3. Perhitungan Pajak Kendaraan Bermotor PKB
Besarnya pokok Pajak Kendaraan Bermotor yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif pajak dengan dasar pengenaan pajak. Secara umum,
perhitungan pajak daerah dilakukan dengan rumus sebagai berikut :
F. Sanksi-Sanksi Bagi Wajib Pajak Kendaraan Bermotor Jika Tidak Memenuhi Kewajiban Perpajakan
1. Sanksi Bunga
Kekurangan pajak yang terutang dalam Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang bayar SKPDKB dikenakan sanksi Administrasi berupa bunga sebesar 2 dua
persen sebulan dihitung dari pajak yang kurang, terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 bulan dihitung saat terutangnya pajak.
2. Sanksi Denda
Dikenakan sanksi Administrasi berupa kenaikan 25 dari pokok pajak ditambah sanksi administrasi berupa sebesar 2 sebulan dihitung dari pajak yang
kurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 bulan dihitung sejak saat terutang pajak.
Dasar Pengenaan = Nilai Jual Kendaraan Bermotor X Bobot PKB Terutang = Dasar Pengenaan X Tarif
Atau PKB Terutang = Nilai Jual Kendaraan Bermotor X Bobot X Tarif
3. Sanksi Pidana
Apabila Wajib Pajak yang karena kealpaannya tidak menyampaikan STPD atau mengisi dengan tidak benar atau tidak lengkap atau melampirkan keterangan
yang tidak benar sehingga merugikan keuangan daerah dapat dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 satu tahun dan atau denda paling banyak 2 dua kali
jumlah pajak yang terutang. Wajib Pajak yang dengan sengaja tidak menyampaikan STPD atau mengisi dengan tidak benar atau tidak lengkap atau melampirkan
keterangan yang tidak benar sehingga merugikan keuangan daerah dapat dipidana penjara paling lama 2 dua tahun dan atau dengan paling banyak 4 empat kali
jumlah pajak yang terutang.
BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI DATA
A. Faktor Pendukung Pencapaian Target Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor
Peningkatan penerimaan PKB di UPT Medan Selatan dapat dipengaruhi oleh faktor- faktor berikut ini :
1. Kerja sama dan Koordinasi yang baik. Adanya kerjasama dan koordinasi yang baik dan tertata rapi dari instansi gabungan yakni :
a Kepolisian Daerah Sumatera Utara yaitu DITLANTAS POLDASU. b Pemerintahan Daerah Sumatera Utara yaitu Dinas Pendapatan Daerah
Sumatera Utara DIPENDASU. c Kementrian Keuangan yaitu PT Jasa Raharja Cabang Utama Medan.
d Pemungutan PKB di UPT Medan Selatan berada dalam satu kesatuan dalam pengadministrasiannya.
2. Tersedianya Customer Service Information Desk. Untuk memudahkan para Wajib pajak yang membutuhkan informasi mengenai Pajak Kendaraan bermotor. Maka
diharapkan wajib Pajak merasa nyaman dengan pelayanan “no tipping”. 3. Adanya Kesadaran Masyarakat. Dengan adanya kesadaran masyarakat dalam
membayar Pajak Kendaraan Bermotor, akan sangat berpengaruh besar terhadap jumlah realisasi penerimaan PKB dan Pendapatan Asli Daerah PAD
4. Pemanfaatan Sistem Informasi dan Teknologi yang modem dan canggih. UPT Medan Selatan telah menggunakan sistem informasi teknologi dan informasi yang modern
sejalan dengan perkembangan zaman.