Peneliti ingin mencoba pendekatan lain dalam proses pembelajaran matematika di kelas tersebut yang mempergunakan lingkungan sekolah
sebagai konteks dalam pembelajaran matematika. Pendekatan yang akan dipergunakan oleh peneliti adalah pendekatan pendidikan matematika
realistik PMR karena dengan adanya pendekatan PMR maka siswa diajak untuk berpikir kreatif dan terlibat secara langsung untuk menyelesaikan
pemecahan masalah yang ada dikehidupan sehari-hari realitas. Pendidikan matematika realistik dapat mengaktifkan siswa selama proses pembelajaran.
Berdasarkan uraian tersebut, peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian tentang ” Hasil – hasil yang Dicapai Dengan Penerapan Pendekatan
Pendidikan Matematika Realistik PMR untuk Materi Bangun Datar Segiempat Terhadap Minat dan Hasil Belajar Siswa di kelas VII D SMP
Negeri 1 Ngaglik”.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian pada latar belakang penelitian tersebut, Indetifikasi masalah sebagai berikut:
1. Ada kesenjangan antara praktek pembelajaran di kelas yang
sesungguhnya dengan praktek pembelajaran matematika yang diharapkan
2. Penggunaan pendekatan pembelajaran matematika realistik merupakan
salah satu alternatif untuk mengatasi kesenjangan pembelajaran
matematika yang diharapkan
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diungkapkan di atas, masalah yang akan diteliti adalah:
1. Apakah proses pembelajaran di kelas sudah sesuai dengan langkah –
langkah pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik? 2.
Apa hasil belajar yang dicapai oleh siswa pada materi bangun datar segiempat sesudah menjalani pembelajaran dengan PMR?
D. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini, peneliti membatasi masalah penelitian pada hal-hal berikut:
1. Hasil belajar yang akan dilihat pada penelitian ini adalah pada aspek
kognitif dan afektif, khususnya pada minat siswa 2.
Materi bangun datar segiempat yang akan dikembangkan dengan pendekatan PMR adalah persegi panjang dan persegi
E. Batasan Istilah
1. Belajar adalah proses aktivitas psikis yang menghasilkan pengetahuan,
pemahaman, ketrampilan, nilai dan sikap. 2.
Hasil belajar adalah perubahan perilaku secara positif serta kemampuan yang dimiliki siswa dari suatu interaksi tindakan belajar dan mengajar
yang berupa hasil belajar intelektual, strategi kognitif, sikap dan nilai, inovasi verbal, dan hasil belajar motorik.
3. Pendekatan PMR adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran
matematika yang berfilosofi pendekatan Realistic Mathematics Education RME yang pertama kali diperkenalkan di Belanda pada
tahun 1970 oleh The Freudenthal Institute. Adapun lima karakteristik yaitu 1 penggunaan konteks, 2 penggunaan model, 3 pemanfaatan
hasil konstruksi siswa, 4 interaktivitas, 5 keterkaitan 4.
Minat adalah suatu daya tarik seseorang yang timbul dari luar dan dari dalam hati untuk menyukai bidang yang disukainya dan apabila
seseorang menyukai bidang yang disukai maka akan memperoleh prestasi yang baik.
F. Tujuan Penelitian