menstandarisasi keamanan pada wired network port, tetapi dia juga dapat diaplikasikan pada jaringan wireless. Extensible Authentication Protocol EAP
adalah protokol keamanan MAC address layer Layer 2 yang berada di tahap otentikasi pada proses keamanan, dan bersama-sama dengan ukuran keamanan
yang telah didiskusikan sejauh ini, menyediakan layer ketiga dan terakhir dari keamanan untuk jaringan wireless Anda.
2.5 Remote Authentication Dial-In User Service
RADIUS Server
Menjalankan sistem administrasi pengguna yang terpusat, sistem ini akan mempermudah tugas administrator. Dapat kita bayangkan berapa banyak jumlah
pelanggan yang dimiliki oleh sebuah ISP, dan ditambah lagi dengan penambahan pelanggan baru dan penghapusan pelanggan yang sudah tidak berlangganan lagi. Apabila
tidak ada suatu sistem administrasi yang terpusat, maka akan merepotkan administrator dan tidak menutup kemungkinan ISP akan merugi atau pendapatannya berkurang.
Dengan sistem ini pengguna dapat menggunakan hotspot di tempat yang berbeda-beda dengan
melakukan autentikasi
ke sebuah
RADIUS server.
http:budi.paume.itb.ac.idcoursesec50102005agungws-report.pdf
2.5.1 Prinsip Kerja RADIUS Server
RADIUS Remote Authentication Dial-In User Service, adalah suatu metode standar protokol yang mengatur komunikasi antara NAS dengan AAA
server. Dalam hal ini server AAA yang digunakan dapat juga disebut sebagai server RADIUS, dan paket-paket data yang terlibat dalam komunikasi antara
43
keduanya disebut sebagai paket RADIUS. Ketika NAS menerima permintaan koneksi dari user, NAS akan
mengirimkan informasi yang diperolehnya dari user ke server RADIUS. Berdasarkan informasi tersebut, server RADIUS akan mencari dan mencocokkan
informasi mengenai user tersebut pada databasenya, baik internal, eksternal, maupun server RADIUS lain. Jika terdapat informasi yang cocok, server
RADIUS akan mengizinkan user tersebut untuk menggunakan jaringan. Jika tidak, maka user tersebut akan ditolak. Berdasarkan informasi ini, NAS
memutuskan apakah melanjutkan atau memutuskan koneksi dengan user. Selanjutnya, NAS mengirimkan data ke server RADIUS untuk mencatat semua
kegiatan yang dilakukan user dalam jaringan. Server RADIUS dan NAS berkomunikasi melalui paket-paket RADIUS.
Paket-paket RADIUS ini memiliki format sesuai dengan yang ditentukan oleh IETF melalui dokumen RFC 2865 mengenai RADIUS, dan RFC 2866 mengenai
RADIUS accounting. Paket-paket RADIUS dikirimkan oleh NAS dan server RADIUS berdasarkan pola requestresponse : NAS mengirimkan request dan
menerima response dari server RADIUS. Jika NAS tidak menerima response dari server atas suatu request, NAS dapat mengirimkan kembali paket request
secara periodik sampai dicapai suatu masa timeout tertentu, dimana NAS tidak lagi mengirimkan request kepada server, dan menyatakan bahwa server sedang
down tidak aktif. Setiap paket memiliki fungsi tersendiri, apakah untuk
authentication atau untuk accounting. Setiap paket RADIUS dapat menyertakan
nilai-nilai tertentu yang disebut atribut attributes. Atribut-atribut ini bergantung pada jenis paket authentication atau accounting, dan jenis NAS yang
44
digunakan. Informasi detail mengenai format paket dan nilai-nilai dari masing- masing field dalam paket RADIUS dapat dilihat pada RFC 2865 dan RFC 2866.
Fungsi authentication dilakukan melalui field-field pada paket access- request
. Fungsi authorization dilakukan melalui atribut-atribut pada paket access-accept
. Fungsi accounting dilakukan melalui atribut-atribut pada paket- paket accounting paket start, stop, on, off, dll.
Keamanan pada komunikasi antara NAS dengan server RADIUS dijamin dengan digunakannya konsep shared secret. Shared secret merupakan rangkaian
karakter alfanumerik unik yang hanya diketahui oleh server RADIUS dan NAS, dan tidak pernah dikirimkan ke jaringan. Shared secret ini digunakan untuk
mengenkripsi informasi-informasi kritis seperti user password. Enkripsi dilakukan dengan cara melewatkan shared secret yang diikuti dengan request
authenticator field pada paket access request dari NAS yang menandakan
bahwa paket tersebut merupakan paket access request pada algoritma MD5 satu arah, untuk membuat rangkaian karakter sepanjang 16 oktet, yang kemudian di-
XOR-kan dengan password yang dimasukkan oleh user. Hasil dari operasi ini ditempatkan pada atribut User-Password pada paket access request. Karena
shared secret ini hanya diketahui oleh NAS dan server RADIUS, dan tidak
pernah dikirimkan ke jaringan, maka akan sangat sulit untuk mengambil informasi user-password dari paket access request tersebut.
NAS dan server RADIUS terhubung melalui jaringan TCPIP. Protokol yang digunakan adalah UDP User Datagram Protocol, dan menggunakan port
1812 untuk
authentication ,
dan port
1813 untuk
accounting .
http:www.telkomrdc-media.comindex.php
45
Gambar 2.16 Struktur paket data RADIUS http:budi.paume.itb.ac.idcoursesec50102005agungws-report.pdf
Struktur paket data RADIUS pada Gambar 2.20 terdiri dari lima bagian, yaitu: 1. Code
Code memiliki panjang adalah satu oktet, digunakan untuk membedakan tipe
pesan RADIUS yang dikirimkan pada paket. Kode-kode tersebut dalam desimal ialah:
1 Access-Request
2 Access-Accept
3 Access-Reject
4 Accounting-Request
5 Accounting-Response
11 Access-Challenge
12 Status-Server
13 Status-Client
255 Reserved
2. Identifier Memiliki panjang satu oktet, bertujuan untuk mencocokkan permintaan.
3. Length Memiliki panjang dua oktet, memberikan informasi mengenai panjang paket.
46
4. Authenticator Memiliki panjang 16 oktet, digunakan untuk membuktikan balasan dari RADIUS
server, selain itu digunakan juga untuk algoritma password. 5. Attributes
Berisikan informasi yang dibawa pesan RADIUS, setiap pesan dapat mmembawa satu atau lebih atribut. Contoh atribut RADIUS: nama pengguna, password,
CHAP-password, alamat
IP access
point AP,
pesan balasan.
http:budi.paume.itb.ac.idcoursesec50102005agungws-report.pdf
2.5.2 Authentication, Authorization, dan Accounting AAA