5. TTW merupakan strategi efektif bagi siswa untuk mencapai
hasil akademik dan sosial termasuk meningkatkan prestasi, percaya diri, dan hubungan interpersonal positif antara satu
siswa dengan siswa yang lain. 6.
Mendorong siswa yang lemah untuk tetap aktif dalam proses pembelajaran.
7. Dapat memberikan kesempatan pada siswa belajar
keterampilan bertanya dan mengomentari suatu masalah. 8.
Menghargai ide orang lain yang di rasa lebih benar.
2 Kekurangan Strategi Think-
Talk-Write TTW
1. Beberapa siswa mungkin pada awalnya segan
mengeluarkan ide, karena takut di nilai temannya dalam group. 2.
Waktu guru banyak tersita untuk mensosialisasikan kepada siswa belajar dengan menggunakan strategi TTW
3. Sulit membentuk kelompok yang solid yang dapat bekerja
sama dengan harmonis
C. Kajian Teoritis Media Pembelajaran Komputer
1. Pengertian media pembelajaran
Menurut Depdiknas 2003 istilah media berasal dari bahasa Latin yang merupakan bentuk jamak dari “medium” yang secara harafiah berarti
perantara atau pengantar. Makna umumnya adalah segala sesuatu yang
dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi. Proses belajar mengajar pada dasarnya juga merupakan proses
komunikasi, sehingga media yang digunakan dalam pembelajaran disebut media pembelajaran. Media pembelajaran merupakan bagian dari sumber
belajar yang merupakan kombinasi antara perangkat lunak bahan belajar dan perangkat keras alat belajar.
Media pembelajaran memegang peranan penting dalam proses pembelajaran. Media dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat
dipergunakan untuk menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, dapat membangkitkan semangat, perhatian, dan kemauan siswa sehingga
dapat membangkitkan semangat, perhatian, dan keamauan siswa sehingga mendorong terjadinya proses pembelajaran pada diri siswa Angkowo
Kosasih, 2007: 34. Komputer termasuk salah satu media pembelajaran. Pengunaan komputer dalam pembelajaran merupakan aplikasi teknologi
dalam pendidikan. Pada dasarnya teknologi dapat menunjang proses pencapaian tujuan pendidikan. Namun sementara ini, komputer sebagai
produk teknologi khususnya di sekolah-sekolah kurang dimanfaatkan secara optimal, hanya sebatas word processing saja. Kini yang perlu diperhatikan
adalah bagaimana menjadikan teknologi komputer dapat bermanfaat bagi kemajuan pendidikan.
Di lapangan, sistem penyajian materi melalui komputer dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti : hyperteks, simulasi–demontrasi
ataupun tutorial. Tiap-tiap sistem memiliki keistimewaan masing–masing.
Sangat menarik jika keunggulan masing–masing sistem tersebut digabungkan ke dalam satu bentuk model yang dapat digunakan dalam
pembelajaran sehingga proses belajar mengajar akan lebih berkesan dan bermakna.
Secara umum, manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dan siswa sehingga kegiatan
pembelajaran akan lebih efektif dan efisien. Tetapi seara khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci. Kemp dan Dayton dalam
Depdiknas, 2003 mengidentifikasikan beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu :
a Penyampaian materi pelajaran dapat
diseragamkan. b
Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik
c Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
d Efisiensi dalam waktu dan tenaga
e Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
f Media memungkinkan proses belajar dapat
dilakukan di mana saja dan kapan saja. g
Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar.
h Merubah peran guru ke arah yang lebih
positif dan produktif.
Pembelajaran Berbasis Komputer CBI adalah sebuah konsep baru yang sampai saat ini banyak jenis desain dan implementasinya, tentunya
dalam dunia pendidikan dan pembelajaran.
2. Pengertian komputer