66 Agung dapat dijangkau dari arah selatan melalui rute Gunungkidul
ataupun dari arah utara, yaitu rute Bantul. Ada beberapa pilihan transportasi umum yang bisa digunakan untuk mencapai Desa Wisata
Kebon Agung. Dari terminal besar Giwangan Yogyakarta dapat menggunakan bus umum jurusan Imogiri, lalu dilanjutkan dengan bus
jurusan Gunungkidul, ataupun dapat menggunakan ojek setelah turun di terminal bus Imogiri. Bagi pengendara kendaraan pribadi ataupun biro
perjalanan dari luar Yogyakarta, ketersediaan keterangan jalan Sign Road sudah sangat memadai. Petunjuk jalan sudah dapat ditemui ketika
mulai memasuki wilayah Imogiri, maupun Bantul Kota.
5. Susunan Pengurus dan Kelompok Sadar Wisata POKDARWIS Desa
Wisata Kebonagung
Susunan pengurus dan pokdarwis Desa Wisata Kebonagung dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3. Susunan Pengurus dan POKDARWIS Desa Wisata Kebonagung
Jabatan Nama
Penasehat Camat Imogiri, Disbudpar Bantul
Pembina Lurah Desa Kebonagung
Ketua 1.
Bachroni 2.
R. Martadi Sekretaris
1. Ir. Priya Hariyanta, MMA
2. Sarjono
Bendahara Dalbiya
Seksi-seksi: Keamanan dan Kebersihan
1. Suradi
2. Sidiq
3. Praptono
4. Ngadi
Kesenian dan Keindahan 1.
Dalhari 2.
Suhari 3.
Asih
67 4.
Dewi Kenangan dan Kerajinan
1. Ery Setiawan
2. Bodin
3. Viky
Humas 1.
Jumakir 2.
Slamet 3.
Sardi Konsumsi
1. Riswanti
2. Sugiyati
Perlengkapan 1.
Sugiyanto 2.
Muji Raharjo 3.
Bibit Sumber: Arsip Pokdarwis
6. Pemuda Desa Wisata Kebonagung
Secara hukum pemuda adalah manusia yang berusia 15 – 30 tahun.
Menurut data dari buku Profil Pokdarwis berikut tabel jumlah penduduk Desa Kebonagung menurut umur pada tahun 2010:
Tabel 4. Jumlah Penduduk Desa Kebonagung No Pedukuhan 0-14 Th
15-24 Th 25-49
Th 50 Th Jumlah 1
Mandingan 90
40 262
166 568
2 Kanten
131 80
311 190
712
3 Jayan
276 186
212 240
912
4 Kalangan
181 126
330 191
808 5
Tlogo 141
93 284
202 720
Jumlah 769
524 1399
969 3710
Sumber: Arsip Pokdarwis Dalam penelitian ini, sasaran pemuda yang menjadi subjek penelitian
adalah pemuda di Dusun Jayan, karena dusun ini yang menjadi sentra dalam setiap kegiatan Desa Wisata Kebonagung, seperti yang diungkapkan oleh
Bapak “WJ” selaku Kesra Kelurahan Desa Kebonagung, yaitu : “Pusat pengembangan kalau dilihat dari sekretariat desa wisata ada
dusun jayan sebagai centra nya, disamping letak yang paling tengah juga waktu itu mengadakan kegiatan di bendung tegal, terus talaban dan
tegal” CW:6.
68 Dari data dan pendapat subjek penelitian diatas, dapat disimpulkan
bahwa jumlah pemudadi Dusun Jayan dengan usia 15 – 24 tahun adalah 186
orang.
B. Data Hasil Penelitian
1. Peran Pemuda dalam Pengembangan Desa Wisata Di Desa
Kebonagung
Peneliti setelah melakukan penelitian di Desa Wisata Kebonagung, maka peneliti dapat mendeskripsikan tentang peran pemuda dalam
pengembangan Desa Wisata Kebonagung bahwa definisi peran pemuda dalam pengembangan desa wisata yang diacu dalam penelitian ini adalah
kegiatan, keikutsertaan ataupun peran serta masyarakat kebonagung untuk mencapai tujuan bersama yaitu mengembangkan kebonagung menjadi desa
wisata yang menarik. Masyarakat kebonagung memegang peranan penting dalam pengembangan keberlanjutan desa wisata sehingga partisipasi
masyarakat, terutama pemuda menjadi salah satu kunci keberhasilan pengembangan desa wisata.
Desa wisata kebonagung yang sering juga disebut dengan desa wisata budaya, memiliki potensi alam dan budaya yang sangat banyak dan
berwawasan budaya lokal Indonesia. Hal ini sesuai dengan pendapat Bapak “SG” selaku tokoh masyarakat desa wisata kebonagung, yaitu:
“Kegiatannya ada pertanian, budaya, kuliner, bendung tegal itu ada perahu, budaya misalnya karawitan, jathilan, kuliner ya masakan