badan ibu saat ini atau setelah menggunakan kontrasepsi suntik minimal 1 tahun pemakaian.
Langkah-langkah menimbang berat badan ibu dengan timbangan badan dewasa Onemed :
a. Memastikan jarum penunjuk pada angka 0 nol.
b. Ibu ditimbang.
c. Diamkan beberapa detik untuk memastikan jarum penunjuk benar-banar
berhenti. d.
Menentukan berat badan ibu dengan membaca angka diujung jarum penunjuk.
e. Mencatat hasil penimbangan.
Setelah didapatkan data dari kedua kelompok tersebut, peneliti akan mulai mengolahnya dengan menggunakan komputerisasi untuk mengetahui perubahan
dan perbandingan berat badan pada kedua kelompok.
8. Analisa Data
Setelah dilakukan pengumpulan data, maka dilakukan analisa data yaitu sebagai berikut :
8.1 Analisis Univariat. Analisis yang dilakukan untuk satu variabel atau
pervariabel atau disebut juga dari analisis berdistribusi tunggal. Analisis univariat bertujuan untuk menggambarkan masing-masing variabel bebas dan variabel
terikat dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi umur dan lama menggunakan kontrasepsi suntik.
Universitas Sumatera Utara
8.2 Analisis Bivariat. Analisis yang dilakukan untuk menganalisis hubungan
dua variabel. Analisis bivariat bertujuan untuk melihat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.
8.2.1 Uji paired t-test digunakan untuk menguji dua sampel
berpasangan, apakah mempunyai rata-rata yang berbeda secara signifikan pada data yang bertipe riel. Maka, uji paired t-test t-test berpasangan
digunakan untuk meneliti perbedaan perubahan berat badan antar ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan 1 bulan dengan melihat nilai
P Probabilitas. 8.2.2 Uji independent t-test digunakan untuk mengetahui perbedaan rata-
rata dua kelompok sampel yang tidak berhubungan satu sama lain independent, apakah mempunyai rata-rata yang sama atau berbeda secara
signifikan. Uji independent t-test t-test tidak berpasangan digunakan untuk membandingkan perubahan berat badan antara ibu yang
menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dengan 1 bulan. Apabila nilai P value 0,05 maka Ho ditolak, dan apabila nilai P 0,05 maka Ho gagal
ditolak. Dalam tahap ini, pengujian dilakukan dengan komputerisasi.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam bab berikut ini akan diuraikan mengenai hasil penelitian dan pembahasan mengenai perbedaan perubahan berat badan pada ibu yang
menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan 1 bulan.
1. Hasil Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan November sampai Desember
2012 di Klinik Bersalin Mariani Medan.
Hasil penelitian ini menguraikan karakteristik demografi responden, deskriptif perubahan berat badan pada ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik
3 bulan dan 1 bulan, perbedaan perubahan berat badan antar ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan 1 bulan serta perbedaan perubahan
berat badan antara ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan 1 bulan di Klinik Bersalin Mariani Medan.
1.1 Karakteristik Demografi Responden
Responden dari penelitian ini terdiri dari dua kelompok yaitu ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan ibu yang menggunakan kontrasepsi
suntik 1 bulan. Responden terdiri dari 42 orang ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan dan 42 orang ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik
1 bulan. Karakteristik ibu yang menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan mayoritas berada pada usia 20-35 tahun n=32; 76,2 dan menggunakan
kontrasepsi suntik 25 bln–36 bln n=24; 57,1.
Universitas Sumatera Utara