c. eXtensible Markup Language XML adalah format data yang dikembalikan oleh server, data XML ini siap dibaca dan ditampilkan
untuk memperbaharui update content pada halaman web. Secara sederhana beberapa kombinasi di atas akan dimanfaatkan
untuk membuat aplikasi web dengan teknik AJAX ini. Namun, masih dapat dikembangkan lebih lanjut hal-hal diatas dengan mengetahui proses
kerja dari teknik AJAX ini. Adapun kelebihan utama AJAX terletak pada pemanfaatan class
object XMLHttpRequest untuk berkomunikasi dengan Web Server secara
background dalam melakukan request. Pada pengembangan web aplikasi sebelumnya, terdapat banyak
aplikasi web yang sedikit rumit karena masing-masing browser mempunyai standar dan cara berbeda untuk membuat object
XMLHttpRequest tersebut. Untuk dapat berjalan dengan baik pada semua browser, diperlukan
beberapa kondisi untuk mendeteksi web browser yang digunakan oleh user dan kemudian membuat object XMLHttpRequest tersebut sesuai web
browser yang digunakan.
2.10. Framework
Beberapa devinisi framework:
1. The American Heritage® Dictionary of the English Language : A
structure for supporting or enclosing something else, especially a skeletal support used as the basis for something being constructed.
2. The Free Online Dictionary of Computing : In object-oriented
systems, a set of classes that embodies an abstract design for –
solutions to a number of related problems. http:dictionary.reference.combrowseframework
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa framework dalam dunia komputer diartikan sebagai sebuah acuan utama berupa kerangka
program yang bersifat global, dapat disesuaikan dengan keinginan penggunanya dan mudah dalam mempelajarinya. Framework yang ada saat ini
telah mencakup berbagai macam bahasa pemrograman dan terus dikembangkan. Perkembangan yang paling banyak dan signifikan adalah
dalam dunia pemrograman web. Telah diketahui pula bahwa dua platform besar yang cukup berpengaruh dalam dunia pemrograman web adalah PHP
dan Java EE. Pada PHP, framwork yang ada dan berkembang antara lain Akelos, ash.MVC, CakePHP, CodeIgniter, Yii, Zend dan masih banyak lagi.
PHP Framework, 2011, http:www.phpframeworks.com
Sedangkan untuk JavaEE, framework yang banyak digunakan dan dikembangkan antara lain ztemplate Apache, ZK LGPL ZOL, Hibernate,
WebWork Apache, Spring Apache, Play Apache 2.0, JBoss Seam LGPL, Java Server Faces JSF dan banyak lagi yang lainnya.
http:en.wikipedia.orgwikiComparison_of_Web_application_framewo rks
Berikut adalah beberapa jenis framework berbasis Java yang saat ini masih terus dikembangkan:
1. Hibernate Hibernate is an open source ORM service implementation. Hibernate is an
ambitious project that aims to be a complete solution to the problem of managing persistent data
in Java. It mediates the application’s interaction with a relational database, leaving the developer free to concentrate on
the business problem at hand. Hibernate is a nonintrusive solution. You aren’t required to follow many Hibernate-specific rules and design
patterns when writing your business logic and persistent classes; thus, Hibernate integrates smoothly with most new and existing applications
and doesn’t require disruptive changes to the rest of the application.
Bauer King, 2007
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan, bahwa yang dimaksud dengan Hibernate ORM adalah sebuah aplikasi yang mendefinisikan
kelas-kelas persistan yang dipetakan mapping ke dalam tabel-tabel tertentu yang ada di sistem basis data yang mendasari aplikasi yang
berkaitan. 2. Sruts Framework
Struts adalah web development framework yang berada di bawah payung Apache Software Foundation. Struts menggunakan pola kerja
Model-View-Controller MVC dengan memanfaatkan Java Bean Model, Servlet Controller dan JSP View. Arianto, 2008
Gambar 2. 4 Diagram Bagaimana Struts Framework Bekerja Dalam Aplikasi Web
Pada saat web container mendeploy aplikasi, ActionServlet akan membaca file struts-config.xml yang berisi semua konfigurasi yang
diperlukan untuk menjalankan sistem ini. Ketika ada request dari browser, langkah-langkah berikut akan dijalankan:
a. Request data akan secara otomatis dibungkus ke dalam sebuah obyek ActionForm.
b. ActionServlet akan mencari controller Action class yang sesuai dengan path yang di-request oleh browser.
c. Action class memiliki satu method utama dengan nama execute, yang akan dijalankan untuk melayani request. Semua pemrosesan yang
dibutuhkan seperti akses database, perhitungan dan lain lain dijalankan di dalam method ini. Disini obyek model dimasukkan
kedalam variable HTTP request atau HTTP session, yang selanjutnya akan dipanggil dari halaman JSP.
d. Setelah pemrosesan
selesai, method
execute tersebut akan
mengembalikan return value yang akan menunjukkan Status dari processing.
e. Selanjutnya, status dari Action class tersebut akan digunakan untuk menentukan halaman JSP mana yang akan ditampilkan.
f. JSP dievaluasi, obyek model di-render ke dalam halaman HTML dan respon dikirimkan ke browser.
3. Seam Framework Seam Framework merupakan salah satu framework yang berbasis Java,
dengan spesifikasi platform Java Enterprise Edition JEE. JENI, Java Framework, 2008: 1.
Seam Framework dibangun dengan menggabungkan antara Enterprise Java Bean EJB 3.0 dengan Java Server Faces JSF.
Framework ini dibuat dan dikembangkan oleh JBoss yang merupakan salah satu divisi RedHat. Proyek pengembangan framework ini, pertama
kali dilakukan pada bulan September tahun 2005 dan dipelopori oleh Gavin King yang bertindak sebagai project leader.
2.11. ZK Framework