan yang terpencil dan di sana ada anak dari seorang bangsawan yang bernama semak dan ada juga cowok bagus dari seorang anak bidin miskin dan mereka saling jatuh cinta akhirnya mereka direstui kedua belah pihak dan akhirnya mereka menikah dan sudah hampir beberapa tahun mereka belum bisa mempunyai anak dan akhirnya mereka disuruh tidak boleh memakan ikan dan juga hewan yang berkaki 4 Sampai menjelang bulan purnama yang ke 9. Akhirnya putri semak hamil dan juga putra bidin ikut senangkarena mereka telah dikaruniai anak yang bernama ya badang dan mereka saling bahagia bersama anaknya. b Sumber asli dalam cerita sandiwara tersebut menceritakan tentang upaya pasangan suami-istri Bidin dan Semah agar segera dikaruniai anak, sang suami yang bertemu dengan malaikat, setelah lahir Badang menjadi anak yang berbakti, pencuri ikan di empang, keinginan Badang merantau, pertempuran dengan perompak, bertemu sang raja untuk mengabdi pada negeri, konflik antara negeri Cempe dan Bentan, putri Nilamsari dan Badang akhirnya menikah.

c. Kemampuan Menyusun Isi Cerita Sandiwara

Kemampuan siswa kelas X.2 SMA Muhammadiyah 4 Andong kabupaten Boyolali belum sepenuhnya mampu menyusun kembali isi cerita sandiwara dengan benar. Seperti pada data kemampuan menyusun isi cerita sandiwara berikut a Siswa menyusun Isi cerita tanpa memperhatikan urutan alur cerita sandiwara. Si Badang Hulubalang Bentan Disebuah desa ada pasangan suami istri yang sudah nikah beberapa tahun tidak dikaruniai anak. Desa ini jauh dari perkotaan dan pasangan suami istri itu berharap mendapatkan buah hati yg dia harapkan. Pada malam hari datanglah seorang malaikat yg berjanji akan memberikan anak kepada mereka, mereka harap semua ini akan terwujud apa yg mereka inginkan. Beberapa hari lagi istri itu merasa pusing dan mual dan ini mempertandakan si istri hamil. Dan mereka akan mendapatkan anak yang diinginkanya, tapi istri itu mendapat perkataan dari malaikat itu dan malaikat itu bilang” janganlah kamu memakan hewan hewan berkaki 2 maupun 4 pada saat bulan purnama. Dan jika hanya anak itu lahir berilah nama Badang dan istri itu hanya boleh makan sayur- sayuran saja. Dan beberapa bulan kemudian isteri hamil dan hampir melahirkan anak l aki” yg diberi nama Badang, setelah dia dewasa dia menjadi anak yang baik dan menghormati orang tuanya. Beberapa tahun kemudian Badang menjadi raja dan selalu ada pengawalnya yang mengikutinya kemana badang pergi. Pada suatu hari ada pencuri dan badang berjaga di empang. b Siswa pada umumnya hanya menyusun sebagian dari keseluruhan isi cerita sandiwara. c Cerita “ Pada suatu hari ada pencuri dan badang berjaga di empang ” Seharusnya bagian isi cerita tersebut disusun sebelum Badang memutuskan untuk merantau.

d. Kemampuan Menyampaikan Secara Lisan Isi Cerita Sandiwara

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X-2 DI SMA MUHAMMADIYAH 1 MALANG

0 4 22

Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) untuk Meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan hasil belajar biologi pada siswa kelas X SMA Muhammadiyah 9 Brondong

0 4 26

PENGGUNAAN SARANA BIDANG MIRING SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BELAJAR GULING DEPAN PADA PEMBELAJARAN SENAM DI KELAS X SMA MUHAMMADIYAH GADINGREJO

3 38 43

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 KABANJAHE.

0 5 26

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN 2014/2015.

0 2 36

PENERAPAN PEMBELAJARAN URET SUSU UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA DI DEPAN KELAS PADA SISWA KELAS X.2 Penerapan Pembelajaran Uret Susu Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Di Depan Kelas Pada Siswa Kelas X.2 SMA Muhammadiyah 4 Andong Dengan Pembe

0 1 15

PENDAHULUAN Penerapan Pembelajaran Uret Susu Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Di Depan Kelas Pada Siswa Kelas X.2 SMA Muhammadiyah 4 Andong Dengan Pembelajaran Mendengarkan Cerita Sandiwara Pada Rekaman.

0 4 7

LANDASAN TEORI Penerapan Pembelajaran Uret Susu Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Di Depan Kelas Pada Siswa Kelas X.2 SMA Muhammadiyah 4 Andong Dengan Pembelajaran Mendengarkan Cerita Sandiwara Pada Rekaman.

0 3 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERTANYA:(Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas X SMA Negeri 16 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016).

0 5 48

PENERAPAN TEKNIK BERTANYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGEMUKAKAN PENDAPAT SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH: Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas X Mia 2 SMA Negeri 26 Bandung.

1 6 57