7. Memindah:misalkan memindahkan transaksi yang telah dicatat dalam
jurnal ke dalam setiap akun yang buku besar yang sesuai 8.
Membandingkan; misalnya membandingkan jumlah gaji yang akan diterima dengan catatan atau dokumen yang ada mengenai hutang.
Membandingkan antara jumlah gaji yang diterima dengan catatan atau dokumen gaji yang berguna untuk mencocokkan, sehingga tidak terjadi
kesalahan dan kekeliruan.
G. Sistem Akuntansi Penggajian
1.
Pengertian Sistem Akuntansi Penggajian
Sistem akuntansi penggajian dalam perusahaan melibatkan fungsi kepegawaian, fungsi keuangan, dan fungsi akuntansi. Gaji merupakan suatu
kompensasi yang dibayarkan oleh perusahaan kepada pegawai sebagai balas jasa atas kinerja yang telah diberikan terhadap perusahaan Happy, 2015.
Informasi yang dibutuhkan oleh manajemen dari kegiatan penggajian dan pengupahan Mulyadi, 2008:374:
a. Jumlah biaya gaji dan upah yang menjadi beban perusahaan selama
periode akuntansi tertentu. b.
Jumlah biaya gaji dan upah yang menjadi beban setiap pusat pertanggungjawaban selama periode akuntansi tertentu.
c. Jumlah gaji dan upah yang diterima setiap karyawan selama periode
akuntansi tertentu.
Rincian unsur biaya gaji dan upah yang menjadi beban perusahaan dan setiap pusat pertanggungjawaban selama periode akuntansi tertentu.
2.
Fungsi Terkait Menurut Mulyadi 2008 : 382 fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi
gaji dan upah adalah: a.
Fungsi Kepegawaian Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencari karyawan baru, menyeleksi
calon karyawan, memutuskan penempatan karyawan baru, membuat surat keputusan tarif gaji dan upah karyawan, kenaikan pangkat dan
golongan gaji, mutasi karyawan, dan pemberhentian karyawan. Dalam struktur organisasi pada fungsi kepegawaian berada ditangan Bagian
Kepegawaian, dibawah Departemen Personalia dan Umum. b.
Fungsi Pencatatan Waktu Fungsi ini bertanggung jawab untuk menyelenggarakan catatan waktu
hadir bagi semua karyawan perusahaan. Sistem penegendalian intern yang baik mensyaratkan tugas pencatatan waktu hadir karyawan tidak
boleh dilaksanakan oleh fungsi operasi atau oleh fungsi pembuat daftar gaji dan upah. Dalam struktur organisasi, fungsi pencatatan waktu
berada di tangan Bagian Pencatat Waktu, di bawah Departemen Personalia dan Umum.
c. Fungsi Pembuat Daftar Gaji dan Upah
Fungsi ini bertanggung jawab untuk membuat daftar gaji yang berisi penghasilan bruto yang menjadi hak dan berbagai potongan yang
menjadi beban setiap karyawan selama jangka waktu pembayaran gaji. Daftar gaji diserahkan oleh fungsi pembuat pembuat daftar gaji kepada
fungsi akuntansi guna pembuatan bukti kas keluar yang dipakai sebagai dasar untuk pembayaran gaji kepada karyawan. Dalam struktur
organisasi, fungsi pembuat daftar gaji berada di tangan Bagian Gaji, di bawah Departemen Personalia dan Umum.
Dalam sistem informasi akuntansi penggajian, fungsi akuntansi bertanggung jawab untuk menjawab kewajiban yang timbul dalam
hubungan dengan pembayaran gaji karyawan misalnya utang gaji karyawan, utang pajak, utang dana pension. Dalam struktur organisasi,
fungsi akuntansi yang menangani sistem informasi akuntansi penggajian berada di tangan : Bagian Utang, Bagian Kartu Biaya, dan
Bagian Jurnal. 1
Bagian Utang Bagian ini memegang fungsi pencatat utang yang dalam sistem
akuntansi informasi akuntansi penggajian bertanggung jawab untuk memproses pembayaran gaji seperti yang tercantum dalam daftar gaji.
Bagian ini menerbitkan bukti kas keluar yang memberi otorisasi kepada fungsi pembayaran gaji untuk membayarkan gaji kepada
karyawan seperti yang tercantum dalam daftar gaji tersebut. 2
Bagian Kartu Biaya