Geofita adalah tumbuhan tahunan dengan umbi, cormus atau bulbus. Pertanyaan ini berkaitan dengan tumbuhan yang mempunyai organ khusus tetapi tidak termasuk tumbuhan
yang mempunyai rhizoma atau stolon Lihat pertanyaan 6.06.Tumbuhan dari kelompok ini sangat sukar untuk dieradikasi dari tempatnya.
6. Reprodusi
6.01. Peristiwa kegagalan reproduksi substansial di daerah sebaran aslinya.
Predator dan faktor lain mis. penyakit ditemukan banyak di daerah sebaran aslinya dan menyebabkan reduksi kapasitas reproduksi substansial. Hasil reproduksi dari species
demikian ini dapat meningkat luar biasa ketika tumbuhan itu tumbuh di daerah tanpa faktor tadi.
6.02.Memproduksi biji yang viabel
Kalau takson itu subspecies, varitas atau kultivar maka harus steril. Tumbuhan jantan dari species dioesis dianggap sebagai tumbuhan penghasil biji.
6.03. Hibridisasi secara alamiah.
Jawaban “ya” untuk pertanyaan ini memerlukan bukti dokumentasi peristiwa persilangan interspesifik, tanpa bantuan, dibawah kondisi alam
6.04 Fertilisasi sendiri Self-fertilisation
Species mampu menghasikan biji sendiri, dapat menyebarkan dari biji yang diproduksi oleh tumbuhan tunggal yang hidup terisolasi
6.05. Memerlukan polinator khusus.
Potensi invasif dari tumbuhan diperkecil apabila tumbuhan itu memerlukan agen polinator yang tidak ada atau jarang di Indonesia.
6.06. Reprodusi dengan propogasi vegetatif.
Tumbuhan mampu meningkatkan jumlahnya dengan cara vegetatif. Ini meliputi reproduksi dengan rhizom, stolon atau potongan rumput, anakan atau potongan batang.
6.07. Waktu generasi minimum
Ini adalah waktu dari perkecambahan sampai ke produksi biji yang viabel, atau waktu yang diperlukan oleh tumbuhan yang bereproduksi vegetatif untuk menduplikasikan
dirinya.Makin pendek rentang waktunya makin besar kemungkinannya bersifat gulma The shorter the timespan, the more weedy a plant is likely to be. Skor untuk sifat demikian
memakai faktor korelasi 1 tahun skor 1, 2-3 tahun skor 0 , lebih besar atau sama dengan 4 tahun skornya -1 .
7 . Mekanisme penyebaran
7.01.Propagul tersebar secara tidak sengaja
Propagules setiap struktur seksual atau non seksual, yang bermanfaat sebagai alat reproduksi, secara tidak sengaja menyebar sebagai akibat dari aktivitas manusia. Sebagai
contoh tumbuhan yang tumbuh didaerah dengan transportasi padat bijinya terbawa oleh kendaraan yang lewat.
7.02. Propagules tersebar tidak sengaja oleh manusia.
Tumbuhan mempunyai sifat yang membuat menarik atau sangat disukai, seperti buah yang enak dimakan, sebagai tanaman hias, atau menimbulkan keingintahuan orang. Tumbuhan
demikian akan banyak dikoleksi sebagai tanaman potong atau biji. Kelompok ini meliputi sebagian besar tanaman hortikultura.
7.03. Propagules mungkin tersebar sebagai bahan kontaminan hasil pertanian