dengan merek yang lain yang telah sama-sama terdaftar, sehingga mengakibatkan harus adanya suatu pembatalan terhadap salah satu merek yang dipersengketakan tersebut.
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek yang merupakan penyempurnaan dari undang-undang merek yang telah ada sebelumnya, memberikan
penegasan bahwa apabila terjadi suatu sengketa terhadap suatu merek terdaftar, maka gugatan pembatalan pendaftaran merek tersebut dapat diajukan pada Pengadilan Niaga
17
, sedangkan untuk melaksanakan pembatalan suatu merek kewenangannya berada pada
Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia HAM Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual dengan mencoret merek yang bersangkutan dari Daftar Umum Merek, dan
diumumkan dalam Berita Resmi Merek. Berdasarkan dari uraian di atas, maka penulis berminat untuk melakukan
penelitian dalam tesis ini mengenai Tinjauan Yuridis Terhadap Penyelesaian Sengketa Pembatalan Pendaftaran Merek Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001
Tentang Merek Studi Kasus Pada Putusan-Putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
B. Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut di atas, dapatlah dikemukakan permasalaan yang terkandung di dalamnya untuk dikaji selanjutnya adalah :
1. Apa latar belakang yang menyebabkan terjadinya sengketa gugatan pembatalan atas
pendaftaran merek pada Pengadilan Niaga? 2.
Bagaimanakah bentuk penyelesaian sengketa dari suatu hak atas merek terdaftar berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek?
17
Lihat Pasal 68 ayat 3 dan Pasal 76 ayat 2 UU No. 15 Tahun 2001 tentang Merek
Miftahul Haq : Tinjauan Yuridis Terhadap Penyelesaian Sengketa Pembatalan Pendaftaran Merek Berdasarkan…, 2007 USU e-Repository © 2008
3. Apakah pertimbangan-pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Niaga di
dalam penyelesaian sengketa gugatan pembatalan pendaftaran merek telah berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek ?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah : 1.
Untuk mengetahui latar belakang yang menyebabkan terjadinya sengketa gugatan pembatalan atas pendaftaran merek pada Pengadilan Niaga;
2. Untuk mengetahui bentuk penyelesaian sengketa dari suatu hak atas merek terdaftar
berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek; 3.
Untuk mengetahui apakah pertimbangan-pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Niaga di dalam penyelesaian sengketa gugatan pembatalan atas
pendaftaran merek pada telah berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat memberikan manfaat dari dua sisi baik secara teoritis maupun secara praktis, yaitu :
1. Secara teoritis, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan kajian lebih lanjut
untuk berbagai konsep ilmiah yang pada gilirannya memberikan sumbangan bagi perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang hukum Hak Atas Kekayaan
Intelektual HaKI, khususnya di dalam penyelesaian sengketa gugatan pembatalan pendaftaran merek pada Pengadilan Niaga yang kemudian dihubungkan dengan
Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek dalam kaitannya terhadap penyelesaian sengketa gugatan pembatalan pendaftaran merek;
Miftahul Haq : Tinjauan Yuridis Terhadap Penyelesaian Sengketa Pembatalan Pendaftaran Merek Berdasarkan…, 2007 USU e-Repository © 2008
2. Secara praktis, penulis juga berharap bahwa tulisan ini akan bermanfaat untuk
memberikan informasi dan pengetahuan bagi masyarakat tentang upaya hukum yang dapat dilakukan apabila terjadi sengketa terhadap suatu hak merek yang telah
terdaftar dalam kaitannya dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek.
E. Keaslian Penelitian