Instrumen Penelitian TEKNIK ANALISIS DATA

45 kesimpulan juga diverifikasi selama penelitian berlangsung. Menarik kesimpulan berarti malakukan tinjauan ulang pada catatan-catatan lapangan dan sebagai upaya untuk menempatkan salinan suatu temuan dengan seperangkat data yang lain. Makna-makna yang dihasilkan tersebut muncul dari data yang diuji kebenarannya, kekokohannya, dan kecocokannya, yakni yang merupakan validitasnya. Dengan demikian kesimpulan yang ditarik dalam penelitian kualitatif dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, atau bahkan mungkin tidak karena rumusan masalah dalam penelitian kualitatif tidak bersifat tetap namun dapat berkembang. Berikut adalah skema proses analisis data menurut model Miles Hubberman 1992:20: Gambar 3. Skema Analisis Data Model Miles Hubberman.

G. Keabsahan Data

Pada penelitian ini keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Lexy J. Moleong keabsahan data merupakan cara untuk me-recheck temuannya dengan menghilangkan perbedaan-perbedaan konstruksi Data Collection Data Reduction Conclusion Drawing Verifiying Data Display 46 kenyataan yang ada dalam konteks suatu studi sewaktu mengumpulkan data tentang berbagai kejadian dan hubungan dari berbagai pandangan 2005: 332. Triangulasi yang digunakan pada penelitian ini meliputi triangulasi pada sumber dan metode. Triangulasi pada sumber berarti membandingkan dan mengecek ulang informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda Patton dalam Lexy J. Moleong, 2005: 330. Dalam penelitian ini, triangulasi sumber dilakukan dengan membandingkan data hasil pengamatan, data hasil wawancara dan hasil dokumentasi yang ada. Sedangkan menurut Patton, triangulasi metode adalah pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama Lexy J. Moleong, 2005: 331. Dalam penelitian ini, pengujian keabsahan data dilakukan melakukan wawancara dengan tema yang sama kepada informan atau sumber yang berbeda. 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian 1. Profil SD Muhammadiyah Mutihan

a. Sejarah Berdirinya SD Muhammadiyah Mutihan

Sekolah Dasar Muhammadiyah Mutihan terletak di tengah kota pemerintah Kabupaten Kulon Progo tepatnya beralamat di Wonosidi Lor, Wates, Kulon Progo. SD Muhammadiyah Mutihan merupakan bagian dari gugus IV Wates dan letak sekolah berdekatan dengan sekolah inti. SD Muhammadiyah Mutihan berdiri sejak tanggal 1 Agustus 1926 dan awal berdirinya di desa Mutihan Wates Kulon Progo, kemudian pindah di Desa Gadingan Wates SMK Muhammadiyah 1 Wates sekarang kemudian sejak tanggal 20 Juni 1998 mempunyai gedung sendiri yang terletak di Wonosidi Lor, Wates Kulon Progo yang ditempati sampai sekarang. SD Muhammadiyah Mutihan dibangun di atas tanah seluas 2570,8m², dan luas bangunan 1.358 m² yang terdiri dari dua lantai dan mempunyai enam kelas. Kemudian karena semakin berkembang dan banyak sekali minat masyarakat yang ingin menyekolahkan anaknya di SD Muhammadiyah Mutihan, maka sejak tahun 2002 dibangun SD Muhammadiyah Mutihan unit II yang disebut dengan Sekolah Perguruan Terpadu Muhammadiyah, yang terdiri dari tiga lantai yang ditempati oleh SD Muhammadiyah Mutihan, MTs Muhammadiyah Wates dan STIT Muhammadiyah Wates. Sampai dengan tahun pelajaran 2010-2011 48 SD Muhammadiyah Mutihan sudah mempunyai 18 kelas. Pada tahun 2009 dibangun gedung baru ramah anak untuk full enjoy learning kelas 6 dengan setatus tanah sewa. Pada tahun yang bersamaan mendapat wakaf dari dermawan yang menurut rencana akan dipergunakan membangun gedung baru untuk perpustakaan dan ruang kelas 3 lantai. Adapun profil SD Muhammadiyah Mutihan sebagai berikut: Tabel 1. Profil SD Muhammadiyah Mutihan Nama Sekolah SD Muhammadiyah Mutihan Nomor Induk Sekolah 100401 Nomor Statistik Sekolah 102040401044 Nomor Pokok Statistik Sekolah 20402877 Nomor Akte Pendirian Kelembangaan 3087L.1953DIY-2677 Alamat Wonosidi Lor, Wates, Kulon Progo, D.I.Yogyakarta Kode Pos 55611 Tahun Berdiri 1 Agustus 1926 Status Sekolah Swasta SK Terakhir Status Akreditasi Terakreditasi A Waktu Penyelenggaraan Pagi Sumber: Dokumen Gambaran Umum SD Muhammadiyah Mutihan