43
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas PTK yang bersifat reflektif, partisipatif dan kolaboratif, bertujuan untuk melakukan perbaikan
perbaikan kompetensi dan situasi pembelajaran. Desain penelitian yang dipergunakan berbentuk siklus yang mengacu pada model Kemmis dan Mc
Taggart. Desain penelitian model Kemmis dan Mc Taggart berbentuk spiral, terdiri dari 3 tahap dalam 1 siklus yaitu perencanaan, tindakan dan observasi
serta refleksi.
Gambar 9. Siklus PTK menurut Kemmis Taggart Pardjono,2007:22
Penelitian ini mengacu pada model Kemmis dan Mc Taggart karena pada pelaksanaan penelitian tindakan, peneliti dibantu observer dan guru dalam
melakukan pengamatan untuk pengambilan data proses pembelajaran, penilaian afektif maupun psikomotor siswa. Siklus ini tidak hanya berlangsung satu kali,
tetapi berlanjut beberapa kali hingga tercapai tujuan yang diharapkan. Tiap siklus
44 dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai, seperti apa yang
telah didesain dalam faktor yang diselidiki.
B. Setting Penelitian
1. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 9 Surakarta Jalan Tarumanegara,
Banyuanyar, Banjarsari, Surakarta dengan alasan ketika melakukan observasi peneliti menemukan permasalahan dalam kegiatan pembelajaran yang segera
untuk diselesaikan
.
2. Waktu Penelitian Tahap penyusunan proposal hingga pengambilan data dilaksanakan
mulai bulan Maret 2013 Desember 2013. Sedangkan proses pengambilan data
disesuaikan dengan jadwal pembelajaran busana anak kelas X yaitu bulan November
Desember 2013. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah orang yang dikenai tindakan. Dalam konteks
pendidikan di sekolah, subjek penelitian adalah siswa, guru, pegawai, atau kepala sekolah. Dalam penelitian ini subjek penelitian adalah siswa kelas X
Busana Butik 2 sebanyak 30 siswa, pada semester ganjil tahun pelajaran 20122013. Penentuan subyek penelitian ini pada siswa busana butik 2
dikarenakan nilai siswa kelas busana butik 2 lebih rendah dibandingkan siswa busana butik 1.
45 2. Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah metode pembelajaran kooperatif tipe Learning Together pada materi pembuatan pola kemeja anak mata pelajaran busana
anak di SMK N 9 Surakarta.
D. Prosedur Penelitian