Hasil Simulasi HASIL DAN PEMBAHASAN

Setelah penggabungan tiap-tiap elemen menjadi satu substrat dimana disatukan menggunakan T-junction telah di sumulasikan, Adapun nilai VSWR yang diperoleh setelah disimulasikan adalah 1,084 untuk frekuensi 2,3 GHz, VSWR bernilai 1,484 untuk frekuensi 3.3 GHz dan VSWR bernilai 2,009 untuk frekuensi 5,8 GHz seperti yang diperlihatkan pada Gambar 4.8 Gambar 4.8 Nilai VSWR Awal Antena Triple - Band Patch Segiempat Array Hasil VSWR yang diperoleh seperti pada Gambar 4.11, belum sesuai dengan yang diinginkan, oleh karena itu dilakukan iterasi dengan menggeser jarak antar patch. Untuk selanjutnya pergeseran ke kanan atau kekiri akan dilakukan dengan menambah atau mengurangi jarak antar patch. Pergeseran dilakukan secara bertahap, disini telah di hitung jarak antar patch yaitu 32mm dan 22mm dimana patch untuk frekuensi 5,8 GHz sebagai patokan, maka perubahan jarak patch akan di lakukan dengan hanya menggeser ke kanan atau ke kiri yang artinya 2 3 4 5 6 Frequency GHz VSWR 10 20 30 40 5.7 GHz 3.194 5.8 GHz 4.029 3.4 GHz 1.603 2.4 GHz 1.4 2.3 GHz 3.705 3.3 GHz 7.083 VSWR1 EM Structure 1 menambah atau mengurang jarak patch masin-masing patch tunggal 2,3 GHz dan 3,3 GHz terhadap patch 5,8 GHz. Data hasil pergerseran dengan mengeser patch mendekati patch untuk frekuensi 5.8 GHz dapat di lihat pada Tabel 4.1. Tabel 4.1 Data Pergeseran Patch dengan Mengurangi Jarak Patch. Jarak patch mm VSWR 2,3GHzmm 3,3GHzmm 2,3GHz 3,3GHz 5,8GHz 32 22 3,75 7,083 4,029 31 21 4,451 8,219 3,471 30 20 5.243 8,995 4,139 29 19 6,069 9,958 4,183 28 18 6,941 10,581 4,42 Setelah melakukan iterasi dengan mengurangi jarak patch 2,3 GHz dan 3,3 GHz terhadap patch tengah atau 5,8 GHz, didapatkan hasil vswr yang semakin besar. Hasil yang di dapatkan setelah melakukan lima kali iterasi ternyata hasil VSWR yang didapat semakin besar dari hasil yang diinginkan, dengan demikian maka dilakukan kembali pergeseran dengan menambah kan ajrak patch, data penambahan patch dapat dilihat pada Tabel 4.2 Tabel 4.2 Data Pergeseran Patch dengan Menambah Jarak Patch. Jarak patchmm VSWR 2,3GHz 3,3GHz 2,3GHz 3,3GHz 5,8GHz 33 23 3,75 7,083 4,029 Tabel 4.2 Lanjutan Jarak patch mm VSWR 34 24 2,54 4,688 1,499 35 25 2.157 3.875 1,21 36 26 2,034 2,031 1,277 37 27 2,124 2,341 1,312 Hasil yang didapat setelah melakukan pergeseran dengan menambahkan jarak patch, yaitu jarak patch 2,3 GHz adalah 37 mm dengan patch 5,8 GHz dengan VSWR 2,124. Jarak patch 3,3 GHz adalah 27mm dengan patch 5,8 GHz dengan VSWR 2,341. Patch 5.8 GHz didapat VSWR 1,312. Hasil yang didapat belom optimal, sehingga dilakukan kembali iterasi dengan merubah besar masing- masing pacth. Data perubahan besar masing-masing patch dapat dilihat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 Data Perubahan Ukuran Patch Patch 2,3GHz Patch 3,3GHz Patch 5,8GHz xmm ymm VSWR xmm ymm VSWR xmm ymm VSWR 43 30 2,124 28 21 2,341 20 12 1,312 43 30 2,127 28 21 2,336 21 12 1,336 43 30 2,075 28 21 1,964 22 12 1,653 43 30 2,086 28 21 2,166 23 12 1,475 43 30 2,086 28 21 2,424 24 12 1,14 43 30 2,097 28 21 2,441 25 12 1,882 Tabel 4.3 Lanjutan Patch 2,3GHz Patch 3,3GHz Patch 5,8GHz xmm ymm VSWR xmm ymm VSWR xmm ymm VSWR 43 30 1,568 29 21 2,361 25 12 1,962 43 30 1,753 30 21 2,278 25 12 2,029 43 30 3,58 31 21 2,159 25 12 2,059 43 30 3,569 32 21 2,081 25 12 2,068 43 30 2,581 32 20 2,461 25 12 2,06 43 30 2,585 32 19 4,389 25 12 2,132 43 30 2,585 32 28 5,688 25 12 2,135 Setelah melakukan iterasi dengan merubah ukuran patch didapat hasil untuk frekuensi 2,3 GHz dengan VSWR 2,581 dengan ukuran patch 43 x 30 mm, untuk frekuensi 3,3 GHz dengan VSWR 2,461 dengan ukuran patch 32 x 20 mm dan untuk frekuensi 5,8 GHz didapat VSWR 2,135 dengan ukuran 25 x 12 mm. urutan data yang diambil berdasarkan kesamaan hasil data yang didapat dan jarak patch yang sudah kembali ke jarak awal setelah penambahan panjang patch untuk frekuensi 5,8 GHz dan 3,3 GHz. Dengan hasil ini maka harus dilakukan kembali iterasi dengan merubah letak titik pencatu pada masing masing patch, data perubahan letak pencatu dapat dilihat pada Tabel 4.4 Tabel 4.4 Hasil Iterasi Perubahan Jarak Letak Titik Pencatu Setiap Patch X mm Y mm Z mm Nilai VSWR Frekuensi 2,3 GHz Frekuensi 2,4 GHz Frekuensi 3,3 GHz Frekuensi 3,4 GHz Frekuensi 5,7 GHz Frekuensi 5,8 GHz 13 16 2,581 1,634 2,461 1,107 2,536 2,068 21 14 17 1,999 1,509 2,096 1,091 2,380 1,341 22 15 18 1,598 1,588 1,893 1,065 1,278 1,404 23 16 19 1,818 1,494 2,237 1,143 1,901 1,034 24 17 20 1,828 1.622 2,427 1,200 1,836 1,318 Stelah dilakukan pergeseran maka didapat vswr yang dibutuhkan untuk mempabrikasi antena mikrostrip patch segiempat tripleband. Dengan VSWR yang maksimal didapat untuk frekuensi 2,3-2,4 GHz adalah 1,598 dan, untuk frekuensi 3,3-3,4 GHz adalah 1,893 dan untuk frekuensi 5,7-5,8 GHz adalah 1,404 dapat dilihat pada Gambar 4.9 Gambar 4.9 Nilai VSWR yang Optimal untuk bandwidth yang Diinginkan 2 3 4 5 6 Frequency GHz VSWR 5 10 15 20 5.7 GHz 1.278 2.4 GHz 1.588 3.4 GHz 1.065 3.3 GHz 1.893 5.8 GHz 1.404 2.3 GHz 1.598 VSWR1 Gabung

4.3.1 Analisis Hasil Simulasi Gain dan Pola Radiasi

Setelah dilakukan simulasi pada antena array patch segiempat mikrostrip triple-band diperoleh bahwa pola radiasinya adalah unidirectional dengan nilai gain 5,32 dB untuk frekuensi 2,3 GHz, nilai gain 8,03 dB untuk frekuensi 3.3 GHz dan nilai gain 3,12 dB untuk frekuensi 5.8 GHz. Hasil simulasi diperlihatkan pada Gambar 4.10,4.11 dan 4.12. Gambar 4.10 Pola Radiasi dan Gain Frekuensi 2,3 GHz Gambar 4.11 Pola Radiasi dan Gain Frekuensi 3,3 GHz -45 -90 -1 35 180 135 90 45 Graph 2 Mag Max 10 dB Mag Min -10 dB 5 dB Per Div Mag 5.72 dB Ang 0.0 dB DB|PPC_TPwr0,1| 23 GHz -45 -90 -1 35 180 135 90 45 Graph 2 Mag Max 8 dB Mag Min -2 dB 2 dB Per Div Mag 7.63 dB Ang 0 dB DB|PPC_TPwr0,1| 33GHz Gambar 4.12 Pola Radiasi dan Gain frekuensi 5,8GHz

4.4 Pengukuran Antena

Setelah hasil dari simulasi antena menggunakan perangkat lunak AWR telah selesai dan mendapatkan hasil yang diinginkan, maka antena dapat difabrikasi. Adapun antena yang di fabrikasi sesuai dengan antena yang sudah disimulasikan. Bentuk antena yang sudah di fabrikasi dapat dilihat pada Gambar 4.13. Gambar 4.13 Antena yang sudah di Fabrikasi -10 -20 -30 -40 -50 -60 -70 -80 -90 -100 -1 10 -120 -130 -140 -150 -160 -170 180 170 160 150 140 130 120 110 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 Graph 2 Mag Max 10 dB Mag Min -10 dB 5 dB Per Div Mag 5.684 dB Ang 0 dB DB|PPC_TPwr0,1| 58GHz

4.5 Hasil dan Analisa antena setelah Fabrikasi

Pengukuran antena fabrikan ini menggunakan alat ukur VNA meter. Antena dihubungkan dengan kabel coaxial ke port yang terdapat pada VNA meter