Pengukuran Prilaku Caring Aplikasi Prilaku Caring dalam Praktek Keperawatan

meningkatkan dan menerima ekspresi perasaan positif dan negatif, menggunakan metode pemecahan masalah yang sistematis dalam pengambilan keputusan, meningkatkan proses belajar mengajar interpersonal, menyediakan lingkungan yang mendukung, melindungi,memperbaiki mental, sosiokultural dan spiritual, membantu dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia dan mengembangkan faktor kekuatan eksistensial-fenomologis Asmadi, 2008. Valentine 1997 menyatakan bahwa perilaku caring perawat adalah bagian dari praktik keperawatan professional yang holistik. Di dalam penelitiannya ia mengemukakan bahwa pilihan klien dalam mencari pusat pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh pengalaman positif terhadap perilaku caring perawat Valentine, 1997, dalam Wolf, Miller, Devine, 2003. Felgen 2003 juga menyatakan bahwa klien mengharapkan perawat memiliki perilaku caring dalam memberikan pelayanan kesehatan.

BAB III KERANGKA PENELITIAN

3.1 Kerangka konsep

Kerangka konsep pada penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang persepsi pasien tentang perilaku caring dan faktor caratif perawat di RSUD Kota Langsa.

3.2 Kerangka Penelitian

Perilaku caring perawat Faktor Caratif menurut Watson 1. Nilai humanistik-altruistik 2. Faith-hope 3. Sensitifitas 4. Helping-trust 5. Ekspresi perasaan positif dan negative 6. Pemecahan masalah yang sistematis 7. Proses belajar mengajar interpersonal 8. Lingkungan yang mendukung 9. Pemenuhan kebutuhan dasar manusia 10. Eksistensi-fenomenologi Universitas Sumatera Utara

3.3 Definisi operasional

Tabel 1. Definisi Operasional Variabel Definisi Operasional Alat ukur Hasil Skala Perilaku caring perawat Perilaku caring perawat adalah perilaku yang ditunjukkan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien yang harus meliputi dalam sepuluh faktor caratif yaitu: membentuk nilai humanistik-altruistik, Faith- hope, Sensitifitas, Helping- trust, Ekspresi perasaan positif dan negative, Pemecahan masalah yang sistematis, Proses belajar mengajar interpersonal, Lingkungan yang mendukung, Membantu dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia, Eksistensi-fenomenologi. Kuesioner dengan jumlah pertanyaan 40 item, yang dibagi dalam pertanyaan positif 28 item dan pertanyaan negatif 12 item. Dengan alat ukur menggunaka n empat alternative jawaban, untuk pertanyaan positif TP=1 KD=2 SR=3 SL=4 Untuk pertanyaan negative TP=4 KD=3 SR=2 SL=1 1.Tidak caring = 40-100 2.caring =101- 160 Ordinal Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Persepsi Keluarga Pasien Terhadap Perilaku Caring Perawat di Ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Pirngadi Medan

13 148 79

Perbandingan Persepsi Perawat dengan Pasien tentang Perilaku Caring Perawat Perioperatif di Ruang Rawat Bedah Rumah Sakit Umum Binjai

25 394 99

Pengaruh Perilaku Kepemimpinan Kepala Ruangan Terhadap Kinerja Perawat Ruangan Inap Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa

1 107 127

Peran Advokasi Perawat Dalam Merawat Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.

12 72 80

persepsi orang tua tentang perilaku caring perawat pada pelaksanaan asuhan keperawatan di ruang rawat inap anak di Rumah Sakit Umum Daerah Serang Tahun 2011

0 10 121

HUBUNGAN PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PKU Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta.

0 0 15

ANALISIS HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN TENTANG PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI FRAKTUR DI RUMAH SAKIT Dr.MOEWARDI SURAKARTA.

0 2 10

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Caring - Persepsi Keluarga Pasien Terhadap Perilaku Caring Perawat di Ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Pirngadi Medan

0 0 17

PENGARUH PERILAKU KEPEMIMPINAN KEPALA RUANGAN TERHADAP KINERJA PERAWAT RUANGAN INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA LANGSA

0 0 12

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN 2.1 Konsep Caring - Persepsi Pasien Tentang Perilaku Caring Perawat Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa

0 0 13