Prakualifikasi dan Pasca Kualifikasi Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

diperhitungkan adalah KD dari perusahaan yang mewakili kemitraan leadfirm. 102 Apabila sifat dan lingkup kegiatan Pengadaan BarangJasa terlalu luas, atau jenis keahlian yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan tidak dapat dilakukan oleh 1 satu Penyedia BarangJasa, maka dalam pelaksanaan Pengadaan BarangJasa : 1 Diberikan kesempatan yang memungkinkan Para Penyedia BarangJasa saling bergabung dalam suatu konsorsium atau bentuk kerja sama lain; danatau 2 Diberikan kesempatan yang memungkinkan Penyedia BarangJasa atau konsorsium Penyedia BarangJasa untuk menggunakan tenaga ahli asing sepanjang diperlukan untuk mencukupi kebutuhan jenis keahlian yang belum dimiliki dan untuk meningkatkan kemampuan teknis guna menangani kegiatan atau pekerjaan. 103

C. Prakualifikasi dan Pasca Kualifikasi Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

Adapun tata cara prakualifikasi dan pasca kualifikasi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah adalah sebagai berikut : 1. Tata Cara Prakualifikasi a. Pengumuman prakualifikasi untuk pelelangan umum; b. Pendaftaran dan pengambilan dokumen prakualifikasi; c. Penyampaian dokumen prakualifikasi oleh penyedia barangjasa; d. Evaluasi dokumen prakualifikasi yang telah dilengkapi oleh penyedia barangjasa; 102 Perpres 54 Tahun 2010. Pasal 20 Ayat 2 4 103 Perpres 54 Tahun 2010. Pasal 21 Ayat 1 2 e. Penyedia barangjasa dinyatakan lulus kualifikasi apabila memenuhi persyaratan kualifikasi pada Pasal 19 Ayat 1 Perpres 54 Tahun 2010; f. Penetapkan daftar penyedia barangjasa yang lulus prakualifikasi oleh panitiapejabat pengadaan; g. Pengesahan hasil prakualifikasi oleh pengguna barangjasa; h. Pengumuman hasil prakualifikasi; i. Penelitian dan tindak lanjut atas sanggahan terhadap hasil prakualifikasi; j. Pengumuman hasil prakualifikasi sekurang-kurangnya memuat : 1 Nama dan perkiraan nilai pekerjaan serta sumber dananya; 2 Nama dan alamat penyedia barangjasa dan nama pengurus yang berhak menandatangani kontrak pekerjaan untuk setiap calon penyedia barangjasa; 3 Nama dan nilai paket tertinggi pengalaman pada bidang pekerjaan yang sesuai untuk usaha kecil termasuk koperasi kecil dan subbidang pekerjaan yang sesuai untuk bukan usaha kecil dalam kurun waktu 7 tujuh tahun terakhir; 4 Keputusan lulus tidaknya setiap calon penyedia barangjasa; k. Penyedia barangjasa yang tidak lulus prakualifikasi dapat menyatakan keberatanmengajukan sanggahan kepada pengguna barangjasa; l. Apabila sanggahankeberatan penyedia barangjasa terbukti benar maka panitiapejabat pengadaan melakukan evaluasi ulang dan daftar penyedia barangjasa yang lulus prakualifikasi hasil evaluasi ulang diumumkan; m. Dalam rangka efisiensi pelaksanaan penilaian kualifikasi, pengguna barangjasa wajib menyediakan fomulir isian kualifikasi penyedia barangjasa yang memuat ringkasan informasi dari persyaratan kualifikasi sesuai Perpres No. 70 Tahun 2010 Pasal 19 butir 1 huruf a sampai dengan huruf q. Formulir isian tersebut disertai pernyataan penyedia barangjasa yang ditanda- tangani di atas meterai, bahwa informasi yang disampaikan dalam formulir tersebut adalah benar dan bersedia untuk dituntut secara pidana dan perdata serta bersedia dimasukkan dalam daftar hitam sekurang-kurangnya 2 dua tahun sehingga tidak boleh mengikuti pengadaan untuk 2 dua tahun berikutnya, apabila terbukti informasi yang disampaikan merupakan kebohongan. Formulir isian tersebut sebagai pengganti dokumen yang dipersyaratkan. 2. Tata Cara Pascakualifikasi, antara lain : a. Pengumuman pelelangan umum dengan pascakualifikasi; b. Penyampaian dokumen kualifikasi bersamaan menjadi satu dengan dokumen penawaran; c. Evaluasi dokumen kualifikasi dilaksanakan setelah evaluasi dokumen penawaran; d. Penyedia barangjasa yang dinyatakan lulus kualifikasi apabila memenuhi persyaratan kualifikasi pada Pasal 19 Ayat 1 Perpres 54 Tahun 2010 ; e. Penawaran yang tidak memenuhi syarat kualifikasi dinyatakan gugur.

D. Pengadaan Barang dan Jasa Dilihat dari Perpres No 4 Tahun 2015