Pengaruh NIM Terhadap Price to Earning Ratio Pengaruh ROE Terhadap Price to Earning Ratio

76 dibentuk oleh bank-bank maka profitabilitas akan semakin besar sehingga kinerja bank secara keseluruhan akan menjadi baik. Non Performing Loan NPL berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap Price to Earning Ratio karena secara umum tingkat NPL perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015 relatif rendah dengan nilai rata-rata sebesar 1,42 berada dibawah 5. Kondisi ini menyebabkan NPL meskipun bernilai negatif namun tidak menyebabkan penurunan yang signifikan terhadap Price to Earning Ratio.

4.3.4 Pengaruh NIM Terhadap Price to Earning Ratio

Hasil pengujian secara parsial Uji t menunjukkan bahwa Net Interest Margin NIM berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Earning Ratio PER pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015. Hal ini menunjukkan bahwa setiap peningkatan yang terjadi NIM maka Price to Earning Ratio perusahaan perbankan periode 2012-2015 akan meningkat secara signifikan. Rasio NIM digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam menghasilkan pendapatan dari bunga dengan melihat kinerja bank dalam menyalurkan kredit, mengingat pendapatan operasional bank sangat tergantung dari selisih bunga dari kredit yang disalurkan. Perusahaan mengharapkan penerimaan bunga yang tinggi sehingga dapat menambah profit. Semakin tinggi nilai NIM, semakin baik karena semakin banyak profit yang diperoleh. Net Interest Margin NIM memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Price to Earning Ratio PER. Hal ini karena peningkatan yang terjadi pada Net Universitas Sumatera Utara 77 Interest Margin NIM mencerminkan meningkatnya pendapatan bunga dari sejumlah kredit yang disalurkan. Meningkatnya pendapatan bungan sebagai sumber utama pendapatan bank tentunya berdampak pada meningkatnya laba perusahaan secara umum sehingga permintaan saham perusahaan dipasar modal meningkat yang menyebabkan meningkatnya harga saham perusahaan hal ini mendorong meningkatnya nilai perusahaan yang diukur dengan Price to Earning Ratio.

4.3.5 Pengaruh ROE Terhadap Price to Earning Ratio

Hasil pengujian secara parsial Uji t menunjukkan bahwa Return on Equity ROE berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Earning Ratio PER pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015. Hal ini menunjukkan bahwa setiap peningkatan yang terjadi ROE akan berdampak pada meningkatnya Price to Earning Ratio pada perusahaan perbankan periode 2012-2015. Return on Equity ROE merupakan rasio yang digunakan untuk menggambarkan kemampuan modal yang dimiliki perusahaan untuk menghasilkan keuntungan bagi pemegang saham. Apabila nilai ROE naik, maka semakin tinggi keuntungan yang akan diperoleh pemegang saham. Tentu saja pihak pemegang saham menginginkan nilai ROE selalu meningkat. Return on Equity ROE perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015 secara umum mengalami peningkatan disetiap tahunnya. Hal ini mencerminkan meningkatnya kinerja perusahaan khususnya dalam Universitas Sumatera Utara 78 menghasilkan laba sehingga memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan nilai perusahaan Price to Earning Ratio Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ardimas dan Wardoyo 2014. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa ROE berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan Pada Bank Go PublicYang Terdaftar Di BEI. Universitas Sumatera Utara 79 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan