Jenis-Jenis Umbi-Umbian dan Manfaatnya

136 Kelas VIII SMPMTs Semester I banyak karbohidrat, namun miskin protein. Sementara daunnya sumber zat besi yang sangat berguna dalam pembentukan sel-sel darah merah, maka daun singkong yang masih muda dimakan sebagai lalap atau dibuat sayur daun singkong. Tanaman singkong mulai dari daun, umbi dan kulit batang memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, amilum, enzim, gliosida dan kalium oksalat. Oleh karenanya, menurut pakar tanaman obat, singkong memiliki efek farmakologis sebagai antioksidan, antikanker, antitumor, dan menambah nafsu makan. Sejak jaman dahulu tanaman singkong dijadikan sebagai tanaman obat alternatif untuk mengatasi berbagai keluhan penyakit. Manfaat umbi singkong antara lain untuk: t Melancarkan pencernaan karena singkong banyak mengandung serat yang tidak larut dalam air. Serat jenis ini berfungsi memperlancar proses buang air besar serta mampu menyerap dan membuang toksin dalam usus, sehingga pencernaan menjadi sehat. t Obat luka bernanah dan terbakar. Caranya batang singkong segar ditumbuk lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang luka yang sakitnanah. Untuk luka garukan, singkong diparut lalu ditempelkan pada bagian yang sakit dan diperban. Sedangkan, sebagai obat luka karena terkena benda panas, singkong diparut lalu diperas. Airnya didiamkan beberapa saat hingga patinya mengendap, lalu patinya dioleskan pada bagian yang luka. t Obat panas dalam, dengan cara diparut terlebih dahulu dan diambil air perasannya. Air perasan umbi singkong terbukti mengandung getah dan tepung maka bisa dipakai untuk obat maag dan panas dalam. Air perasan umbi dapat mengobati luka pada lambung, karena fungsinya sebagai antibiotik. Sedangkan pada penderita panas dalam air perasan umbi singkong tersebut dapat mendinginkan daerah pencernaan. 137 Kurikulum 2013 Prakarya t Diet rendah kalori karena singkong merupakan bahan makanan dengan kandungan karbohidrat yang lebih rendah dari nasi dan roti, dengan kandungan serat yang tinggi sehingga membuat perut tetap terasa kenyang dalam waktu yang lama. 3 Talas Biasanya masyarakat kita mengkonsumsi talas hanya untuk camilan. Namun dibeberapa daerah di Indonesia dan di sejumlah daerah tropis, umbi talas ini dijadikan sebagai makanan pokok. Karena umbi talas sebagai sumber karbohidrat pengganti beras yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Salah satu daerah yang makanan pokoknya umbi talas adalah kabupaten Sorong, Papua. Talas merupakan tumbuhan yang 90 bagiannya dapat dimanfaatkan. Bagian tanaman talas yang dapat dimakan yaitu umbi, tunas muda dan tangkai daun. Sedangkan pelepah dan daun talas dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, obat, maupun pembungkus makanan. Bagian yang tidak dapat dimakan hanyalah akar-akar serabutnya. Dalam talas terdapat kandungan gizi karbohidrat yang tinggi pada umbinya, mengandung rendah lemak, dan protein. Kandungan protein pada daun talas lebih tinggi dari umbinya. Selain itu, dalam umbi talas juga mengandung vitamin, diantaranya vitamin C, vitamin E, vitamin B6, dan betakaroten nutrisi setara vitamin A, serta terdapat kandungan serat yang cukup baik. Talas juga mengandung beberapa unsur mineral. Adanya berbagai macam kandungan gizi pada talas, membuatnya memiliki manfaat tertentu bagi kesehatan manusia, antara lain: t Kandungan serat cukup baik untuk memperlancar kerja pencernaan. Apabila dibuat bubur talas dapat dikonsumsi sebagai makanan bayi dengan tingkat alergi yang rendah dan melancarkan pencernaan. t Mengonsumsi talas rebus tanpa tambahan apapun menjaga kolestrol darah tetap rendah, mencegah Sumber: DOk. Kemendikbud Gambar 4.9 Umbi Talas 138 Kelas VIII SMPMTs Semester I resiko gangguan jantung dan tekanan darah tinggi, karena setiap cangkir talas mengandung potasium, mangan dan kalium yang manusia butuhkan. t Secangkir talas mengandung vitamin C yang cukup baik untuk memperkuat pertahanan tubuh, vitamin B6 membantu menjaga imunitas tubuh, dan vitamin E menurunkan resiko terkena serangan jantung. t Kandungan betakaroten pada talas bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, kulit, dan meningkatkan fertilitas. t Kebutuhan beragam mineral dapat terpenuhi dengan satu cangkir talas, karena mengandung magnesium, fosfat dan tembaga yang dibutuhkan manusia setiap hari. 4 Kentang Kentang adalah salah satu tanaman tahunan yang paling banyak ditanam diseluruh dunia. Ia merupakan tanaman semusim cocok ditanam di dataran tinggi serta di daerah yang beriklim tropis. Kentang yang dimanfaatkan untuk dimakan umbi batangnya. Penduduk Eropa dan Amerika Serikat memanfaatkan kentang sebagai makanan pokok, namun sekarang banyak orang yang memanfaatkan kentang sebagai makanan alternatif untuk program diet. Hal ini dikarenakan kentang kaya akan nutrisi, merupakan sumber karbohidrat dengan kandungan tepung dan gula yang tinggi, vitamin dan serat. Kentang memiliki kandungan gizi yang lebih tinggi dibandingkan nasi, karena memiliki kandungan protein dan mineral yang lebih lengkap. Kentang, apabila dikonsumsi dengan kulitnya dibersihkan dengan benar, masuk dalam kategori karbohidrat kompleks. Selain itu kentang merupakan sumber terbaik dalam pembentukan zat besi dalam darah. Menjamin sistem ketahanan badan, karena kandungan vitamin serta kalsium yang tinggi. Sumber: Dok. Kemendikbud Gambar 4.10 Umbi Kentang 139 Kurikulum 2013 Prakarya Dengan banyaknya kandungan gizi maka kentang juga memiliki banyak manfaat, antara lain: t Kesehatan sistem pencernaan karena mengandung serat yang cukup tinggi. t Melawan penyakit, seperti penyakit jantung, gangguan saraf, tumor dan dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat dan kanker rahim. Kentang segar dengan kulitnya kaya antioksidan dari vitamin C. t Baik untuk kesehatan kulit wajah dengan membalurkan parutan kentang di wajah dapat membuat kulit wajah bersinar dan mengurangi pembengkakan dan lingkaran hitam di bawah mata. t Mengurangi kadar kolestrol, karena kalorinya rendah. t Baik untuk perkembangan otak karena adanya zat besi dan tembaga. Dapat menghilangkan stress pikiran karena kandungan vitamin B6.

3. Teknik Pengolahan

Bahan-bahan pangan mentah atau belum diolah sebenarnya kaya akan nutrisi. Namun bisa berubah kandungan nutrisinya apabila dimasak atau diolah dengan cara yang salah. Meski begitu penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar makanan justru akan lebih bernutrisi setelah dimasak, misalnya saja umbi kentang, sayuran wortel, bayam, dan tomat. Proses pemasakan akan membantu pelepasan antioksidan dengan cara menghancurkan dinding sel sehingga zat-zat penting dalam sayuran itu lebih mudah diserap tubuh. Teknik memasak bahan pangan serealia dan umbi sebagai makanan pokok biasanya dilakukan dengan teknik sebagai berikut: merebus boiling, mengukus steaming dan menggoreng frying seperti yang telah kalian pelajari di kelas VII. Namun bisa juga dengan dipanggangdioven seperti memanggang ubi cilembu, meskipun tidak banyak bahan pangan serealia dan umbi diolah menjadi makanan pokok dengan proses memanggang. Untuk mengingat Apa yang kamu rasakan setelah mengetahui kandungan dan manfaat dari tanaman serealia dan umbi- umbian? Bagaimana sebaiknya sikapmu pada Tuhan dan tanah airmu? Tahukah kamu apa kandungan gizi dan dan manfaat umbi lainnya? Coba cari tahu untuk memperluas wawasan pengetahuanmu 140 Kelas VIII SMPMTs Semester I kembali, maka diuraikan kembali teknik memasak, sebagai berikut: a. Merebus Boiling Merebus adalah melunakkan atau mematangkan bahan makanan dalam cairan air, kaldu, santan atau susu sampai mendidih. Kematangan bahan makanan tidak boleh terlalu lunak agar vitaminnya masih ada. Alat yang digunakan biasanya panci. b. Mengukus Steaming Mengukus adalah memasak bahan makanan dengan uap air mendidih. Bahan makanan diletakkan dalam suatu tempat, lalu uap air disalurkan di sekeliling bahan makanan yang dikukus. Dengan mengukus rasa asli dan nutrisi makanan tetap terjaga. Alat yang biasa digunakan seperti langseng, dandang, dan kukusan atau klakat. c. Menggoreng Frying Menggoreng adalah metode memasak bahan makanan di dalam minyak goreng panas. Menggoreng bisa dilakukan dengan medium minyak goreng banyak deep frying, sehingga bahan makanan yang digoreng tercelup minyak dan minyak goreng sedikit pan fryingshallow frying. Namun, ada juga menggoreng non minyak sangrai biasanya untuk menggoreng kerupuk melaratkerupuk disel kerupuk yang dibuat dari kanji dengan menggunakan medium pasir. Atau menggoreng menggunakan medium udara panas biasanya menggoreng kopi biji atau kacang tanah polong. Tata cara menggoreng seperti berikut: t Wajanpenggorengan dalam keadaan bersih dan kering t Panaskan wajan berisi minyak secukupnya, setelah panas masukkan bahan pangan. t Goreng hingga kematangan bahan pangan yang diinginkan. t Selesai menggoreng, dinginkan minyak lalu disaring, simpan dalam wadah tertutup. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 4.11 Merebus Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 4.12 Mengukus Sumber: http:upikusuma.blogspot.com Gambar 4.13. Menggoreng