Hasil Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil

Hasil pemeriksaan sampel air yang berupa air baku dan air reservoir yang dilaksanakan di Laboratorium PDAM Tirtanadi IPA Hamparan Perak pada tanggal 8 Februari 2011, dapat dilihat pada tabel berikut : TABEL : HASIL PEMERIKSAAN TIMBAL Pb PADA SAMPEL AIR DI LABORATORIUM PDAM TIRTANADI IPA HAMPARAN PERAK No Sampel Satuan Kadar maksimum Timbal Pb Hasil Uji 1 Air baku mgl 0,03 0,012 2 Air reservoir mgl 0,01 0,003

4.2. Pembahasan

Dari hasil pemeriksaan terhadap air baku dan air reservoir di IPA PDAM Tirtanadi Hamparan Perak didapat bahwa kandungan Timbal Pb pada masing – masing air tersebut masih memenuhi standar persyaratan yang ditetapkan. Pada air baku didapat kadar Timbal Pb sebesar 0,012 mgl dengan standar persyaratan maksimum kandungan Timbal Pb dalam air baku sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 42 tanggal 14 Desember 2001 adalah sebesar 0,03 mgl. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kandungan Timbal Pb pada Universitas Sumatera Utara air baku yang digunakan sebagai sumber pengolahan air di PDAM Tirtanadi Hamparan Perak masih dalam keadaan yang diizinkan dan diperbolehkan , karena tidak melebihi standar persyaratan yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan bahwa air sungai belawan yang merupakan sumber pengolahan air di PDAM Tirtanadi Hamparan Perak mempunyai kandungan Timbal Pb yang kecil. Sedangkan pada air reservoir didapat kadar Timbal Pb sebesar 0,003 mgl dengan standar persyaratan maksimum kandungan Timbal Pb pada kualitas air sesuai dengan PerMenKes No. 492MENKESPERIV2010 tanggal 19 April 2010 adalah sebesar 0,01 mgl. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kandungan Timbal Pb pada air reservoir di IPA PDAM Tirtanadi Hamparan Perak masih dalam keadaan yang diizinkan dan diperbolehkan, karena tidak melebihi standar persyaratan maksimum yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan bahwa air reservoir di PDAM Tirtanadi Hamparan Perak layak serta aman untuk didistribusikan dan digunakan oleh para konsumen. Kadar logam timbal Pb pada air reservoir lebih kecil dibandingkan pada air baku karena air reservoir telah melewati berbagai proses pengolahan air sebelum akhirnya didistribusikan kepada konsumen. Timbal Pb merupakan logam yang tidak dibutuhkan oleh tubuh manusia sehingga bila makanan atau minuman yang tercemar Pb dalam dosis kecil dikonsumsi, maka tubuh akan mengeluarkannya melalui urin atau feses. Di dalam tubuh Pb dapat menghambat aktivitas enzim yang terlibat dalam pembentukan hemoglobin Hb. Widowati, dkk, 2008 Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN