Deskripsi Wilayah Gambaran Umum Lokasi Penelitian

51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Deskripsi Wilayah

Desa Parangtritis terletak di Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa Parangtritis memiliki luas 967 Ha. Batas-batas Desa Parangtritis adalah : a. Sebelah Utara : Desa Donotirto b. Sebelah Selatan : Samudra Indonesia c. Sebelah Barat : Desa Tirtohargo d. Sebelah Timur : Desa Seloharjo dan Desa Girijati Kondisi Geografi adalah : a. Ketinggian tanah dari permukaan laut : 25 M b. Banyaknya curah hujan : 110 mmthn c. Tofografi daratan rendah, tinggi, pantai : Daratan rendah pantai d. Suhu udara rata-rata : 30 o C Akses menuju Desa Parangtritis sangat terjangkau karena jalan sudah hampir semua beraspal halus dan dapat dijangkau dengan roda dua maupun roda yang lebih dari empat. Adapun jarak antara Desa Parangtritis dengan : a. Jarak dari pusat Pemerintah Kecamatan : 4 KM b. Jarak dari Pusat Pemerintah Kota Administratif : 0 KM c. Jarak dari Ibukota Kabupaten Kotamadya Daerah tingkat II : 13 KM 52 d. Jarak dari Ibukota Provinsi Dati I : 25 KM e. Jarak dari Ibukota Negara : 625 KM Desa Parangtritis terdiri dari lima dusun yaitu: 1 Bungkus, 2 Depok, 3 Samiran, 4 Grogol, 5 Srunggo . Data monografi Desa Parangtritis tahun 2014 menyebutkan jumlah penduduk Desa Parangtritis menurut jenis kelamin laki-laki berjumlah 3.796 jiwa, sedangkan perempuan berjumlah 4.043 jiwa. Total keseluruhan jumlah penduduk adalah 7.839 Jiwa. Jumlah kepala keluarga 2.243 KK, sedangkan penduduk berdasarkan agama menyebutkan bahwa penduduk Desa Parangtritis yang beragama Islam berjumlah 7.297 jiwa, Kristen berjumlah 344 jiwa dan Katolik berjumlah 34. Jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikannya yaitu SD berjumlah 961 jiwa, SMPSLTP berjumlah 924 jiwa, SMASLTA berjumlah 2.723 jiwa, AkademiD1-D3 berjumlah 249 dan Sarjana S1-S2 berjumlah 289. Adapun struktur perekonomian Desa Parangtritis sebagai berikut: a karyawan PNS, ABRI, SWASTA, b wiraswasta c tani, d pertukangan, e buruh tani, f pensiunan, g nelayan, dan h jasa. Mata pencaharian hidup masyarakat di Desa Parangtritis pada tahun 1998, setelah ditemukannya potensi perikanan laut di Pantai Depok, maka kaum laki-laki banyak yang beralih profesi sebagai nelayan tangkap. Bagi kaum perempuan, sebagian membantu dengan bekerja sebagai pedagang ikan mentah maupun matang dan pedagang di area pantai. 53

2. Deskripsi PaguyubanKelompok Nelayan Pantai Depok Desa Parangtritis