46
Lanjutan Tabel 4.
Deskripsi Pernyataan Skor
Total T
Rataan = Tn
1 2 3 4 5
Kepala Sekolah memberikan tanggungjawab penuh pemecahan masalah kepada bawahan pemecahan
masalah berkaitan dengan kesejahteraan pegawai. 4 15 23 8 0 135 2,70
Kepala Sekolah saya memperlihatkan perasaan bila dia tidak suka atau ada masalah dengan seorang staff.
3 21 10 15 1 140 2,80 Kepala Sekolah saya menetapkan, bila ingin konsultasi
tentang suatu program atau ada masalah, hendaknya dikonsultasikan lebih dahulu dengan pegawai yang lebih
senior, bila tidak dapat dipecahkan masalahnya, baru kepada kepala Sekolah.
4 2 21 20 3
166 3,32
Rataan Gaya Kepemimpinan Laise Fairez 3,01
Kepala Sekolah memberikan pendelegasian wewenang yang jelas terhadap pegawai.
0 4 23 15 8
177 3,54
Kepala Sekolah terbuka menerima pendapat dari pegawai.
2 5 19 12 12 177 3,54 Kepala Sekolah tegas dalam mengambil keputusan.
15 10
18 7
167 3,34
Rataan Gaya Kepemimpinan Transformasional 3,47
Gaya kepemimpinan 2.042
3,10
Perhitungan serupa dengan total pada Tabel 3.
4.4. Faktor-faktor Kinerja Pegawai
Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan
dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target, atau sasaran, atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama.
Kinerja pegawai merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan sebuah perusahaan, atau organisasi dalam mencapai tujuannya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Sekolah Madania dapat diketahui persepsi, atau penilaian pegawai terhadap pernyataan-pernyataan yang
menyangkut kinerja pegawai sebagai seperti dimuat pada Tabel 5.
47
Tabel 5. Rataan tertimbang penilaian Kinerja Guru Primary Sekolah Madania
Deskripsi Pernyataan Skor
Total T
Rataan = Tn
1 2 3 4 5
Banyaknya volume pekerjaan yang diterima oleh pegawai sudah sesuai dengan kemampuan.
0 0 5 6 15 114
4,38 Banyaknya volume pekerjaan tidak menjadi
hambatan bagi pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya.
0 2 5 2 17 112
4,31 Pegawai mampu menyelesaikan pekerjaan lebih dari
volume yang telah ditentukan. 0 2 3 4 17
114 4,38
Pegawai mampu menyelesaikan pekerjaan sebelum batas waktu yang telah ditentukan.
0 3 3 3 17 112
4,31 Rataan Kinerja Efektif dan Efisien Guru
4,35 Pegawai diharuskan menyelesaikan tugas pada hari
berikutnya, jika pekerjaan tidak dapat dikerjakan sesuai waktu yang tersedia.
0 0 0 3 23 127
4,88 Pegawai melaksanakan pekerjaan menurut
pembagian kerja masing-masing. 0 0 0 2 24
128 4,92
Pegawai mempunyai ketepatan waktu dalam menyelesaikan pekerjaan.
0 3 3 3 17 112
4,31 Pegawai bertanggungjawab terhadap pekerjaan yang
diberikan. 0 0 5 4 17
116 4,46
Rataan Kinerja Otoritas dan Tanggungjawab Guru 4,48
Pegawai masuk kerja tepat waktu. 2
4 1
19 115
4,42 Pegawai berada di ruangan kantor pada saat jam
kerja. 0 1 1 0 24
125 4,81
Pegawai tidak pernah dikenakan sanksi atau hukuman.
0 1 1 0 24 125
4,81 Pegawai bekerja sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan. 0 0 2 1 23
125 4,81
Rataan Kinerja Disiplin Guru 4,55
Pegawai dapat berpikir kreatif dalam melaksanakan pekerjaan.
0 2 5 4 15 110
4,23 Pegawai dapat memberikan ide yang baik dalam
bekerja. 0 1 4 6 15
113 4,35
Pegawai mampu bekerja sama dengan baik dengan rekan kerja.
0 1 7 5 13 108
4,15 Pegawai mampu memecahkan masalah yang terjadi
dalam pekerjaan. 0 2 7 6 11
104 4,00
Rataan kinerja Inisiatif Guru 4,47
Kinerja Guru 1.860
4,46
Perhitungan serupa dengan total pada Tabel 3.
48
Tabel 6. Rataan tertimbang penilaian Kinerja Guru Secondary Sekolah Madania
Deskripsi Pernyataan Skor
Total T
Rataan = Tn
1 2 3 4 5
Banyaknya volume pekerjaan yang diterima oleh pegawai sudah sesuai dengan kemampuan.
0 6 5 32 7 190
3,80 Banyaknya volume pekerjaan tidak menjadi
hambatan bagi pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya.
0 12 10 15 13 179 3,58
Pegawai mampu menyelesaikan pekerjaan lebih dari volume yang telah ditentukan.
0 18 11 10 11 164 3,28
Pegawai mampu menyelesaikan pekerjaan sebelum batas waktu yang telah ditentukan.
0 11 14 12 13 177 3,54
Rataan Kinerja Efektif dan Efisien Guru 3,55
Pegawai diharuskan menyelesaikan tugas pada hari berikutnya, jika pekerjaan tidak dapat dikerjakan
sesuai waktu yang tersedia. 0 0 8 27
15 207
4,14 Pegawai melaksanakan pekerjaan menurut
pembagian kerja masing-masing. 0 2 0 16
32 228
4,56 Pegawai mempunyai ketepatan waktu dalam
menyelesaikan pekerjaan. 0 5 14 12 19 195
3,90 Pegawai bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang
diberikan. 0 1 6 8 35
227 4,54
Rataan Kinerja Otoritas dan Tanggungjawab Guru 3,88
Pegawai masuk kerja tepat waktu. 2
3 45
243 4,86
Pegawai berada di ruangan kantor pada saat jam kerja.
0 1 3 5 41 236
4,72 Pegawai tidak pernah dikenakan sanksi atau
hukuman. 0 1 3 5 41
236 4,72
Pegawai bekerja sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
0 1 1 5 43 240
4,80 Rataan Kinerja Disiplin Guru
4,13 Pegawai dapat berpikir kreatif dalam melaksanakan
pekerjaan. 0 11 18 15 6 166
3,32 Pegawai dapat memberikan ide yang baik dalam
bekerja. 0 9 19
14 8 171
3,42 Pegawai mampu bekerjasama dengan baik dengan
rekan kerja. 0 4 5 16
25 212
4,24 Pegawai mampu memecahkan masalah yang terjadi
dalam pekerjaan. 0 5 26
16 3 167
3,34 Rataan kinerja Inisiatif Guru
4,02 Kinerja Guru
3.238 3,89
Perhitungan serupa dengan total pada Tabel 3.
49
Pada data penelitian di Primary dan Secondary Sekolah Madania, rataan skor tertinggi terdapat pada faktor kinerja kedisiplinan Guru. Penjelasan
pernyataan pada tabel, mengacu kepada tingkat displin pada waktu dan tanggungjawab. Tentunya sering didengar kata disiplin waktu, maksudnya
memiliki arti demikian ketika dihadapkan pada waktu dalam melakukan sesuatu artinya dalam melakukan sesuatu tersebut kita memiliki tanggungjawab kepada
waktu. Displin tidak terlepas dari peraturan, peraturan bersifat mengikat artinya
siapapun yang berada pada lingkungan yang memiliki suatu peraturan secara tidak langsung memiliki tanggung jawab pada peraturan tersebut. Ketika orang
tersebut mematuhi peraturan tersebut maka ia telah bersikap disiplin dan ketika berbuat sebaliknya dia telah berbuat tidak disiplin dan akan dikenai sanksi sesuai
aturan yang berlaku. Kedua cakupan ini harus dipenuhi oleh setiap orang, jika ingin disebut telah memiliki sikap disiplin diri, sehingga meningkatkan kinerja
terhadap pekerjaannya.
4.5. Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Guru