21
dalam Pasal 1 ayat 3 yang berbunyi “Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud pada yat 1 dikenai sanksi sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan”. Pemberian sanksi juga diatur dalam Undang-Undang No.25 Tahun 2007 tentang penanaman modal
dalam pasal 34yang menyebutkan bahwa Badan usaha atau usaha perseorangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 yang tidak memenuhi
kewajiban sebagaimana ditentukan dalam pasal 15 dapat dikenai sanksi administrative berupa:
a. Peringatantertulis.
b. Pembatasan kegiatan usaha.
c. Pembekuan kegiatan usaha dan atau fasilitas penanaman modal atau
d. Pencabutan kegiatan usaha dan atau fasilitas penanaman modal.
2.1.2 Prinsip-Prinsip CSR
Untuk memudahkan memahami CSR, ada beberapa prinsip yang dikemukakan oleh para ahli. Menurut Siagian 2011 : 59, ada tiga prinsip
CSR yaitu: a.
Sustainability Perusahaan memperhatikan upaya menjaga kelangsungan bisnis dalam
jangkapanjang. b.
Accountibility Akuntabilitas dapat dijadikan sebagai strategi untuk emmbangun citra
perusahaan dan kerjasama terhadap pemangku kepentingan stakeholders.
Universitas Sumatera Utara
22
c. Transparancy
Prisip ini bermanfaat untuk mengurangi asimetri informasi, keslahpahaman, khususnya informasi dan pertanggung jawaban berbagai
dampak dari lingkungan.
2.1.3 Manfaat-manfaat corporate social responsibility
Manfaat-manfaat yang diterima dari pelaksanaan CSR adalah sebagai berikut:
1. Manfaat secara financial
a. Memperluas area pemasaran produk perusahaan dan meningkatkan
kuantitas penjualan di setiap periode. b.
Meningkatkan nilai saham agar terjadi pertumbuhan yang signifikan dan menguntungkan.
c. Karyawan merasakan kesejahteraan.
d. Mampu memikat calon investor agar bergabung dalam perusahaan
untuk mencapai profit. e.
Menjadi suatu tindak preventif dari dampak sosial yang ditimbulkan.
f. Menjadi suatu tindak preventif dari dampak alam yang
ditimbulkan.
Universitas Sumatera Utara
23
2. Manfaat secara non-financial
Manfaat yang dimaksudkakn adalah manfaat yang tidak bersangkutan dengan uang atau financial melainkan peningkatan kapasitas dan
kapabilitas perusahaan secara kualitatif. Manfaat tersebut merupakan Reputasi Perusahaan dengan item-item sebagai berikut :
a. Kepercayaan
Kepercayaan akan membantu perusahaan untuk menjalankan bisnis yang berkesinambungan. Prinsip-prinsip yang dapat digunakan untuk
membangun kepercayaan adalahtransparancy, kode etik, keterbukaan, proses bisnis yang beretika dan mekanisme audit yang melibatkakn
stakeholders. b.
Kredibilitas Kredibilitas uang dimaksud adalah kredibilitas sosial, finansial dan
lingkungan. c.
Tanggung jawab Tanggung jawab yang dapat dilihat daricara perusahaan tersebut
mengelola dampak negative dari kegiatan bisnis yang berlangsung akanmenjadi penilaian bagi perusahaan.
d. Akuntabilitas
Akuntabilitas melalui pelaporan program pelaksanaak CSR terhadap stakeholder akn memperkuat akuntabilitas perusahaan.
e. Pengelolaan risiko bisnis secara tanggap dan rinci
Universitas Sumatera Utara
24
Menurut Untung 2008 : 6 manfaat CSR adalah sebagai berikut : 1.
Mempertahankan dan mendongkrak reputasi serta citra merk perusahaan. 2.
Mendapatkan lisensi untuk beroperasi secara sosial, 3.
Mereduksi risiko bisnis perusahaan. 4.
Melebatkan akses sumber daya bagi operasional usaha. 5.
Membuka peluang pasar yang lebih luas. 6.
Mereduksi biaya, misalnya terkait dampak pembuangan limbah. 7.
Memperbaiki hubungan dengan stakeholders. 8.
Memperbaiki hubungan dengan regulator. 9.
Meningkatkan semangat dan produktivitas karyawan. 10.
Peluang mendapatkan penghargaan.
Universitas Sumatera Utara
25
2.2 Kinerja Keuangan