46
Kelemahan mendasar dalam menggunakan koefisien determinasi adalah bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan dalam
model. Apabila satu variabel independen ditambah, R
2
akan meningkat tanpa mempedulikan apakah variabel tersebut berpengaruh secara
siginifikan atau tidak terhadap variabel dependen. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan nilai adjusted R
2
untuk mengevaluasi model regresi. Nilai adjusted R
2
mampu naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan dalam model regresi. Seperti halnya koefisien
determinasi R
2
, nilai adjusted R
2
juga berkisar antara nol dan satu. Apabila mendekati nilai 1 berarti semakin kuat kemampuan variabel
independen dalam menjelaskan variabel dependennya.
3
d. Analisis Jalur path analyze
Analisis jalur adalah sebuah metode untuk mempelajari efek langsung direct effect maupun efek tidak langsung indirect effect dari variabel.
4
Analisis jalur path analyze sebenarnya merupakan pengembangan korelasi yang diurai menjadi beberapa interpretasi akibat yang
ditimbulkannya. Lebih lanjut, analisis jalur mempunyai kedekatan dengan regresi berganda. Dengan kata lain, regresi berganda merupakan bentuk
khusus analisis jalur.
3
Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19, Edisi 5 Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2011, h. 97.
4
Agus Widarjono, Analisis Statistika Multivariat Terapan Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2010, h. 264.
47
Analisis jalur ingin menguji persamaan regresi yang melibatkan beberapa
variabel eksogen
dan endogen
sekaligus sehingga
memungkinkan pengujian terhadap variabel mediatingintervening atau variabel antara. Di samping itu analisis jalur juga dapat mengukur
hubungan langsung antar variabel dalam model. Hubungan langsung antara variabel eksogen terhadap variabel dapat dilihat pada koefisien
beta. Hubungan tidak langsung adalah seberapa besar pengaruh eksogen terhadap variabel endogen melalui variabel intervening. Pengaruh total
dapat diperoleh dengan menjumlahkan hubungan langsung dan hubungan tidak langsung.
5
Analisis jalur digunakan apabila secara teori kita yakin berhadapan dengan masalah yang berhubungan sebab akibat. Tujuannya yaitu
menerangkan akibat langsung dan tidak langsung seperangkat variabel, sebagai variabel penyebab terhadap variabel lainnya yang merupakan
variabel akibat. Beberapa istilah dan definisi dalam analisis jalur adalah sebagai berikut:
1 Dalam analisis jalur hanya menggunakan lambang variabel, yaitu X. Untuk membedakan X yang satu dengan X lainnya yaitu
dengan menggunakan indeks subscript. Contoh: X
1
, X
2
, X
3
......X
k
5
Imam Ghozali, Model persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi Dengan Program Amos 16.0 Semarang, Badan Penerbit UNDIP, 2008, h. 93.