Seni Budaya Seni Budaya
1A 1A
25
TUNTA TUNTA
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan karya seni rupa
- Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis seni rupa
- Siswa dapat memahami fungsi dan makna karya seni rupa
- Siswa dapat menjelaskan setiap unsur dalam seni rupa
- Siswa dapat mengetahui aliran-aliran dalam seni rupa
- Siswa dapat mengetahui teknik, bahan, dan media dalam berkarya seni rupa
- Siswa dapat menyebutkan nilai seni dalam pembuatan karya seni rupa
- Siswa dapat menjelaskan simbol karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
- Siswa dapat membuat karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
Karakter siswa yang diharapkan: -
Bersahabatkomunikatif, kreatif, mandiri, dan tanggung jawab
B. Materi Pembelajaran
Karya seni rupa Pertemuan ke-1 s.d. 6
1. Seni rupa merupakan bidang keilmuan yang mempelajari pengetahuan, keterampilan, dan kreativitas berkarya
rupa, yang bertolak dari pendekatan medium, kepekaan estetik, kebutuhan keseharian utiliatrian, dan mengandalkan keterampilan manual manual dexterity.
2. Berdasarkan fungsi dan kegunaannya, ada dua jenis seni rupa, yaitu seni rupa murni fine art dan seni rupa
terapan applied art. 3.
Berdasarkan kepentingannya, ada seni rupa dua dimensi dan seni rupa tiga dimensi trimatra. 4.
Fungsi seni rupa dikelompokkan menjadi dua, yaitu fungsi individual fisik dan emosional dan fungsi sosial rekreasi, komunikasi, pendidikan, dan religi.
5. Unsur-unsur seni rupa, di antaranya titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, dan tekstur.
6. Aliran-aliran dalam seni rupa, di antaranya naturalisme, realisme, romantisme, impresionisme, ekspresionisme,
kubisme, konstruksivisme, abstrakisme, dadaisme, surealisme, elektisisme, dan posmodernisme . 7.
Macam-macam teknik yang dapat digunakan dalam pembuatan karya seni rupa terapan, yaitu teknik batik, teknik las, teknik pahat, teknik butsir, teknik anyam, teknik cor, dan sebagainya.
8. Beberapa nilai seni yang perlu diperhatikan dan hendaknya dimunculkan dalam pembuatan karya seni rupa,
antara lain nilai bahan, nilai alat, nilai teknik, nilai pakai, nilai estetik, nilai ekonomi, dan nilai budaya. 9.
Contoh motif-motif batik, di antaranya motif parang, truntum, kawung, semen romo, dan sidomukti. 10. Proses pembuatan batik tulis, yaitu:
a. Memola
b. Membatik atau melekatkan lilin, ada tiga cara untuk membatik, yaitu nglowong, nembok, dan nerusi.
c. Mewarna
d. Nglorod atau menghilangkan lilin.
11. Teknik-teknik yang digunakan dalam pembuatan patung, yaitu teknik butsir, cor, las, tempa, pahat, konstruksi, dan teknik cetak.
C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-1 s.d. 6
Pendahuluan
Apersepsi: Siswa diberi pemahaman tentang karya seni rupa
Motivasi: Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami makna,
jenis, dan cara membuat karya seni rupa Kegiatan Inti
Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi:
1. Guru memberikan informasi agar siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan bahan, media, dan teknik dalam
proses berkarya seni rupa 2.
Guru memberikan informasi agar siswa dapat memahami dan menerapkan jenis, simbol, dan nilai estetis dalam konsep seni rupa
3. Guru memberikan informasi agar siswa dapat membuat karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
4. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya secara bersahabatkomunikatif, kreatif, mandiri, dan tanggung jawab
Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi:
1. Melalui penugasan, siswa diminta mengidentifikasi jenis aliran dari beberapa lukisan
2. Melalui informasi dan diskusi, siswa diminta mengidentifikasi makna dari berbagai motif batik
3. Melalui praktik, siswa diminta menggambar motif batik tulis dan membuat patung berbahan dasar kayu
4. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang karya seni rupa pada buku Seni Budaya 1A dan buku
penunjang lainnya
Seni Budaya Seni Budaya
1A 1A
26
TUNTA TUNTA
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
Penutup 1.
Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi 2.
Siswa dan guru melakukan refleksi 3.
Guru memberikan tugas rumah PR 4.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling danatau memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik 5.
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
E. Alat dan Bahan