antara data observasi dengan distribusi yang mendeteksi distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus
diagonal dan ploting data residual normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis
diagonalnya Ghozali,2009:147.
3. Uji Hipotesis
Kegiatan pengolahan data dengan melakukan tabulasi terhadap kuisioner dengan memberikan dan menjumlahkan bobot jawaban pada
masing-masing pertanyaan untuk masing-masing variabel. Analisis data menggunakan teknik statistik multiple regression untuk menguji
pengaruh variabel-variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk menguji hipotesis tersebut, maka rumus persamaan regresi
yang digunakan adalah sebagai berikut
Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+e
Keterangan: Y = Mencegah dan Mendeteksi Terjadinya Fraud a = Konstanta
b
1
b
2
= Koefisien X
1
= Independensi X
2
= Profesionalisme e = error terms
Hasil pengujian
statistik dengan menggunakan multiple regression yang perlu dianalisis dan dibahas adalah koefisien determinasi R
2
, uji
60
signifikansi parameter individual uji statistik t, dan uji signifikan simultan uji statistik F. Penjelasannya sebagai berikut:
a. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel
dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat
terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan
untuk memprediksi variasi variabel dependen. Kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi adalah bias terhadap
jumlah variabel independen yang dimasukkan ke dalam model. Setiap tambahan satu variabel independen, maka R
2
pasti meningkat, tidak peduli apakah variabel tersebut berpengaruh
terhadap variabel dependen. Oleh karena itu, pada penelitian ini R Square yang digunakan adalah R Square yang sudah disesuaikan
atau Adjusted R Square Adjusted R
2
karena disesuaikan dengan jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian
Ghozali,2009:163.
61
b. Uji Signifikan Parameter Individual uji statistik t Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh
satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka
hasilnya signifikan berarti terdapat pengaruh dari variabel independen secara individual terhadap variabel dependen
Ghozali,2009:164. c. Uji Signifikan Simultan uji statistik F
Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama terhadap variabel dependen atau terikat. Probabilitas lebih kecil dari 0,05, maka hasilnya signifikan berarti
terdapat pengaruh dari variabel independen secara bersama terhadap variabel dependen Ghozali,2009:163.
E. Operasional Variable dan Penelitian
Pada bagian ini akan diuraikan definisi dari masing-masing variabel yang digunakan berikut dengan operasional dan cara
pengukurannya.
62
1. Variabel Independen Independent Variable