commit to user
17 Guru memanggil nomor tertentu dan siswa dari setiap kelompok yang
memiliki nomor tersebut mengangkat tangannya dan memberikan jawaban pada seluruh anggota kelas.
3. Kemampuan awal
Setiap individu mempunyai kemampuan belajar yang berlainan. Menurut Toeti Sukamto 1997:38 kemampuan awal siswa adalah kemampuan yang telah
dimiliki oleh siswa sebelum melaksanakan pembelajaran. Menurut Atwi Suparman 2001:120 kemampuan awal adalah pengetahuan dan keterampilan yang telah
dimiliki siswa sehingga mereka dapat mengikuti pelajaran dengan baik. Dalam materi pelajaran yang struktur perilakunya berbentuk hierarki, kemampuan awal merupakan
kemampuan-kemampuan prasyarat yang diperlukan untuk dapat belajar kemampuan- kemampuan berikutnya. Kebanyakan materi pelajaran matematika termasuk
didalamnya aljabar terdiri dari kemampuan-kemampuan yang mempunyai struktur bersifat hierarki, artinya kemampuan yang satu menjadi prasyarat untuk mempelajari
kemampuan berikutnya. Kemampuan awal merupakan hal yang sangat penting dalam setiap proses
belajar karena seseorang yang telah memiliki kemampuan awal yang memadai berarti memiliki modal yang cukup yang dapat digunakan untuk mempelajari suatu materi.
Kemampuan awal yang telah dimiliki siswa dapat dirangkaikan atau dikaitkan dengan materi-materi baru yang akan dipelajari sehingga siswa dapat mengikuti pelajaran
dengan baik. Hal yang sangat penting untuk menghasilkan belajar yang bermakna adalah dengan mengaktifkan kemampuan awal yang relevan akan merupakan
penyediaan landasan atau dasar-dasar dalam belajar hal-hal baru. Perilaku hasil belajar matematika berupa keterampilan-keterampilan
matematika banyak yang memiliki struktur perilaku yang bersifat hierarkis, maksudnya keterampilan yang satu merupakan syarat keterampilan berikutnya.
Keterampilan-keterampilan atau kemampuan-kemampuan prasyarat seperti ini banyak yang sudah diketahui oleh peserta didik sebelum dilangsungkan pembelajaran
commit to user
18 untuk suatu materi tertentu. Kemampuan seperti itu diperoleh peserta didik baik dari
kelas atau bahkan jenjang pendidikan sebelumnya. Kemampuan-kemampuan seperti itulah yang sering disebut dengan kemampuan awal siswa.
Dalam pembelajaran matematika, sering dijumpai kesulitan belajar dialami oleh peserta didik karena kurang diperhatikan secara memadai kemampuan awal
mereka. Padahal dengan diperhatikannya kemampuan siswa, pembelajaran akan mampu memanfaatkan kemampuan awal tersebut sebagai potensi yang harus
didayagunakan dalam proses pembelajaran. Dengan pemanfaatan potensi yang ada, diharapkan prestasi belajar peserta didik dapat ditingkatkan secara optimal.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat diartikan bahwa kemampuan awal adalah kemampuan yang telah dimiliki oleh siswa sebelum melaksanakan
pembelajaran sehingga mereka dapat mengikuti pelajaran dengan baik. Pada penelitian ini kemampuan awal yang dimaksud adalah kemampuan yang dimiliki
siswa sebelum menerima materi operasi hitung aljabar.
4. Tinjauan Materi