Keadaan Sarana Perekonomian KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

commit to user 9. Bank 8 10. Lumbung Desa 10 Sumber : Data Monografi Kecamatan Mojolaban Tahun 2009 Keadaan sarana perekonomian di Kecamatan Mojolaban berjalan dengan didukung oleh lembaga perekonomian yang terdapat di Kecamatan Mojolaban. Berdasarkan Tabel 10 mengenai sarana perekonomian, dapat diketahui bahwa sarana perekonomian yang terdapat di Kecamatan Mojolaban cukup tersedia, antara lain adanya warung sejumlah 83 buah, toko sejumlah 81 buah, kios sejumlah 78 buah, toko sejumlah 81 buah, pasar, koperasi dan bank. Keberadaan sarana perekonomian diharapkan mampu membantu petani dalam mencukupi kebutuhan sarana produksi pertanian. Dalam membudidayakan padi organik, bagi petani yang tidak mempunyai ternak dapat membeli pupuk organik di toko saprodi atau di koperasi. Jadi sarana perekonomian yang ada sangat membantu petani dan dapat mengetahui perkembangan kebutuhan petani khususnya dalam budidaya padi organik.

E. Keadaan Peternakan

Terkait dengan keadaan peternakan di Kecamatan Mojolaban dapat membantu petani dalam pembuatan pupuk organik guna mendukung pertanian organik, Kecamatan Mojolaban memiliki cukup banyak hewan ternak sebagai bahan baku dalam pembuatan pupuk kandang. Berikut ini adalah data mengenai kepemilikan hewan ternak yang terdapat di Kecamatan Mojolaban Tabel 11. Jumlah Hewan Ternak di Kecamatan Mojolaban Tahun 2009 o. Hewan Ternak Jumlah ekor . Sapi 1.837 . Sapi perah 381 . Kerbau 27 Kambing 1.031 commit to user . . Domba 1.873 . Kuda 26 . . . 0. Babi Ayam Itik Ternak Lain Total 160 10.109 1 0.004 4 .710 3 0.158 Sumber : Data Monografi Kecamatan Mojolaban Tahun 2009 Berdasarkan tabel 11 dapat diketahui jumlah hewan ternak di Kecamatan Mojolaban hewan sapi sebanyak 1.837 ekor, ternak sapi perah sebanyak 381, ternak kerbau 27 ekor. Hewan kambing sebanyak 1.031 ekor, ternak hewan domba sebanyak 1.873 ekor, ternak kuda sebanyak 26 ekor. Sedangkan untuk hewan ternak babi sebanyak 160 ekor, ternak hewan ayam sebanyak 10.109 ekor, ternak hewan itik sebanyak 10.004 ekor dan ternak yang lain sebanyak 30.158 ekor. Keadaan peternakan di Kecamatan mojolaban beragam antara lain sapi perah, sapi biasa, kerbau, kambing, domba, kuda, babi dan ayam. Berdasarkan Tabel 11. dapat diketahui jumlah ternak di Kecamatan Mojolaban tergolong banyak. Dengan adanya ternak tersebut dapat mendukung petani dalam menerapkan budidaya padi organik yaitu dalam pembuatan pupuk kandang. Kotoran ternak seperti sapi, kerbau, ayam, kambing dan itik dapat diolah lebih lanjut menjadi pupuk organik untuk lahan sawah atau tegal sehingga membantu petani menyuburkan tanahnya.

F. Misi Sukoharjo Go Organik 2010

Dalam rangka memajukan pertanian organik diperlukan perencanaan dan implementasi yang baik secara bersamaan. Perencanaan dan implementasi yang dilakukan secara bersama antara pemerintah dan pelaku usaha. Sinergisme aktivitas dan pelaku usaha dapat mempercepat tujuan dari Go Organik 2010 yaitu Indonesia sebagai salah satu produsen pangan organik