Nilai korelasi sebesar 0.484 menyatakan bahwa nilai kekuatan hubungan
antara variabel UE, BETA, LEV, GROWTH, SIZE, dan CSR dengan Variabel Rit cukup kuat. Nilai koefisien determinasi sebesar 23.5 , artinya bahwa Variabel UE,
BETA, LEV, Gowth SIZE, CSR mampu menjelaskan variabel Rit sebesar 23.5 dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan pada penelitian ini.
4.1.4 Uji Hipotesis
Alat pengujian ini digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi beganda. Regresi berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh antar variabel
independen maupun dependen. Metode statistik digunakan dengan tingkat taraf signifikan α = 0.05 artinya derajat kesalahn sebesar 5. Tujuan dari pengujian regresi
utnuk menguji hubungan antara independen dan variabel dependen baik secra bersama-sama Uji F maupun secara individual Uji t.
4.1.4.1 Uji Signifikan Parameter Individual Uji statistic t
Uji ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh setiap variable independen terhadap variable dependen. Jika nilai signifikansi dari suatu
variable independen 0.05, maka variable tersebut berpengaruh signifikan secara parsial terhadap variable dependen. Sebaliknya, apabila niali signifikansi dari suatu
variable independen 0.05, maka variable tersebut tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap variable dependen. Berikut ini merupakan hasil uji
signifikansi parsial uji t , yaitu :
Tabel 4.10 Uji – t
Persamaan 1
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
-11.617 11.114
-1.045 .302
CSR=CSDI 17.330
15.293 .163
1.133 .264
lev=LEVit .244
.226 .144
1.082 .286
size=SIZEit .205
.039 .618
5.302 .000
growth=GROWTH 2.198
.905 .259
2.429 .020
Sumber : data diolah, 2012 Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut :
• Apabila t hitung dari t tabel dan tingkat α 0,05, maka yang
menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen ditolak. Itu berarti secara parsial
variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
• Apabila t hitung t tabel dan tingkat signifikan α 0,05 maka
diterima, yang berarti secara parsial variabel independen tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
Dari hasil pengolahan data diatas maka dapat kita interpretasikan:.
1. variabel CSR tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel ROE secara parsial karena nilai t
hitung
sebesar 1.133 t
tabel
2. variabel leverage tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel ROE secara parsial karena nilai t
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.264 0.05.
hitung
sebesar 1.086 t
tabel
3. variabel size berpengaruh secara signifikan terhadap variabel ROE secara parsial karena nilai t
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.286 0.05.
hitung
sebesar 5.032 t
tabel
4. variabel growth berpengaruh secara signifikan terhadap variabel ROE secara parsial karena nilai t
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.00 0.05.
hitung
sebesar 2.429 t
tabel
sedangkan, sebesar 2.021
dan nilai sig. sebesar 0.02 0.05.
Tabel 4.11 Uji – t
Persamaan 2
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
23.753 130.125
.183 .856
CSR=CSDI -53.377
151.035 -.070
-.353 .726
lev=LEVit -1.839
2.281 -.151
-.806 .425
size=SIZEit -.012
.436 -.005
-.028 .978
betasaham= BETAit 30.727
75.781 .060
.405 .687
growth=GROWTH 25.128
9.441 .412
2.662 .011
UE=UEit .036
.091 .071
.392 .697
Sumber : data diolah, 2012 Dari hasil pengolahan data diatas maka dapat kita interpretasikan :
1. variabel CSR tidak berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R
it
secara parsial karena nilai t
hitung
-0.353 t
tabel
2. variabel LEV tidak berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R sebesar 2.021 dan
nilai sig. sebesar 0.726 0.05
it
secara parsial karena nilai t
hitung
-0.806 t
tabel
3. variabel SIZE tidak berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.425 0.05
it
secara parsial karena nilai t
hitung
-0.028 t
tabel
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.978 0.05
4. variabel BETA tidak berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R
it
secara parsial karena nilai t
hitung
0.405 t
tabel
5. variabel GROWTH berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R
sebesar 2.021 dan nilai sig. sebesar 0.687 0.05
it
secara parsial karena nilai t
hitung
sebesar 2.662 t
tabel
6. variabel UE tidak berpangaruh secara signifikan terhadap variabel R sebesar 2.021
dan nilai sig. sebesar 0.01 0.05
it
secara parsial karena nilai t
hitung
sebesar 0.392 t
tabel
4.1.4.2 Uji Simultansi Uji Statistik F