76 Berdasarkan hasil perhitungan rata-rata pretest dan posttest mengalami
penurunan 6.32≤4.65. Maka dapat disimpulkan bahwa setelah pemberian layanan konseling pribadi dengan menggunakan teknik realitas peserta
didik mengalami penurunan bullying. Penurunan ini dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 4.1 Grafik Penurunan Bullying
C. Uji Hipotesis
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:
1. Ho : Layanan konseling pribadi dengan teknik realitas tidak efektif untuk
Mengurangi pelaku bullying kelas XI di SMK Penerbangan Raden Intan Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20162017.
20 40
60 80
100 120
R Y
T N
S C
F Pretest
Posttest
77 2. Ha
: Layanan konseling pribadi dengan teknik realitas efektif untuk mengurangi pelaku bullying kelas XI di SMK Penerbangan Raden
Intan Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20162017. Adapun hipotesis statistiknya adalah sebagai berikut:
H : µ
1
≠ µ H
1
: µ
1
= µ
Berdasarkan hasil uji t paired sampel test pada layanan konseling pribadi dengan teknik realitas untuk mengurangi pelaku bullying peserta didik dilakukan
dengan menggunakan SPSS for widows release 17, didapat hasil sebagai berikut :
Tabel 4.5 Uji t Pelaku Bullying Peserta Didik Paired Samples Test
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. 2- tailed
Mean Std.
Deviati on
Std. Error
Mean 95 Confidence
Interval of the Difference
Lower Upper Pai
r 1 PRETES
– POSTEST
22.57 143
12.9210 1
4.88368 10.6214 9
34.5213 7
4.622 6
.004
Dari hasil tabel dapat diketahui bahwa t adalah 4.622 mean 22.57143, 95Confidence Interval of the Difference, lower = 10.6214 dan Upper = 34.5213,
kemudian t
hitung
dibandingkan dengan t
tabel
df =6 dengan ketentuan t
hitung
t
tabel
4.62200.4 dikarenakan peneliti mengambil taraf signifikan α= 0.05
dengan nilai distribusi nilai satu arah untuk criteria pengujian hipotesis yang peneliti
78 ajukan, dengan demikian pelaku bullying peserta didik kelas XI di SMK Penerbangan
Raden Intan Bandar Lampung. Dengan mengalami perubahan setelah diberikan layanan konseling pribadi dengan menggunakan teknik realitas. Jadi dapat
disimpulkan bahwa layanan konseling pribadi dengan menggunakan teknik realitas dapat berpengaruh dalam mengurangi pelaku bullying peserta didik kelas XI di SMK
Penerbangan Raden Intan Bandar Lampung. Dari hasil uji t, hasil yang diperoleh menunjukkan adanya perubahan skor
bullying setelah diberikan layanan konseling pribadi dengan menggunakan teknik realitas, nilai rata-rata pretest adalah 6.32 sedangkan nilai rata rata postest adalah
4.65. Peserta didik yang pada awalnya memiliki skor tertinggi, setelah diberikan layanan konseling pribadi dengan menggunakan teknik realitas mengalami penurunan
skor bullying, hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima Jika dilihat dari nilai rata-rata, maka penurunan pelaku bullying pada saat pre-test dengan post-
test dapat dilihat pada grafik tabel 4.6:
Tabel 4.6 Grafik Rata-Rata Pretest danPosttest
1 2
3 4
5 6
7
Pretest Posttest
79
D. Pembahasan