Metode Penelitian METODE PENELITIAN

Asep Saepul Bahri, 2012 Kontribusi Pembelajaran Ips Terhadapkesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi Peserta Didik Smp Di Kecamatan Pangalengan Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Pendekatan penelitian ini menggunakan metode penelitian survai. Menurut Singarimbun 1992:1 bahwa penelitian survai adalah “penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner dan test sebagai alat pengumpul data yang pokok.” Data dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan kuesioner dan tes. Setelah data diperoleh kemudian hasilnya dipaparkan secara deskriptif dan pada akhir penelitian akan dianalisisi untuk menguji hipotesis yang diajukan pada awal penelitian. Kerlinger Iskandar, 2009:3 menjelaskan bahwa penelitian survai mengkaji populasi yang besar maupun kecil dengan menyeleksi serta mengkaji sampel yang dipilih dari populasi itu untuk menemukan insidensi, distribusi dan interelasi relatif dari variabel-variabel sosiologi dan psikologi. Menurut tingkat eksplanasinya, penelitian ini termasuk jenis penelitian asosiatif. Sugiyono 2009:11 menyatakan bahwa penelitian asosiatif ialah penelitian yang mencari hubungan antar satu atau beberapa variabel dengan variabel lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif menuntut ketelitian, ketekunan dan sikap kritis dalam menjaring data yaitu populasi dan sampel, karena data hasil penelitian ini berupa angka-angka yang harus diolah secara statistika, maka antar variabel-variabel yang diajukan objek penelitian harus jelas pertautannya korelasi sehingga dapat ditentukan Asep Saepul Bahri, 2012 Kontribusi Pembelajaran Ips Terhadapkesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi Peserta Didik Smp Di Kecamatan Pangalengan Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu pendekatan statistika yang akan digunakan sebagai pengolahan data yang pada gilirannya merupakan hasil analisis yang dapat dipercaya validitas dan reliabilitas, dengan demikian mudah untuk digeneralisasi sehingga rekomendasi yang dihasilkan dapat dijadikan rujukan. Menurut Sugiyono 2009:14, penelitian kuantitatif didasarkan kepada paradigma positivism digunakan untuk meneliti pada populasi dan sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, dan analisis data bersifat kuantitatif atau statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

B. Populasi dan Sampel Penelitian