Pemilihan Alternatif Kebijakan untuk Memecahkan Masalah. Tahap Penetapan Kebijakan

lebih murah jika dibandingkan dengan pusat kota; 3 keinginan untuk bertempat tinggal di luar pusat kota yang terasa lebih alami Daldjoeni, 1992:172.

3. Perkembangan kota

Perkembangan kota, pada hakekatnya menyangkut berbagai aspek kehidupan. Perkembangan adalah suatu proses perubahan keadaan dari suatu keadaan ke keadaan yang lain dalam waktu yang berbeda. Perkembangan dan pertumbuhan kota berjalan sangat dinamis. Beberapa unsur yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan kota menurut Branch 1995: 37 yaitu: a. Keadaan geografis, yakni pengaruh letak geografis terhadap perkembangan fisik dan fungsi yang diemban oleh kota. b. Tapak site, merujuk pada topografi kota. Sebuah kota akan berkembang dengan memperhitungkan kondisi kontur bumi. c. Fungsi yang diemban kota, yaitu aktivitas utama atau yang paling menonjol yang dijalankan oleh kota tersebut. d. Sejarah dan kebudayaan yang melatarbelakangi terbentuknya kota juga berpengaruh terhadap perkembangan kota. e. Unsur-unsur umum, yakni unsure-unsur yang turut mempengaruhiperkembangan kota seperti bentuk pemerintahan dan organisasi administratif, jaringan transportasi, energy, pelayanan social dan pelayanan lainnya. Kesemua unsur tersebut saling berkaitan dan mempengaruhi. Pertumbuhan kota cenderung dianalisis dari pertumbuhan penduduk perkotaan.

C. Fungsi Pemerintah

Budiarjo 2000: 46 mengatakan bahwa fungsi pemerintahan secara minimum adalah : 1. Melaksanakan penertiban law and order 2. Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat 3. Menegakkan keadilan Ndraha 2003: 73 menyatakan, bahwa “Pemerintahan adalah segala sesuatu yang dilakukan oleh sebuah lembaga”. Berdasarkan pengertian tersebut, maka pemerintah merupakan sebuah lembaga atau badan yang melakukan sesuatu, karena kekuasaan yang dimilikinya dan dan mempunyai kekuasaan dalam mengatur pemerintahan yang menyangkut dalam kepentingan negara dan masyarakat. Menurut Ndraha 2003: 75, fungsi pemerintah dibagi tiga hakiki, yaitu: 1. Pelayanan 2. Pemberdayaan 3. Pembangunan Lebih lanjut Ndraha 2003: 76, ada dua macam fungsi pemerintah, yaitu:

Dokumen yang terkait

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DESA (Studi Kasus: Implementasi Program Gerakan Pembangunan Swadaya Rakyat (Gerbang Swara) di Desa Bandar Tengah, Kecamatan Bandar Khalipah, Kabupaten Serdang Bedagai)

30 345 83

ANALISIS TEMA PEREBUTAN KEKUASAAN DALAM NOVEL GAJAH MADA: TAHTA DAN ANGKARA KARYA LANGIT KRESNA HARIADI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DI SMA

41 597 117

TINJAUAN DAYA DUKUNG TANAH PADA PONDASI JEMBATAN FLY OVER RUAS JALAN ANTASARI – JALAN TIRTAYASA DI KOTA BANDAR LAMPUNG

2 39 113

PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN FLY OVER DI KOTA BANDAR LAMPUNG

2 41 55

PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN FLY OVER DI KOTA BANDAR LAMPUNG

0 13 62

ANALISIS KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JEMBATAN LAYANG (FLY OVER) DALAM MENGATASI KEMACETAN DI JALAN GAJAH MADA KOTA BANDAR LAMPUNG 2014 Kota Bandar Lampung 2014

26 165 67

PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN FLY OVER DI KOTA BANDAR LAMPUNG

0 0 13

PEPERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA BORONGAN PEMBANGUNAN FLY OVER DI KOTA BANDAR LAMPUNG

0 1 15

BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul - ANALISIS DAMPAK PEMBANGUNAN JALAN LAYANG TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PENGUSAHA DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Pengusaha Di Kawasan Fly Over Gajah Mada Kota Bandar Lampung) - Raden Intan Repository

0 1 103

PENGARUH PEMBANGUNAN FLY OVER TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PENGUSAHA KOTA BANDAR LAMPUNG MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM ( Studi pada Pengusaha di Kawasan Fly Over Kota Bandar Lampung) - Raden Intan Repository

1 2 147