Seiri Pilah Seiton Tata

1 1 6 6 Berdasarkan uraian diatas dapat memberikan suatu gambaran bahwa manajemen sumber daya manusia adalah suatu bidang manajemen yang khusus mempelajari hubungan dan peranan manusia dalam organisasi perusahaan agar aktivitas atau kegiatan yang dilaksanakan oleh sumber daya manusia di dalam organisasi dapat digunakan secara efektif untuk mencapai berbagai tujuan.

D. 5S SeiriPemilahan,

SeitonPenataan, SeisoPembersihan, SeiketsuPemantapan, ShitsukePembiasaan Setiap usaha peningkatan mutu di perusahaan harus dimulai dari dasar, yaitu dengan 5S yaitu 5 lima sikap kerja yang digunakan untuk mengadakan pemilahan di tempat kerja, penataan, pembersihan, pemantapan dan pembiasaaan yang kesemuanya diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik. Nama 5S berasal dari lima huruf pertama istilah Jepang untuk Seiri pemilahan, Seiton penataan, Seiso pembersihan, Seiketsu pemantapan dan Shitsuke pembiasaan. Penerapan kelima sikap kerja ini dapat memberikan hasil yang sangat menakjubkan yaitu mencegah kecelakaan, mengurangi waktu macet mesin, meningkatkan pengendalian operasional proses dan menciptakan iklim perusahaan yang lebih sehat.

1. Seiri Pilah

Memilah artinya mengelompok-mengelompokkan. Memilah dengan benar akan memudahkan pekerjaan selanjutnya. Orang yang tidak bisa memilah akan bekerja tidak efisien. Arti pemilahan adalah membedakan antara yang 1 1 7 7 diperlukan dengan yang tidak diperlukan serta membuang yang tidak diperlukan. Menyimpan suatu barang atau informasi dengan tidak membedakan kepentingannya hanya akan membutuhkan tempat ekstra dan menambah lebih banyak pekerjaan Prof. Yuji Aida – Univ. Kyoto, Sikap Kerja 5S, Takashi Osada, 2000 : 40. Biasanya barang menumpuk pada rak dan laci, lorong dan sudut ruangan, di dekat mesinperalatan, gudang, luar bangunan, papan pengumuman dan tempat yang gelap. Prinsip dari pilah adalah membedakan barang yang diperlukan dan yang tidak diperlukan serta singkirkan barang-barang yang tidak diperlukan. Ada beberapa hambatan dalam memilah yaitu: a. Tidak biasa memilah b. Merasa tidak ada masalah selama ini c. Tidak tahu bagaimana mengelompokkannya d. Tidak biasa membuat prioritas e. Tidak biasa fokus Selain hambatan-hambatan di atas, ada beberapa manfaat dalam memilah yaitu: a. Bergerak lebih bebas b. Bekerja lebih giat c. Keselamatan kerja lebih terjamin d. Aliran produksi lancar 1 1 8 8 e. Disiplin terhadap barang dalam proses dapat ditegakkan

2. Seiton Tata

Menata berarti menyimpan barang di tempat yang tepat sehingga dapat dipergunakan dalam keadaan diperlukan mendadak. Lama waktu untuk mencari barang dapat minimum. Tempat yang tepat artinya memenuhi kualifikasi mutu dan keamanan. Arti menata adalah menentukan tata letak supaya tertata dan rapi, sehingga bilamana diperlukan secara mendadak barang tersebut dapat ditemukan dengan cepat. Ada beberapa prinsip dalam menata yaitu: a. Setiap barang harus mempunyai nama atau nomor b. Barang yang sama harus mempunyai nama yang sama c. Tidak boleh terjadi satu barang mempunyai lebih dari satu nama d. Setiap barang memiliki tempat yang pasti Dalam hal ini dapat diberikan beberapa contoh penataan seperti pada rak supermarket, rak buku perpustakaan, kearsipan tempat parkir, penyimpanan peralatan bengkel dan rak gudang. Ternyata ada beberapa hambatan dalam menata yaitu: a. Merasa dapat bekerja tanpa ditata b. Mengandalkan ingatan c. Tidak biasa disiplin membuat catatan Selain beberapa hambatan tersebut, menata memiliki manfaat yaitu: 1 1 9 9 a. Mudah menemukan barang yang dibutuhkan b. Resiko kehilangan barang berkurang c. Kenyamanan kerja terjamin d. Penundaan proses dapat dihindari e. Kualitas kerja terjamin

3. Seiso Bersihkan