Tinjauan Tentang Pemberian Penguatan

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teoritis

1. Tinjauan Tentang Pemberian Penguatan

Penguatan merupakan salah satu dari keterampilan dasar mengajar bagi guru, agar guru dapat melaksanakan perannya dalam pengelolaan proses pembelajaran, sehingga pembelajaran dapat efektif dan efisien. keterampilan dasar mengajar merupakn syarat mutlak agar guru dapat meningkatkan kualitasnya dalam setiap proses pembelajaran. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Wingkel 2008: 168-170 menyatakan bahwa “Beberapa jenis keterampilan mengajar antara lain: 1keterampilan memberi penguatan, 2keterampilan menjelaskan, 3keterampilan bertanya, 4keterampilan membuka dan menutup pelajaran ”. Dalam hal ini keterampilan memberikan penguatan merupakan keterampilan yang memberi dorongan tanggapan atau hadiah bagi siswa agar dalam mengikuti pelajaran merasa dihormati dan dihargai. Penghargaan mempunyai pengaruh yang positif guna mendorong seseorang memperbaiki tingkah laku serta meningkatkan kegiatan dan usahanya. Menurut J.J. Hasibun dan Moedjiono 2009: 45, penguatan adalah “tingkah laku guru dalam merespons secara positif suatu tingkah laku tertentu siswa yang memungkinkan tingkah laku tersebut timbul kembali ”. Moh Uzer Usman 2008: 88 berpendapat bahwa: Penguatan adalah segala bentuk respon, apakah bersifat verbal ataupun non verbal, yang merupakan modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa, yang bertujuan untuk memberikan informasi atau umpan balik feedback bagi si penerima siswa atas perbuatannya sebagai suatu tindak dorongan ataupun koreksi. Sedangkan menurut pendapat Kosasi 2002: 2 “penguatan adalah respons terhadap suatu tingkah laku yang dapat meningkatakan kemungkinan berulangnya kembali tingkah laku tersebut”. Pendapat lain dikemukakan oleh Brown G. 1991: 138 “penguatan atau reinforcement adalah suatu istilah teknis yang dipakai untuk menyatakan setiap teknik mengurangi atau mengubah tingkah laku”. Para ahli mengungkapkan berbagai pendapat mengenai penguatan atau reinforcement. Menurut Sanjaya W. 2009: 35 keterampilan dasar memberikan reinforcement adalah: “Segala bentuk respons yang merupakan bagian dari modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa, yang bertujuan untuk memberikan informasi atau umpan balik bagi siswa atas perbuatan atau responsnya yang diberikan sebagai suatu dorongan atau koreksi ”. Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa penguatan adalah umpan balik yang diberikan guru sebagai suatu bentuk penghargaan untuk memperkuat perilaku yang diinginkan dan memberi hukuman memadamkan perilaku yang tidak diinginkan. a. Tujuan Pemberian Penguatan Menurut Kosasi 2002: 4 penggunaan penguatan dalam kelas dapat mencapai empat tujuan yaitu: 1 Mengingatkan perhatian siswa, 2 Membangkitkan dan memelihara motivasi siswa, 3 Memudahkan siswa belajar, 4 Mengontrol dan memodifikasi tingkah laku siswa yang kurang positif serta mendorong, munculnya tingkah laku yang produktif. Sejalan dengan pendapat di atas Djamarah S.B. 2005: 118 menyatakan bahwa tujuan penggunaan penguatan di dalam kelas adalah untuk: 1. Meningkatkan perhatian siswa dan membantu siswa belajar bila pemberian penguatan digunakan secara selektif. 2. Memberi motivasi kepada siswa. 3. Dipakai untuk mengontrol atau mengubah tingkah laku siswa yang mengganggu dan meningkatkan cara belajar yang produktif. 4. Mengembangkan kepercayaan diri siswa untuk mengatur diri sendiri dalam pengalaman belaja. 5. Mengarahkan terhadap pengembangan berfikir yang divergen berbeda dan pengambilan inisiatif yang bebas. Tujuan-tujuan tersebut dapat dicapai jika penguatan digunakan sesuai dengan prinsip yang tepat, begitu juga dengan model penggunaannya, sehingga siswa akan termotivasi dengan setiap materi yang diberikan oleh guru. Tujuan yang paling penting untuk dicapai adalah untuk memberikan motivasi kepada siswa karena sering terjadi siswa yang kurang berprestasi bukan disebabkan oleh kemampuannya yang kurang, tetapi karena tidak adanya motivasi. b. Macam-macam Penguatan Prinsip memberikan ulangan penguatan menunjukkan pada suatu peningkatan frekuensi respon, jika respon tersebut diikuti dengan konsekuensi tertentu. Konsekuensi yang mengikuti prilaku atau respon harus merupakan satu kesatuan dengan prilaku tersebut. Menurut Mulyono Abdulrahman 1999: 132 ada dua macam penguatan reinforcement yaitu: “1 Positive reinforcement yaitu peristiwa yang muncul setelah suatu respon yang diperlihatkan dan meningkatkan frekuensi prilaku atau respon yang diharapkan. 2 Negative reinforcement yaitu peristiwa hilangnya sesuatu yang tidak menyenangkan setelah respon yang diharapkan ditampilkan”. Menurut Skinner dalam M. Joko Susilo 2009: 78 penguatan berarti memperkuat, penguatan dibagi menjadi dua bagian yaitu :

1. Penguatan positif adalah penguatan berdasarkan prinsip bahwa

Dokumen yang terkait

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 JATI AGUNG LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

4 28 79

PENGARUH KARAKTERISTIK GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TERHADAP SIKAP SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI KELAS XI SMA NEGERI 2 GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TP 2012/2013

2 31 84

PENGARUH HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TERHADAP TINGKAT APLIKASI NILAI KARAKTER SISWA KELAS XI DALAM LINGKUNGAN SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SEPUTIH BANYAK KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

23 233 82

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII SMP NEGERI 1 PENENGAHAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 67

PENGARUH BUDAYA MEMBACA DAN DISIPLIN BELAJAR MELALUI MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 14 79

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 1 BUMI AGUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 3 90

PERANAN GURU DALAM MENANAMKAN NILAI KEJUJURAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 JATI AGUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

3 22 62

PENGARUH PEMBERIAN PENGUATAN OLEH GURU TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 JATI AGUNG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TP 2012/2013

0 8 56

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SIKAP BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PUNGGUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

6 71 68

PENGARUH LATIHAN OUTBOND DENGAN PERMAINAN SEPAKBOLA TERHADAP PENINGKATAN KOHESIVITAS KELAS VIII SMP NEGERI 2 JATI AGUNG LAMPUNG SELATAN

1 12 65