Niat Beli Pengaruh Dimensi Citra Merek Pada Niat Beli Konsumen

H3: Citra Pemakai memiliki pengaruh yang positif pada niat beli konsumen Berdasarkan hipotesis tersebut maka usul model riset ini adalah : Variabel Independen X Variabel Dependen Y Sumber: Xian Guo Li 2011 Gambar 2.1 Usul Model Riset Terdapat beberapa penelitiaan seperti yang telah dilakukan oleh ringkasan hasil riset sebelumnya. Dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 2.1. Riset Penelitian Terdahulu No Penulis Judul penelitian Alat Analisis Hasil Penelitian Hubungan dengan Penelitian 1. Xian Guo Li 2011 Corporate, Product, and User-Image Dimensions and Purchase Intentions The Mediating Role of Cognitive and Affective attitudes Analisis Regresi Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan yang ada signifikan antara citra merek dan niat beli Adanya persamaan variabel X yaitu citra merek dan variabel Y yaitu niat beli 2. Chieh-Peng Lin Shwu- Chuan Chen Chou-Kang Chiu Wan-Yu Lee 2011 Understanding Purchase Intention During Product-Harm Crises: Moderating Effects of Perceived Corporate Ability and Corporate Social Responsibility Analisis Regresi Secara tidak langsung niat beli dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan, publikasi negatif, dan CSR melalui mediasi kepercayaan dan identifikasi afektif Secara tidak langsung niat beli dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan, publikasi negatif, dan CSR melalui mediasi kepercayaan dan identifikasi afektif 1. Citra Perusahaan X1 Niat Beli 2. Citra Produk X2 3. Citra Pemakai X3 Tabel 2.1 Riset Penelitian Terdahulu Lanjutan No Penulis Judul penelitian Alat Analisis Hasil Penelitian Hubungan dengan Penelitian 3. Chien- Hsiung Lin 2013 The Effect of Brand Images on Purchase Intention in Catering Industry Analisis Regresi Hasil penelitian menunjukkan bahwa citra merek memiliki efek positif pada niat beli Adanya persamaan variabel X yaitu citra merek dan variabel Y yaitu niat beli. 22 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah orang-orang yang berniat membeli mobil Toyota Rush di Bandar Lampung.

3.2 Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data pimer dan data sekunder. 1. Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber asli dan dikumpulkan secara khusus untuk menjawab pertanyaan penelitian. Data primer dalam penelitian yaitu data berupa opini, sikap, pengalaman, atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok orang yang menjadi objek penelitian. Data ini diperoleh langsung dari responden yang pernah menyaksikan atau mengetahui iklan yang menjadi objek penelitian. 2. Data sekunder dalam penelitian ini berupa data yang telah tersedia dan diterbitkan oleh perusahaan, lembaga pemerintah, lembaga penelitian, berupa buku, laporan, jurnal-jurnal, majalah, penelitian terdahulu dan lain-lain. 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi adalah kumpulan dari keseluruhan pengukuran, objek, atau individu yang sedang dikaji Sugiyono, 2009: 91. Populasi dalam ini penelitian ini adalah 23 semua konsumen potensi mobil Toyota Rush pengguna mobil sport utility vehicle sejenis. Populasi ini tidak dapat diketahui jumlah dan karakteristik masing-masing elemen populasi.

3.3.2 Sampel

Sampel adalah sebagian, atau subset himpunan bagian, dari suatu populasi. Menurut Sugiyono 2012: 58 untuk ukuran populasi dalam penelitian yang tidak dapat diketahui dengan pasti jumlahnya maka besar sampel yang digunakan dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:   2 2 Moe 4 Z n  Keterangan: n = Ukuran sampel Z = Skor pada tingkat signifikansi tertentu derajat keyakinan ditentukan 95 maka Z = 1,96 Moe = Margin of error, tingkat kesalahan maksimum adalah 10 Menggunakan rumus di atas, maka diperoleh perhitungan sebagai berikut:   2 2 1 4 1,96 n  n= 96,04 = 97 atau dibulatkan menjadi 100 dari hasil perhitungan di atas, diperoleh jumlah sampel yang akan diteliti adalah sebesar 100 responden. Sampel diambil dengan metode purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan kebutuhan sampel yang diinginkan peneliti sesuai dengan kriteria tidak menggunakan dan belum pernah membeli mobil Toyota Rush, tetapi 24 merupakan pengguna sejenis mobil dikelas yang sama, selain karena elemen tidak sama.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data melalui kuesioner dengan menyebarkan sejumlah angket atau pertanyaan-pertanyaan mengenai pengaruh citra merek pada niat beli studi pada kasus Toyota Rush di Bandarlampung. Kuesioner ini dilakukan dengan menggunakan pengukuran skala Likert yaitu mengajukan daftar pertanyaan tertulis dalam suatu daftar pertanyaan kepada responden. Kuesioner ini menggunakan sistem tertutup, yaitu bentuk pertanyaan yang disertai alternatif jawaban dan responden tinggal memilih salah satu dari alternatif jawaban tersebut. Data yang dikumpulkan meliputi : 1. Identitas responden 2. Data mengenai tanggapan responden terhadap variabel-variabel yang memengaruhi keputusan pembelian. Daftar pertanyaan yang diberikan kepada responden untuk mengenai data yang dikumpul dengan cara memberikan nilai skor masing-masing : Tabel 3.1 Skala Pengukuran No Jawaban Kode Bobot 1 Sangat Tidak Setuju STS 1 2 Tidak Setuju TS 2 3 Netral N 3 4 Setuju S 4 5 Sangat Setuju SS 5 25

3.5 Variabel Penelitian

Untuk menguji hipotesis yang diajukan, variabel yang diteliti dalam penelitian ini diklasifikasikan menjadi variabel independen dan variabel dependen.

3.5.1 Variabel Independen

Variabel independen X atau bebas adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain. Kemudian variabel ini dibagi menjadi 3: 1. Citra Perusahaan X1 2. Citra Produk X2 3. Citra Pemakai X3 Item pengukuran untuk variabel tersebut memakai pengukuran yang dilakukan oleh Xian et al 2011

3.5.2 Variabel Dependen

Variabel dependen atau terikat adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah niat beli konsumen Y. Item pengukuran untuk variabel niat beli konsumen pada penelitian ini adalah menggunakan pengukuran yang dikembangkan oleh Xian et al 2011.