Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

gejala kardiovaskuler dan pembuluh darah, gejala respiratori, gejala gastrointestinal, gejala urogenital, gejala autonom, sikap dan tingkah laku. Dan diketegorikan menjadi 3 kriteria sesuai dengan jumlah total skor yaitu; ringan 17, sedang 18-24, berat 25-30.

H. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dan pengolahan data dalam penelitian ini dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut: 1. Observasi Observasi adalah studi yang disengaja dan sistematik tentang fenomena sosial dan gejala –gejala fisik dengan jalan mengamati dan mencatat Soekidjo Notoatmojo, 2002: 93. Pada penelitian ini peneliti melihat dan mengamati sikap dan tingkah laku yang digunkan sebagai data stress kerja pada item nomer 14. 2. Pengukuran Pengukuran yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat kelelahan dan stres sehingga dapat diketahui seberapa besar hubungan antara tingkat kelelahan dengan stres kerja. 3. Dokumentasi Dalam penelitian ini menggunakan data-data dari Rumah Sakit seperti jumlah tenaga kerja dan nama perawat seRumah Sakit.

I. Prosedur Penelitian

Dalam penelitian ini menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Menemukan dan memilih masalah. 2. Identifikasi, merumuskan masalah, kemudian berdasarkan masalah tersebut diadakan studi pendahuluan untuk menghimpun informasi dan teori sebagai dasar penyusun kerangka konsep penelitian. 3. Merumuskan hipotesis penelitian 4. Menentukan populasi dan sampel. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perawat rawat inap, sedangkan sampel yang diambil adalah perawat rawat inap al-kautsar, al-fajr, al-insyiroh dan al-maun yang telah memenuhi kriteria yang telah ditentukan. 5. Menentukan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi dan pengukuran stres kerja dan kelelahan. 6. Menentukan alat pengumpulan data yang akan digunakan. Dalam penelitian digunakan alat pengukur kelelahan reaction timer, pengumpul data stres kerja dengan menggunakan alat ukur kuesioner HRS-A untuk mengukur tingkat stres kerja. 7. Melakukan uji coba kuesioner dengan tujuan untuk menghindari pertanyaan yang sulit dimengerti atau kekurangan dari materi kuesioner itu sendiri. 8. Melaksanakan penelitian dengan melakukan pengukuran kelelahan serta kuesioner alat ukur stres kerja.

J. Teknik Analisis Data