Anggaran Jaringan dan Kerjasama

6. Koleksi Hiburan Perpustakaan menyediakan buku-buku fiksi komik, novel, dan cerita bergambar sebagai sarana hiburan. Selain itu juga disediakan majalah, surat kabar, dan tabloid. 7. Koleksi Audio Visual Terdiri dari VCD, CD, DVD, dan kaset. Koleksi ini hanya dapat dipinjamkan pada saat jam pengajaran berlangsung atau sesuai kebutuhan. 8. Koleksi Kliping Perpustakaan An-Nisaa’ juga menyediakan koleksi kliping dalam beberapa subyek yaitu, diantaranya: Pendidikan, Sastra, Kesehatan, Masakan, Politik dan Hukum, Olahraga, Agama, Psikologi, Remaja dan Dunia Anak, Arsitektur, Hobi dan lain-lain.

G. Anggaran

Anggaran dana Perpustakaan An-Nisaa merupakan bagian dalam pembelian koleksi. Ketersediaan dana yang cukup akan sangat membantu lancarnya penyediaan sumber-sumber belajar maupun pelaksanaan program- program dan layanan perpustakaan. Sumber dana perpustakaan sekolah An-Nisaa berasal dari iuran siswa dan YPII An-Nisaa. Adapun besarnya iuran yang diberikan oleh tiap siswa berdasarkan level masing-masing adalah: KBTK Rp. 125.000 pertahun, SD Rp. 150.000 pertahun, SMP Rp. 175.000 pertahun Jumlah total anggaran adalah Rp. 70.000.000 pertahun. Iuran siswa tiap tahunnya bisa berubah, karena tergantung banyaknya jumlah siswa tiap tahun dan tergantung kebutuhan perpustakaan. Apabila dana untuk perpustakaan kurang mencukupi, maka YPII An-Nisaa yang menambahkan. Teknik Penganggaran Pertama-tama pustakawan membuat anggaran tahunan, kemudian anggaran tersebut dibagi untuk 2 semester. Dalam 1 semester diadakan 3 kali pembelian bahan pustaka. Misalnya: Jumlah anggaran tahun 2010 Rp. 70.000.000 kemudian dibagi untuk 2 semester: Rp. 70.000.000 : 2 = Rp. 35.000.000. dana Rp. 35.000.000 ini kemudian dibagi untuk pembelian bahan pustaka dan untuk pengembangan SDM serta perlombaan selama 1 semester yakni : AV Alat Peraga 15, buku Fiksi 35, Non-Fiksi 30, Referensi 15, dan Pengembangan SDM dan lomba-lomba 5.

H. Jaringan dan Kerjasama

Dalam rangka mendukung proses pembelajaran, perpustakaan melakukan kerjasama, baik dengan masyarakat sekolah seperti ketua yayasan, guru, staf administrasi, dan orang tua wali siswa maupun dengan masyarakat sekolah. Kerjasama dengan pemimpinan yayasan dan staf administrasi dilakukan dalam rangka menyusun program kerja beserta dana yang diperlukan untuk melaksanakan program kegiatan. Sedangkan dengan guru, kerjasama dilakukan dalam hal pemilihan bahan pustaka atau koleksi perpustakaan, dan dalam hal pelaksanaan kegiatan atau pelayanan perpustakaan. Misalnya dalam hal pengaturan jadwal kunjungan bagi siswa IV V SMP. Adapun dengan para orang tua atau wali, kerjasama dilakukan, misalnya, dalam hal penerbitan karya siswa. Banyak karya siswa yang telah dinilai oleh guru kemudian diterbitkan atas biaya orang tua wali, dan selanjutnya menjadi koleksi perpustakaan. Adapun kerjasama dengan masyarakat luar sekolah dilakukan dengan beberapa perpustakaan sekolah, seperti perpustakaan nasional plus diantaranya adalah perpustakaan British International School dan Global school.

I. Layanan Perpustakaan Sekolah An-Nisaa

Perpustakaan An-Nisaa’ mempunyai beberapa layanan yang diberikan kepada seluruh pemakai perpustakaan. Hal ini dilakukan sebagai komitmen perpustakaan yang senantiasa memberikan pelayanan yang prima untuk seluruh pemakai. Jenis layanannya adalah sebagai berikut: 1. Sirkulasi yaitu suatu jenis layanan kepada siswa dan guru yang berhubungan dengan urusan pinjaman dan pengembalian koleksi yang boleh dipinjam serta hal-hal lain seperti keanggotaan perpustakaan. 2. Referensi yaitu layanan yang memberikan bimbingan kepada siswa dan guru yang menggunakan perpustakaan, memotivasi pemakai untuk memanfaatkan perpustakaan dengan baik, membantu pemakai untuk menentukan kebutuhan pengetahuannya, membantu pemakai untuk menemukan koleksi yang di butuhkannya dan memberikan panduan kepada pemakai untuk dapat memanfaatkan perpustakaan dengan baik. Kegunaan layanan referensi adalah untuk mengoptimalkan penggunaan layanan pemanfaatan koleksi perpustakaan dalam menunjang program belajar mengajar disekolah. 3. Layanan Internet Online yaitu Layanan ini berupa pemberian akses internet untuk mencari informasi yang dibutuhkan apabila informasi yang disediakan tidak tersedia di perpustakaan. Tata tertib Peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan: 1. Dalam aktivitas peminjaman atau pengembalian resource perpustakaan, anggota wajib menunjukkan kartu anggota kepada staf. 2. Jumlah koleksi yang di pinjamkan dan waktu peminjaman diatur sebagai berikut: a. Gurukaryawan dapat meminjam maksimal 6 buku termasuk koleksi referensi teacher resources. Jangka waktu peminjaman koleksi non referensi teacher resources adalah 1 minggu dan dapat dilakukan 1 kali perpanjangan perpanjangan dapat dilakukan dengan datang langsung atau menelepon ke ruang perpustakaan. Jangka waktu peminjaman koleksi referensi adalah 1 minggu dan dapat dilakukan 1 kali perpanjangan. Peminjaman buku kelas maksimal 20 buku, dan lama peminjaman 1 bulan. b. Siswa-siswi kelas tinggi kelas 6 SD – 3 SMP dapat meminjam maksimal total 4 buku dari perpustakaan pusat maupun perpustakaan kelas tinggi. Jangka waktu peminjaman adalah 1 minggu dan dapat melakukan 1 kali perpanjangan. c. Siswa-siswi kelas 1-5 SD dapat meminjam maksimal 2 buku, dengan masa peminjaman 1 minggu dan 1 kali perpanjangan. Kelas 1-3 diwajibkan membawa folder ketika meminjam dan mengembalikan buku. d. Siswa-siswi KB TK dapat meminjam maksimal 1 buku, dengan membawa folder ketika meminjam buku. Khusus untuk siswasiswi KBTK tidak diberikan kartu anggota. 3. Keterlambatan pengembalian buku diberikan sanksi sebagai berikut: a. Buku pinjaman dari perpustakaan kelas tinggi yang terlambat di kembalikan dikenakan denda sebesar Rp. 200,-bukuhari. b. Buku pinjaman dari perpustakaan pusat yang terlambat dikembalikan dikenakan denda, untuk siswa sebesar Rp. 100,-bukuhari dan untuk gurukaryawan Rp. 200bukuhari. c. Koleksi referensi dan teacher resource dikenakan denda Rp. 500.- 4. peminjam wajib menjaga memelihara koleksi yang dipinjam bertanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan. 5. koleksi yang rusak atau hilang harus diganti dengan koleksi baru dengan judul, seri, atau tema yang sama.

J. Pengadaan Bahan Pustaka