c. Untuk mengetahui solusi yang dilakukan oleh pihak Bank Muamalat Indonesia dalam menangani nasabah IMBT yang mengalami
wanprestasi.
2. Manfaat Penelitian
a. Bagi penulis, penelitian ini merupakan kesempatan untuk menerapkan teori-teori yang diperoleh kedalam praktek sesungguhnya, khususnya
pada lembaga keuangan yang diteliti b. Bagi jurusan muamalah ekonomi Islam, untuk menambah wawasan
intelektualitas dibidang perbankan syari’ah terutama mengenai pemecahan masalah pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik.
c. Bagi dunia pustaka, penelitian ini diharapkan menjadi referensi dan sarana penilaian bagi kalangan praktisi dalam menunjang penelitian
selanjutnya yang akan bermanfaat sebagai bahan perbandingan bagi penelitian yang lain.
D. Review Studi Terdahulu
Dalam penelitian terdahulu digunakan untuk membantu mendapatkan gambaran dalam menyusun kerangka pikir mengenai penelitian ini adalah :
a. Suhaemah, jurusan Muamalat, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta, 2006, dengan judul sk ripsi “Ijarah Dalam Sistem
Perbankan Syari’ah di Indonesia dan Malaysia Suatu Sistem Perbandingan.
Penelitian tersebut
membahas perbandingan
perkembangan si stem perbankan syari’ah di Indonesia dan Malaysia.
Persamaan dalam kajian skripsi ini adalah sama-sama membahas tentang hak dan kewajiban pelaku Ijarah, letak perbedaannya adalah obyek
penelitiannya yaitu penulis lebih membahas kepada Pemecahan Masalah Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik.
b. Puspita Sari Juniati, jurusan Muamalat,Fakultas Syariah dan Hukum, UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta, 2006, dengan judul skripsi “Konsep dan Aplikasi Ijarah dan Ijarah Muntahiya Bittamlik pada BPRS Harta Insani
Karimah Ciledug”. Penelitian tersebut membahas tentang proses analisa akad dan perikatan objek yang dibiayai serta aplikasi sistem pembiayaan
ijarah dan ijarah muntahiya bittamlik di BPRS Harta Insani Karimah Ciledug. Persamaan dalam kajian skripsi ini yaitu sama-sama membahas
tentang Ijarah Muntahiya Bittamlik dan membahas tentang kebijakan pihak pembiaya terhadap nasabah IMBT yang mengalami wanprestasi,
sedangkan letak perbedaannya adalah dalam penelitian terdahulu tidak membahas secara terperinci mengenai kebijakan yang dilakukan oleh
pihak pembiaya terhadap nasabah IMBT yang mengalami wanprestasi dan penyebab pembiayaan bermasalah serta strategi preventif dari pihak
pembiaya agar pembiayaan tidak bermasalah, dan penulis melakukan penelitian di Bank Muamalat Indonesia sedangkan studi terdahulu
melakukan penelitian di BPRS Harta Insani Karimah Ciledug. c.
Nurasma Khairani, jurusan Muamalat, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2008, dengan judul skripsi “Pembiayaan
Ijarah Muntahiya Bittamlik Pada Perbankan Syariah Studi pada Bank Muamalat Indonesia, Tbk”. Penelitian tersebut hanya memaparkan bahwa
IMBT yang dilakukan Bank Muamalat Indonesia sudah sesuai dengan prinsip bank syariah, dari segi penerapannya ataupun segi pelaksanaannya.
Tidak membahas an bermasalah dalam produk IMBT dan strategi preventif agar pembiayaan tidak bermasalah.
Dengan demikian pembahasan skripsi yang diangkat dalam penelitian ini tidak sama dengan penelitian-penelitian terdahulu karena penulis lebih terfokus
pada penanganan pembiayaan bermasalah pada produk Ijarah Muntahiya Bittamlik pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.
E. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah paduan dari penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan, karena diawali dengan telaah bahan pustaka dan literature.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dalam bentuk desain diskriptif dan metode pengumpulan data dengan cara observasi. Deskriptif
menurut pengertiannya adalah penelitian yang bermaksud untuk membuat pencandraan penulisan:gambaran mengenai situasi-situasi dan kejadian-
kejadian. Dalam pengertian ini penelitian deskriptif menggunakan data dasar
deskriptif semata, tidak perlu mencari atau menerangkan saling hubungan, menguji hipotesis, membuat ramalan, atau mendapatkan makna dan implikasi.
3
2. Ruang Lingkup Penelitian
Obyek penelitian ini ditetapkan secara khusus pada Bank Muamalat Indonesia dan diarahkan untuk mengumpulkan data yang mendukung untuk
menjawab permasalahan yang telah diungkapkan di atas. Pelampiran data pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik bermasalah dalam skripsi ini dibatasi
pada data yang tercatat pada bulan Januari 2009. 3.
Metode dan Teknik Pengumpulan Data Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan jenis data primer dan
sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara antara penulis dengan pihak Bank Muamalat Indonesia.
Data sekunder diperoleh dari dokumentasi perusahaan. Khususnya pada Bank Muamalat Indonesia dan juga melalui literatur-literatur kepustakaan seperti
buku-buku serta sumber lainnya yang berkaitan dengan materi penulisan skripsi ini.
a. Penelitian Kepustakaan data sekunder Yaitu penulis mengadakan penelitian yang ada kaitannya dengan penulisan skripsi ini, yang
dilakukan dengan membaca dan mempelajari teori-teori yang ada hubungannya dengan masalah pokok-pokok pembahasan melalui buku-
buku catatan kuliah, skripsi terdahulu, surat kabar, artikel, brosur, internet dan media lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini
3
Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian Rajawali Press, Jakarta, 2004, h.22