19
berpengaruh pada semangat dan proses belajar. Suasana kejiwaan dalam lingkungan sosial siswa dapat menghambat proses belajar, dan iii lingkungan
sosial siswa di sekolah atau juga di kelas dapat berpengaruh pada semangat belajar kelas.
e Kurikulum Sekolah Program pembelajaran di sekolah mendasarkan diri pada suatu kurikulum.
Kurikulum yang diberlakukan sekolah adalah kurikulum nasional yang disahkan oleh pemerintah, atau suatu kurikulum yang disahkan oleh suatu yayasan
pendidikan. Kurikulum sekolah tersebut berisi tujuan pendidikan, isi pendidikan, kegiatan belajar mengajar, dan evaluasi. Berdasarkan kurikulum tersebut guru
menyusun desain instruksional untuk membelajarkan siswa. Hal itu berarti bahwa program pembelajaran di sekolah sesuai dengan sistem pendidikan nasional.
2. Kajian tentang Hasil Belajar
a. Pengertian Hasil Belajar
Hasil belajar adalah perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek potensi potensi kemanusiaan saja. Artinya, hasil pembelajaran
yang dikategorikansasi oleh para pakar pendidikan tidak dilihat secara fragmentaris atau terpisah melainkan komperhensif. Agus S, 2009:7.
Menurut Nana Sudjana 1989, hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku yang diinginkan pada diri siswa. Tingkah laku sebagai
hasil belajar dalam pengertian yang luas mencakup bidang kognitif, afektif dan psikomotoris. Oleh sebab itu, dalam penilaian hasil belajar, peranan tujuan
instruksional yang berisi rumusan kemampuan dan tingkah laku yang diinginkan dikuasai siswa menjadi unsur penting sebagai dasar dan acuan penilaian.
20
b. Tujuan dan Fungsi Penilaian hasil Belajar.
Tujuan dari penilaian hasil belajar antara lain : 1 Mendeskripsikan kecakapan belajar para iswa sehingga dapat diketahui
kelebihan dan kekurangannya dalam berbagai bidang studi atau mata pelajaran yang ditempuhnya.
2 Mengetahui keberhasilan proses pendidikan dan pengajaran di sekolah, yakni seberapa jauh keefektifannya dalam mengubah tingkah laku para siswa ke
arah tujuan pendidikan yang diharapkan. 3 Menentukan tindak lanjut hasil penilaian, yakni melakukan perbaikan dan
penyempurnaan dalam hal program pendidikan dan pengajaran serta strategi pelaksanaannya.
4 Memberikan pertanggungjawaban accountability dari pihak sekolah kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Sedangkan fungsi dari penilaian hasil belajar antara lain : 1 Sebagai alat untuk mengetahui tercapai-tidaknya tujuan instruksional.
Dengan fungsi ini maka penilaian harus mengacu kepada rumusan-rumusan tujuan istruksional.
2 Sebagai umpan balik perbaikan proses belajar-mengajar. perbaikan mungkin dilakukan dalam hal tujuan instruksional, kegiatan belajar siswa, strategi
mengajar guru. dll. 3 Sebagai dasar dalam menyusun laporan kemajuan belajar siswa kepada para
orangtua. Dalam laporan tersebut dikemukakan kemampuan dan kecakapan
21
belajar siswa dalam berbagai bidang studi dalam bentuk nilai-nilai prestasi yang dicapainya.
c. Prinsip-prinsip dan Prosedur Penialain Hasil Belajar