Deskripsi Permasalahan Penelitian EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PEMUNGUTAN PAJAK DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2004 2009

commit to user 52 Perhitungan PDRB Kota Surakarta Tahun 2007-2008 berdasarkan harga konstan 2000 dapat dilihat pada Tabel di bawah ini : Tabel 8. Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000 Kota Surakarta Tahun 2005-2006 Jutaan Rupiah Lapangan Usaha 2007 2008 1 2 4 Pertanian 4.259,39 4.726,23 Penggalian 2.525,78 2.945,24 Industri Pengolahan 1.681.790,35 1.838.499,20 Listrik, Gas, dan Air bersih 186.120,5 203.337,92 Bangunan 924.664,68 1.140.846,43 Perdagangan, Hotel, dan Restoran 1.711.789,42 1.984.698,20 Angkutan dan Komunikasi 802.106,24 884.951,75 Keuangan, Sewa, dan Jasa Perusahaan 763.887,99 863.921,29 Jasa-jasa 831.953,32 977.959,30 PDRB 6.909.094,57 7.901.886,06 Sumber : Kota Surakarta Dalam Angka 2006 diolah Berdasarkan table 4.6 di atas dapat dilihat bahwa pada tahun 2007-2008 sektor Perdagangan, Hotel, dan Restoran memberikan kontribusi paling besar pada PDRB Kota Surakarta. Dan yang memberikan kontribusi paling kecil adalah sektor penggalian yaitu sebesar 2.945,24. Sektor pertanian merupakan sektor yang konstan. Dan untuk sektor-sektor lainnya industri pengolahan; bangunan; perdagangan; angutan dan kominikasi; keuangan, sewa dan jasa perusahaan dan jasa-jasa mengalami kenaikan.

B. Deskripsi Permasalahan Penelitian

1. Kontribusi Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta

Komponen Pendapatan Daerah terdiri dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dari Pusat, dan Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah. Pendapatan commit to user 53 Asli Daerah merupakan salah satu dari komponen Pendapatan Daerah yang harapannya mampu digali dan dioptimalkan oleh Pemerintah Daerah untuk meningkatkan Pendapatan Daerah. Salah satu dari tujuan diberlakuannya otonomi daerah adalah Pemerintah Daerah mampu mengelola dan mengoptimalkan potensi daerahnya sehingga mampu mendorong meningkatnya Pendapatan Daerah. Mengetahui seberapa besar kontribusi Pendapatan Asli Daerah terhadap Pendapatan Daerah Kota Surakarta menjadi penting diteliti, untuk mengetahui seberapa besar potensi daerah Kota Surakarta yang sudah dioptimalakan oleh Pemerintah Kota Surakarta dalam upaya meningkatkan Pendapatan Daerah Kota Surakarta.Tinggi rendahnya kontribusi Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta menentukan tingkat kemandirian keuangan daerah dan salah satu tolok ukur tingkat keberhasilan pembangunan daerah

2. Kontribusi Pajak Daerah Kota Surakarta

Pajak Daerah merupakan komponen utama Pendapatan Asli Daerah, sehingga menjadi penting untuk meneliti lebih lanjut tentang kontribusi Pajak Daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta. Kontribusi Pajak Daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah adalah indikator yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar sumbangan Pajak Daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah, sekaligus bisa digunakan untuk membandingkan Sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah yang lain. Semakin besar hasil pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta, harapannya mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta.

3. Tingkat Efisiensi Pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta

Efisiensi merupakan hubungan atau perbandingan antara input yang digunakan dengan output yang dihasilkan.Efisiensi Pemungutan Pajak Daerah merupakan hubungan antara biaya yang digunakan untuk memungut Pajak Daerah dengan hasil pemungutan Pajak Daerah. Mengetahui tingkat efesiensi pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta menjadi penting untuk mengetahui bagaimana proses pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta, dan sejauh mana commit to user 54 potensi Pajak Daerah bisa di optimalkan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Pemungutan dikatakan efisien jika hasil pemungutan Pajak Daerah bisa dilakukan dengan biaya yang serendah-rendahnya. Harapannya semakin efesien pemungutan Pajak Daerah, mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta.

4. Tingkat Efektifitas Pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta

Efektifitas hasil guna merupakan hubungan antara keluaran dengan tujuan atau sasaran yang harus dicapai. Efektifitas pemungutan Pajak Daerah merupakan hubungan antara hasil pemungutan Pajak Daerah dengan target pemungutan Pajak Daerah yang sudah ditetapkan. Tingkat efektifitas pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta penting untuk diketahui untuk melihat seberapa besar tingkat capaian hasil penggalian Pajak Daerah Kota Surakarta terhadap terget yang sudah ditetapkan. Pemungutan Pajak Daerah dikatakan efisien jika target pemungutan setiap tahunnya terpenuhi. Semakin tinggi tingkat efesiensi pemungutan Pajak Daerah Kota Surakarta, harapannya semakin mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah.

C. Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori

Dokumen yang terkait

Analisis efektivitas pemungutan pajak dan retribusi daerah terhadap pendapatan asli daerah provinsi DKI Jakarta

0 3 142

ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN PAJAK REKLAME SERTA KONTRIBUSINYA TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DAERAH(STUDI KASUS DPKAD Kota Semarang).

0 5 17

EVALUASI PEMUNGUTAN PAJAK HIBURAN PADA PANTI PIJAT DI KOTA SURAKARTA TAHUN 2002 2004

0 3 69

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PAJAK DAERAH SERTA TINGKAT EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS DALAM PEMUNGUTAN

0 6 122

ANALISIS EFISIENSI, EFEKTIVITAS, DAN KONTRIBUSI Analisis Efisiensi, Efektivitas, Dan Kontribusi Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Di Kota Surakarta Tahun 2009-2014.

0 4 15

ANALISIS EFISIENSI, EFEKTIVITAS, DAN KONTRIBUSI PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP Analisis Efisiensi, Efektivitas, Dan Kontribusi Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Di Kota Surakarta Tahun 2009-2014.

0 3 20

PENDAHULUAN Analisis Efisiensi, Efektivitas, Dan Kontribusi Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Di Kota Surakarta Tahun 2009-2014.

0 3 10

ANALISIS EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK DAERAH KOTA SURAKARTA Analisis Efisiensi Dan Efektivitas Penerimaan Pajak Daerah Kota Surakarta.

0 2 13

PENDAHULUAN Analisis Efisiensi Dan Efektivitas Penerimaan Pajak Daerah Kota Surakarta.

0 1 8

ANALISIS EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK DAERAH KOTA SURAKARTA Analisis Efisiensi Dan Efektivitas Penerimaan Pajak Daerah Kota Surakarta.

0 1 15