Instrumen Pasar Modal Inflasi

28 Sedangkan menurut UU no. 8 tahun 1995 tentang pasar modal, bursa efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek diantara mereka. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pasar modal merupakan suatu institusi dengan sistem yang terorganisir dengan rapi, dimana diperjualbelikannya berbagai instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah, perusahaan swasta, dan public authorities yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung.

E. Instrumen Pasar Modal

Menurut Tandelilin, 2001 Beberapa Sekuritas yang yang umumnya diperjualbelikan di pasar modal adalah: 1. Saham Saham merupakan surat bukti bahwa kepemilikan atas aset-aset perusahaan yang menerbitkan saham. 2. Obligasi Obligasi merupakan sekuritas yang memberikan pendapatan dalam jumlah tetap kepada pemiliknya. 3. Reksadana mutual fund Reksadana adalah sertifiakt yang menjelaskan pemiliknya menitipkan sejumlah dana kepada perusahaan reksadana, untuk digunakan sebagai modal berinvestasi baik di pasar modal maupun di pasar uang. 29 4. Instrumen Derivatif opsi futures Instrumen derivatif adalah sekuritas yang nilainya turunan dari harga sekuritas lain, sehingga nilai instrumen derivatif target dari harga sekuritas lain yang ditetapkan sebagai patokan.

F. Inflasi

Inflasi adalah kecenderungan dari harga-harga untuk menaik secara umum dan terus menerus. Dalam praktek, inflasi bisa diamati dengan mengamati gerak dari indeks harga. Tetapi disini harus diperhitungkan ada tidaknya ”suppressed inflation” atau inflasi yang ditutupi, yang pada suatu waktu akan timbul dan menunjukan dirinya karena harga-harga resmi makin tidak relevan bagi kenyataan. Terdapat beberapa cara menggolongkan inflasi. Penggolongan pertama, didasarkan atas parah tidaknya inflasi tersebut. Di sini kita bedakan beberapa macam inflasi : - Inflasi ringan di bawah 10 setahun - Inflasi sedang antara 10 – 30 setahun - Inflasi berat antara 30 – 100 setahun - Hiperinflasi diatas 100 setahun Penggolongan yang kedua adalah atas dasar sebab musabab awal dari inflasi. Atas dasar ini kita bedakan dua macam inflasi : 1. Inflasi yang timbul karena permintaan masyarakat akan berbagai barang terlalu kuat. Inflasi semacam ini disebut demand inflation. 30 2. Inflasi yang timbul karena kenaikan ongkos produksi. Ini disebut cost inflation . Penggolongan yang ketiga adalah berdasarkan asal dari inflasi : a. Inflasi yang berasal dari dalam negeri domestic inflation, misalnya karena defisit anggaran belanja yang dibiayai dengan pencetakan uang baru, panen yang gagal dan sebagainya. b. Inflasi yang berasal dari luar negeri imported inflation, adalah inflasi yang timbul karena kenaikan harga-harga inflasi di luar negeri atau di negara- negara langganan berdagang negara kita.

G. Nilai Tukar