34
Kelas VIII SMPMTs Semester I Dilihat dari fungsinya, kemasan memiliki 4 fungsi
utama, yaitu : 1. Menjual
produk, 2. Melindungi
produk, 3. Memudahkan penggunaan produk, dan
4. Memperindah penampilan produk.
Kemasan tidak hanya berupa wadah namun juga pelengkap dengan tujuan karya dapat terlihat lebih
dominan. Misalnya boneka dari kulit jagung yang dikemas dengan alas menggunakan kayu, dengan demikian boneka
tersebut lebih terlihat indah dan menarik dibanding tidak menggunakan alas.
Adapun prinsip bahan dasar dari kemasan itu sendiri sangat bervariasi, seperti plastik, kayu, serat alam, kardus,
kaca, mika, dan sebagainya. Semua bergantung kepada cocok tidaknya sebuah produk pada kemasannya. Penting
untuk dipahami bahwa karya yang diperuntukkan dijual, maka kemasan harus lebih berguna untuk melindungi
karya dari kerusakan, sedangkan jika untuk dipamerkan maka kemasan sebagai penunjang karya utama dan tidak
boleh mendominasi dari pada karya utamanya.
Sumber: Dok. Kemendikbud
Gambar 1.35. Kemasan produk pada limbah kulit jagung berbentuk kotak
Contoh pembuatan kemasan:
Selongsong bekas
dipotong ukuran 4 cm
Beri cat pada selongsong
Membuat pola untuk penutup
Pasang plastik mika pada
selongsong Tempel
penutup pada
selongsong Kemasan
sudah siap digunakan untuk
menyimpan produk kerajinan
1 4
2 5
3 6
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 1.36. Proses membuat kemasan tabung dari plastik mika
35
Kurikulum 2013 Prakarya
3. Berkarya Kerajinan dari Limbah Organik
a. Perencanaan 1 Analisis
kebutuhan Ilustrasi : Sekolah akan melakukan kegiatan wisuda
sebagai bentuk kelulusan siswa kelas 9. Reyhan dan Elok sebagai panitia wisuda akan membuat
undangan berbentuk bingkai, namun mereka ingin undangan dibuat dari bahan sederhana dan unik.
Mereka memilih undangan yang dibuat dari limbah kulit jagung. Karena berdasarkan analisis sumber
daya material, limbah jagung mudah didapat di lingkungan sekitar. Mereka berharap seluruh kelas
9 dapat berpartisipasi dalam mengumpulkan limbah kulit jagung dan membantu membuatkan undangan
sesuai desain buatan mereka yang telah disetujui oleh kepala sekolah.
“
Peserta didik akan membuat undangan wisuda yang tidak hanya habis pakai buang tetapi masih dapat bernilai manfaat desain berkelanjutan. Artinya
jika tidak dipergunakan lagi lembar undangan dapat diganti foto sehingga bingkai masih dapat dipergunakan kembali oleh penerima undangan. Mereka
memilih menggunakan limbah yang ada di lingkungan sekitar. Berdasarkan hasil pengamatan dan survei lapangan maka peserta didik memilih untuk
menggunakan limbah kulit jagung.
IdeGagasan
2 Menentukan perencanaan karya kerajinan dari bahan limbah organik kulit jagung.
3 Menggali ide dari berbagai sumber majalah, surat kabar, internet, survei pasar.
4 Membuat sketsa karya dan menentukan karya terbaik dari sketsa.
a b
Sumber: Dok. Kemendikbud
Gambar 1.37. Perencanaan dan sketsa karya
36
Kelas VIII SMPMTs Semester I
b. Pelaksanaan 1 Menyiapkan bahan dan alat
a
c e
f
g b
d
Sumber: Dok. Kemendikbud
Gambar 1.38. Bahan dan alat pembuatan kerajinan kulit jagung; a Kulit jagung, b lempenggarispensilguntingpisau kertas, c Tali, d kartonkardus, e Lem tembak, f Seterika, g Cat.
2 Membuat karya kerajinan a. Ambil kulit jagung.
b. Pilah kulit
jagung. c. Keringkan di bawah sinar matahari.
d. Setelah kering berilah warna dan keringkan kembali. e. Setelah kering, kulit jagung dapat diseterika.
f. Setelah diseterika kulit Jagung tidak terlihat
menggulung, serta mudah dibentuk dan digunting.
a
d b
e c
f
Sumber: Dok. Kemendikbud
Gambar. 1.39. Proses pengolahan bahan baku kulit jagung.