Prosedur Pengumpulan Data Metode Pengolahan Data

4.8. Prosedur Penelitian

Pada bagian ini akan menjelaskan tentang prosedur pengumpulan data, pengolahan data, serta analisis pemecahan masalah.

4.8.1. Prosedur Pengumpulan Data

Data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini dapat dikumpulkan dengan cara sebagai berikut: 1. Observasi pengamatan Pengumpulan data ini dilakukan dengan pengamatan dan pengukuran secara langsung terhadap subjek penelitian di lapangan terutama pada buruh panen berondolan kelapa sawit. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data secara observasi ini adalah pengukuran sudut tubuh dengan menggunakan Goniometer, pengukuran denyut nadi dengan menggunakan Heart Rate Preasure, dan kamera digunakan untuk pengambilan sikap tubuh saat bekerja. Dimana prosedur pengumpalan data dimulai dari pukul 08.00-13.00 WIB. 2. Kuesioner Kuesioner yang digunakan adalah Standard Nordic Qustionare SNQ. Kuesioner ini digunakan untuk identifikasi awal kelelahan dan keluhan otot yang dialami buruh panen berondolan. Keluhan tersebut didata dengan mengisi Standard Nordict Questionaire saat melakukan aktivitas pengutipan berondolan. Universitas Sumatera Utara Cara pengisian kuesioner tersebut dilakukan dengan memberikan tanda silang Х atau √ pada lembar jawaban yang tersedia sesuai dengan keluhan yang dirasakan yang akan ditunjukkan pada pengumpulan dan pengolahan data. Waktu Jam 08:00 09:00 12:00 13:00 10:00 11:00 P-1 P-2 P-3 Keterangan : P-1, P-2, … , P-6 = Pengukuran denyut nadi buruh panen Sk-1 dan Sk-2 = Pengambilan data sudut tubuh buruh panen K-1 = Penyebaran Kuesioner SNQ P-4 P-5 P-6 SK-1 SK-2 K-1 Gambar 4.3. Prosedur Pengumpulan Data

4.8.2. Metode Pengolahan Data

Pada tahap ini, data yang diperoleh selama pengamatan diolah sesuai dengan teknik analisis data yang digunakan. 1. Standard Nordic Qustionaere SNQ untuk menentukan bagian tubuh yang mengalami risiko kelelahan otot yang dapat dilihat pada bab pengumpulan dan pengolahan data halaman 11. 2. Melakukan perhitungan energi a. Pembebanan tubuh Rx dan Ry dengan menggunakan rumus yang tercantum pada bab landasan teori halaman 7 sampai 14. b. Energi yang dibutuhkan otot untuk setiap segmen tubuh operator Fm dengan menggunakan rumus yang tercantum pada bab landasan teori halaman 7 sampai 14. Universitas Sumatera Utara 3. Perhitungan produktivitas parsial dengan membandingkan upah yang diperoleh dari jumlah berondolan secara manual dengan menggunakan alat bantu yang dapat dilihat pada bab pengumpulan dan pengolahan halaman 75 dan 85. 4. Perhitungan beban kerja dengan menggunakan a. Data denyut nadi buruh panen dapat dilihat pada bab pengumpulan dan pengolahan halaman 18. b. Jumlah kalori, jumlah waktu istirahat dapat dilihat pada bab pengumpulan dan pengolahan halaman 71, 86 sampai 88.

4.8.3. Analisis Pemecahan Masalah