commit to user
III-2
Gambar 3.1 Diagram alir metodologi penelitian lanjutan
3.1 TAHAP PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan dan pengolahan data yang digunakan untuk perancangan mesin “es puter” yang akan dijelaskan pada sub bab
berikut ini:
3.1.1 Pengumpulan Data
Tahap pengumpulan data memerlukan beberapa macam data mengenai aktivitas pembuatan “es puter”. Pengumpulan data yang dilakukan meliputi
pengambilan gambar saat pembuatan “es puter”, pengukuran anthropometri mekanik, dan pengukuran dimensi. Proses pengumpulan data dan pengolahannya
dijelaskan pada sub bab berikut ini: 1. Dokumentasi
Data ini digunakan untuk mengetahui aktifitas yang terjadi pada proses pembuatan “es puter” berupa sikap kerja para pekerja dan alat yang
digunakan. 2. Wawancara
Wawancara merupakan proses pengambilan data melalui pengisian kuesioner Nordic Body Map yang telah dirancang sesuai tujuan yang
ingin dicapai. Penyebaran kuesioner diberikan kepada pekerja yang menggunakan alat pemutar “es puter” yang sekarang digunakan untuk
commit to user
III-3 mengetahui keluhan yang dialami pekerja dalam melakukan proses
pembuatan “es puter”. 3. Identifikasi keluhan, harapan, dan kebutuhan.
Pada tahapan ini akan dilakukan interpretasi keluhan, harapan dan kebutuhan pekerja “es puter” akan produk yang bersangkutan, yang
nantinya akan digunakan sebagai dasar perancangan mesin “es puter”. Hasil rancangan mesin “es puter” diharapkan mampu memenuhi
keluhan, harapan dan kebutuhan pekerja “es puter” tersebut. 4. Data antropometri
Dalam Perancangan ini diperlukan data anthropometri yang digunakan untuk menetapkan ukuran rancangan. Hal ini dimaksudkan agar
rancangan yang dihasilkan dapat digunakan dengan baik atau paling tidak mendekati karakteristik penggunanya. Pengambilan data
diperoleh dari hasil pengukuran anthropometri pekerja sebanyak 20 orang, data pekerja yang diambil berjenis kelamin pria dan termasuk
dalam kategori usia dewasa. Adapun data anthropometri yang diambil sesuai dengan variabel yang dibutuhkan yaitu tinggi siku berdiri dan
jangkauan tangan.
3.1.2 Pengolahan Data Anthropometri
Data dari penelitian dikumpulkan kemudian diolah terlebih dahulu sebelum ke tahap analisa. Pengolahan data ini meliputi perhitungan mean dan standar
deviasi data anthropometri, pengukuran perancangan anthropometri, , perhitungan mekanik mesin “es puter”, perhitungan kekuatan material dan perancangan mesin
“es puter”. Pengolahan data tersebut dijelaskan pada sub bab berikut ini. 1. Perhitungan uji keseragaman data Anthropometri
Uji keseragaman data dilakukan dengan mengeplotkan data anthropometri tinggi siku berdiri pada peta kendali x . Batas kendali
atas dan bawah dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut:
commit to user
III-4
N x
x
i
å =
x
s =
1
2
- -
å N
x x
i
x
x BKA
s 3
+ =
x
x BKB
s 3
- =
Keterangan; x
= rata-rata
x
s = standar deviasi atau simpangan baku
N = jumlah data
BKA = batas kendali atas BKB = batas kendali bawah
Jika data berada diluar batas kendali atas ataupun batas kendali bawah maka data tersebut dihilangkan, keseragaman data dapat diketahui
dengan menggunakan peta kendali x . 2. Uji Kecukupan Data
Uji kecukupan data berfungsi untuk mengetahui apakah data yang diperoleh sudah mencukupi untuk diolah. Sebelum dilakukan uji
kecukupan data terlebih dahulu menentukan derajat kebebasan s = 0,05 yang menunjukkan penyimpangan maksimum hasil penelitian. Selain
itu juga ditentukan tingkat kepercayaan 95 dengan k = 2 yang menunjukkan besarnya keyakinan pengukur akan ketelitian data
anthropometri, artinya bahwa rata-rata data hasil pengukuran diperbolehkan menyimpang sebesar 5 dari rata-rata sebenarnya.
Rumus uji kecukupan data adalah sebagai berikut :
2 2
2
ú ú
û ù
ê ê
ë é
- =
å å
å
i i
i
x x
x N
s k
N
Data dianggap telah mencukupi jika memenuhi persyaratan N’ N, dengan kata lain jumlah data secara teotitis lebih kecil daripada jumlah
data pengamatan Wignjosoebroto, 1995.
commit to user
III-5 3. Perhitungan persentil
Pada proses perancangan mesin “es puter” persentil yang digunakan adalah persentil 5. Cara perhitungan persentil dapat dilihat pada tabel
2.1. 4. Penyusunan Konsep Perancangan
Pada bab ini akan dijelaskan langkah-langkah dalam pembuatan mesin “es puter”. Perancangan mesin “es puter” ini terdiri dari beberapa
bagian komponen diantaranya bagian konstruksi dan komponen pendukung lainnya, adapun penjelasannya sebagai berikut :
a. Rangka mesin. Rangka mesin adalah suatu komponen mesin “es puter” yang
berfungsi sebagai penopang berdirinya seluruh komponen pada mesin “es puter”. Rangka ini dibuat dengan menggunakan bahan
dasar berbentuk profil L. Besi profil L digunakan untuk membuat rangka kaki karena material jenis ini memliki konstuksi yang kuat
tetapi ringan. b. Komponen pendukung mesin “es puter”.
Komponen-komponen mesin “es puter” terdiri dari: speed reducer, motor 1400 rpm, puli, bushing, flange, tabung dan baut.
3.1.3 Perhitungan Teknik