Jenis Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel Teknik Pengumpulan Data

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian bersifat deskriptif. Pendekatan yang digunakan pada desain penelitian ini adalah cross sectional study, yaitu melakukan pengamatan sesaat dalam satu waktu, di mana dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa tentang pentingnya sarapan bergizi di SD Negeri 060923, dan 060925 Kelurahan Amplas tahun 2015.

4.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dimulai dengan penelusuran daftar pustaka survei awal mempersiapkan proposal penelitian, merancang kuisioner, pelaksanaan penelitian sampai dengan penyusunan laporan akhir. Penelitian ini berlangsung dimulai bulan Juli 2015 – Desember 2015 dan dilaksanakan di SD Negeri Kelurahan Amplas tahun 2015. Sekolah ini dipilih karena terdapat bebrapa SD berdekatan yang berbeda akreditasi menurut Badan Akreditasi Nasional.

4.3 Populasi dan Sampel

4.3.1 Populasi

Populasi target pada penelitian ini adalah siswa-siswi SD Negeri kelurahan amplas yang terdaftar sebagai murid kelas VI Tahun Ajaran 20152016. Universitas Sumatera Utara

4.3.2 Sampel

Sampel penelitian ini diambil dengan metode total sampling. Sample terdiri dari siswa kelas 6 SD Negeri Kelurahan Amplas. Sampel terdiri dari semua anak yang duduk di kelas VI T.A. 20152016 yang memenuhi kriteria inklusi dan eklusi. - Kriteria inklusi adalah semua siswasiswi yang hadir saat dilakukan penelitian - Kriteria ekslusi adalah siswasiswi yang merupakan pindahan pada kelas 3, 4, dan 5

4.4 Teknik Pengumpulan Data

4.4.1 Sumber Data

Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara secara langsung melalui kuesioner yang berisi pertanyaan dan pilihan jawaban yang telah disiapkan dan diisi oleh siswa

4.4.2 Metode Pengumpulan Data

Adapun metode yang digunakan untuk mengumpulakan data yaitu dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. 1. Untuk pengumpulan data primer digunakan instrument penelitian berupa kuisioner yang sebelum dipakai, terlebih dahulu dilakukan uji validitas. Uji validitas yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pearson product moment. 2. Kuisioner yang sudah selesai diuji validitas digunakan langsung pada responden.

4.4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas

Menurut Notoatmodjo sebelum kuesioner itu digunakan perlu diuji validitasnya. Uji validitas akan dilakukan pada 15 orang responden yang memiliki karakteristik yang mirip dengan sampel. Kemudian akan diuji korelasi antara skor tiap – tiap pertanyaan dengan skor total kuesioner tersebut. Teknik korelasi yang Universitas Sumatera Utara dipakai adalah teknik korelasi point biserial. Rumus yang digunakan untuk menghitung koefisien korelasi point biserial antara skor butir soal dengan skor total tes adalah sebagai berikut: = Angka indeks korelasi point biserial = Mean skor dari subjek yang menjawab benar = Mean skor total = Standar deviasi total = Proporsi subjek yang menjawab benar terhadap jumlah total subjek = Sedangkan untuk pengujian reliabilitasnya menggunak an metoda α Cronbach dengan rumus matematisnya sebagai berikut Dr. Sugiyono, 2002:           2 2 1 1 t i i S S k k r dimana: k = mean kuadrat antara subyek ∑S i 2 = mean kuadrat kesalahan S t 2 = varians total Rumus untuk varians total dan varians item:   2 2 2 2 2 2 n JKs n JKi S n X n X S i t t t       dimana: JK i = jumlah kuadrat seluruh skor item JK s = jumlah kuadrat subyek Universitas Sumatera Utara

4.5. Pengolahan dan Analisis Data