Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO Net Interest Margin
2. Usman 2003 menunjukkan pengaruh rasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba pada bank-bank di Indonesia, dimana rasio-rasio yang
digunakan adalah: Quick Ratio, Loan to Deposit Ratio LDR, Gross Profit Margin GPM, Net Profit Margin NPM, Net Interest Margin
NIM, Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi BOPO, Capital Adequacy Ratio CAR, Leverage Multipler, Non Performing Loan NPL
dan Deposit Risk ratio DRR. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa semua variabel independen tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan
terhadap laba bank satu tahun mendatang kecuali quick ratio. 3. Werdaningtyas 2002, meneliti tentang faktor yang memengaruhi
profitabilitas bank take over pramerger di Indonesia. Dalam penelitiannya, faktor yang memengaruhi profitabilitas adalah pangsa pasar, Capital
Adequacy Ratio CAR, dan Loan to Deposit Ratio LDR, dimana pangsa pasar dibagi menjadi tiga komponen yaitu pangsa pasar aset, pangsa dana,
dan pangsa kredit. Metode penelitian yang digunakan adalah persamaan regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini adalah pangsa pasar tidak
berpengaruh terhadap profitabilitas, sedangkan variabel Capital Adequacy Ratio CAR mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap
profitabilitas. 4. Sudarini 2005 mengenai penggunaan rasio keuangan dalam memprediksi
laba pada masa yang akan datang Studi Kasus di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia menemukan bahwa Net Interest
Margin NIM dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional
BOPO berpengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan laba tahun depan.
5. Mawardi 2005 dalam penelitiannya yang berjudul Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia Studi
Kasus Pada Bank Umum dengan Total Assets Kurang dari 1Triliun. Hasil penelitian menunjukkan keempat variabel Capital Adequacy Ratio CAR,
Non Performing Loan NPL, Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional BOPO serta Net Interest Margin NIM secara bersama-
sama memengaruhi kinerja bank umum. Untuk variabel Capital Adequacy Ratio CAR dan Net Interest Margin NIM mempunyai pengaruh positif
dan signifikan terhadap Return on Asset ROA, sedangkan variabel Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional BOPO dan Non Performing
Loan NPL, mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap Return on Asset ROA. Dari keempat variabel, yang paling berpengaruh positif
dan signifikan terhadap ROA adalah Net Interest Margin NIM. 6. Merkusiwati 2007 meneliti tentang evaluasi pengaruh CAMEL terhadap
kinerja perusahaan.Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio CAR, Return On Risked Assets RORA, Net
Profit Margin NPM, Return On Asset ROA, Loan to Deposit Ratio LDR. Metode penelitian yang digunakan adalah persaman regresi linier
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio CAMEL pada tahun 1996-2000, 1999 dan 2000 berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Return On Asset ROA, tahun 1997 rasio CAMEL tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset ROA.
7. Meydianawathi 2007 menganalisis tentang perilaku penawaran kredit perbankan kepada sektor UMKM di Indonesia 2002-2006. Variabel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penawaran kedit, Dana Pihak Ketiga DPK, Capital Adequacy Ratio CAR, Return On Asset ROA,
Non Performing Loan NPL. Metode penelitian yang digunakan adalah persamaan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Capital Adequacy Ratio CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap penawaran kredit investasi modal kerja bank umum. Non
Performing Loan NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penawaran kredit investasi modal kerja bank umum.