berdasarkan jenis barang. Hal tersebut terjadi karena peletakan barang yang belum teratur dan teralokasi dengan baik, dimana setiap barang tidak memiliki slot
penyimpanan yang fix tetap serta tidak adanya prosedur mengenai pengalokasian barang digudang tersebut. Peletakan barang yang belum teratur tersebut dapat
mengakibatkan kerugian yang tidak diperhitungkan perusahaan yaitu pemborosan operasional forklift dan Jarak tempuh yang lebih panjang.
Dalam perencanaan sebuah gudang, pengalokasian setiap barang penting untuk dipertimbangkan. Penataan gudang dengan menggunakan metode dedicated
storage dapat membantu meningkatkan efisiensi pengidentifikasian barang Gagliardi J.P, 2008
Untuk itu perlu dilakukan penataan lokasi penyimpanan produk pada gudang barang dengan menggunakan dedicated storage sehingga barang dapat
teralokasi dengan baik, jarak tempuh yang tetap, dan memudahkan dalam proses putaways dan retrievals barang.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, rumusan permasalahan pada PT Mahogany Lestari adalah ketidakteraturan barang, tidak teralokasinya barang dan
tidak cukupnya aksesibilitas material handling di gudang sehingga menimbulkan kesulitan pengidentifikasian dan pengambilan barang yang mengakibatkan jarak
tempuh yang belum optimal.
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan rancangan tataletak penyimpanan barang yang lebih efektif
untuk memudahkan proses pengidentifikasian dan pemindahan barang sehingga dapat meminimalkan jarak
transportasi distance travelled masuk dan keluar gudang.
Manfaat yang diharapkan didapat dari penelitian ini adalah: 1.
Bagi Perusahaan Memberikan masukan bagi perusahaan untuk perbaikan tata letak gudang
yang lebih efisien. 2.
Bagi Mahasiswa a.
Mendapatkan pengalaman dalam mengaplikasikan ilmu teknik industri khususnya tata letak dan pengalokasian barang dalam gudang melalui
penelitian di lapangan. b.
Menambah pengalaman dalam memahami dunia kerja khususnya pada perusahaan manufaktur.
3. Bagi Departemen Teknik Industri USU
Menambah cakrawala dunia keilmuan, yaitu kaitan antara teoritis dengan aplikasi dan mempererat kerjasama antara perusahaan dengan Departemen
Teknik Industri, Fakultas Teknik USU
1.4. Batasan dan Asumsi Penelitian
Adapun batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.
Analisis tataletak hanya untuk menata letak penyimpanan dan pengalokasian produk jadi dan bahan baku pada gudang.
2. Tidak memperhitungkan aspek ekonomis akibat perubahan tataletak seperti
yang direncanakan. 3.
Batas penumpukan untuk produk dua tumpukan dan untuk bahan empat tumpukan
Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:
1.
Proses produksi di PT Mahogany Lestari berlangsung secara normal
2.
Kondisi manajemen dan sistem perusahaan tidak berubah selama penelitian
3.
Tidak ada penambahan jenis produk baru di PT Mahogany Lestari
4.
Tidak ada perubahan ukuran dan jenis material handling yang digunakan
5.
Tidak ada penambahan luas gudang
1.5. Sistematika Penulisan Tugas Sarjana