Simpulan ANALISIS LEMA KAMUS BAHASA INDONESIA UNTUK PELAJAR.

turunan; q kelas kata + makna + contoh penggunaan dalam kalimat; r kelas kata + makna + informasi morfologi + contoh penggunaan dalam kalimat; s kelas kata + makna + informasi morfologi; t kelas kata + makna + ragam + etimologi asal lema; dan yang terakhir u kelas kata + makna + ragam + pelafalan fonetis. 3. Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar memiliki penjabaran definisi yang bervariasi. Dalam penelitian ini, ditemukan 6 variasi tipe definisi yang digunakan dalam menjabarkan lema pada kamus tersebut. Variasi tipe definisi tersebut antara lain, a tipe definisi ‘genus dan differentiae’; b tipe definisi sinonim; c tipe definisi ‘genus dan differentiae’ + sinonim; d tipe definisi ‘genus dan differentiae’ + contoh; e tipe definisi sinonim + contoh; dan f tipe definisi ‘genus dan differentiae’ + sinonim + contoh

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah diuraikan, terdapat beberapa saran yang disampaikan yaitu sebagai berikut. 1. Bagi seorang leksikografer hendaknya lebih teliti dan cermat dalam menjabarkan informasi pada lema yang akan dibuat menjadi kamus. Definisi yang baik seharusnya tidak boleh berupa sinonim, namun dalam Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar masih banyak ditemukan lema yang didefinisikan secara sinonim. Oleh karena itu, leksikografer hendaknya meneliti kembali penjabaran definisi yang digunakan pada kamus tersebut karena kamus yang memiliki penjabaran definisi yang baik sangat membantu pengguna kamus dalam memahami kosakata secara tepat dan benar khususnya bagi seorang pelajar. 2. Bagi pelajar, jika ingin menggunakan kamus hendaknya memperhatikan kelengkapan isi sebuah kamus. Kelengkapan tersebut meliputi kelengkapan komponen sebuah kamus, yaitu daftar isi, kata pengantar, pendahuluan, petunjuk penggunaan, seleksi lema, gramatikal kamus, daftar kata, indeks, apendik dan informasi label. Perhatikan juga mikrostruktur atau informasi yang dijelaskan pada masing-masing lema. Informasi mikrostruktur yang harus ada pada lema minimal terdiri dari kelas kata dan makna. Informasi lain yang memungkinkan ada, yaitu ragam, pelafalan fonetis, contoh penggunaan dalam kalimat, bentuk turunan, informasi morfologi dan etimologi asal lema. Hal-hal di atas tersebut dimaksudkan agar memudahkan dalam memahami suatu kata, karena kamus yang ideal salah satu cirinya adalah dirancang sebagai buku rujukan yang mendidik. 3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan salah satu referensi dalam mempelajari bidang studi leksikografi. Selain itu, penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk melakukan penelitian yang lebih lanjut mengenai leksikografi. 95 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian “Suatu Pendekatan Praktik”. Jakarta: Rineka Cipta. Chaer, A. 2007. Leksikologi Leksikografi Indonesia. Jakarta: PT Rineka Cipta. Katalog Dalam Terbitan KDT. 2003. Rintisan dalam Kajian Leksikologi dan Leksikografi. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Keraf, G. 1981. Diksi dan Gaya Bahasa. Flores: Nusa Indah. Kridalaksana, H. 2011. Kamus Linguistik Edisi Keempat. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Moleong, L.J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Muis, Muhammad. 2009. Pendefinisian Lema Alat Musik di Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2001. Jakarta: Pusat Bahasa. Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Qodratillah, M.T. dkk. 2011. Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Redaksi Ensiklopedi Indonesia. 1990. Ensiklopedi seri Indonesia Geografi. Jakarta: PT. Intermasa. Setiawan, T. 2007. Pengantar Leksikografi. Diktat Perkuliahan. Yogyakarta: FBS UNY. Sudaryanto, 1988. Metode Linguistik Bagian Pertama: Ke Arah Memahami Metode Linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. . 1988. Metode Linguistik Bagian Kedua: Metode dan Aneka Teknik Pengumpulan Data. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. . 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: DutaWacana University Press.