Pemasaran Kajian Perilaku Konsumen terhadap Strategi Pemasaran Teh Herbal di Kota Bogor

40-50 50 50 15 40 35 f. Usia Responden didominasi oleh konsumen yang berusia antara 40-50 tahun 50. Pada tingkatan umur tersebut, seseorang memiliki komitmen memikirkan kesehatan keluarganya, sehingga menjaga menjadi prioritas daripada mengobati. Usia kurang dari 40 tahun 35 merupakan umur produktif sehingga memiliki tenaga yang cukup sehat, sehingga cukup perhatian terhadap kesehatan. Proporsi usia responden dapat dilihat pada Gambar 9. Gambar 9. Porporsi usia responden

D. Pemasaran

Perusahaan teh herbal memiliki pangsa pasar yang jelas, yaitu konsumen menengah ke atas sebagai segmen pasarnya, dengan memproduksi teh untuk kesehatan. Jenis produk teh herbal yang diproduksi Liza Herbal terdiri dari teh herbal celup dan teh herbal tubruk. Jenis pilihan rasa teh herbal celup terdiri dari 6 jenis, yaitu rosella tea, bangle tea, centella tea, salam tea, celery tea dan ceremai tea. Kemasan yang digunakan adalah “bag” yang masing-masing berisi 25 kantong dengan berat 2 g. Sedangkan pilihan rasa untuk herbal teh tubruk dengan kemasan botol terdiri dari 12 pilihan rasa; herbal rosella tea 60 g, centella green tea 65 g, bangle green tea 65 g, salam green tea 70 g, celery green tea 65 g, bilimbi green tea 65 g, ceremai green tea 70 g, ginger green tea 65 g, kayu manis green tea 110 g, mahkota dewa green tea 75 g, kemangi green tea 71 g dan dewa green tea 65 g. Pemasaran produk dilakukan dengan dua sistem. Pertama, melalui agendistributor dengan tujuan untuk memberikan peluang kepada masyarakat umum untuk berusaha. Kedua, dititipkan kepada PT UKMI yang bekerjasama dengan PT. Amindoway Jaya. PT. Amindoway Jaya merupakan perusahaan yang memiliki jaringan di 90 negara dan memiliki komitmen tinggi terhadap kesehatan. Tiga cara utama dari penjualan langsung adalah door to door, mail order dan manufacturer owned stored. Kegiatan promosi yang dilakukan, antara lain mengikuti pameran diantaranya GREEN FESTIVAL Botani Square Bogor, IFOODEX 2007 Indonesian food expo, Liza Herbal Exhibition at The Season of Indonesian Cultural Heritage Craft 2007, Jakarta Convention Center West Java Food Etnic 2007, Liza Herbal Exhibition in COOPERATIVE HALAL FAIR 2007, Gasibu Bandung West Java Indonesia, Liza Herbal at UKM Way Exhibition during UKM Way anniversary celebration dan banyak bekerjasama dengan Departemen terkait seperti Kementerian Koperasi dan UKM, Kadin dan Departemen Perindutrian. Kemasan yang dilengkapi dengan merek perusahaan dan keterangan-keterangan tentang produk merupakan daya ikat tersendiri. Kegiatan promosi lain yang dapat dilakukan dengan memberikan potongan harga kepada agen dan distributor.

E. Faktor Internal Konsumen