BAB III METODE PENELITIAN
3.1.Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan observasional analitik dengan metode Cross Sectional potong lintang. Pengambilan sampel dengan cara consecutive
sampling terhadap penderita sirosis hati.
3.2.Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Divisi Gastroenterologi dan Hepatologi departemen ilmu penyakit dalam FK USU RSUP H. Adam Malik Medan. mulai bulan
Desember 2011 sd Mei 2012.
3.3.Kriteria Inklusi
• Penderita Sirosis Hati yang ditentukan berdasarkan anamnesa, pemeriksaan
fisik, pemeriksaan laboratorium dan USG abdomen • Bersedia ikut penelitian
3.4.kriteria eksklusi • Tidak bersedia ikut serta dalam penelitian ini
• Trombosis vena porta • Hepatoma
• Demam berdarah • Malaria
• DIC
3.5.Batasan dan definisi operasional
• Populasi sampel adalah penyakit sirosis hati yang ditentukan berdasarkan anamnesa, pemeriksaan fisik, laboratorium dan USG abdomen
• Varises oesofagus adalah tampak protrusi pembuluh darah vena mulai dari distal oesofagus sampai ke proksimal akibat hipertensi porta.
• Trombositopenia adalah kadar trombosit ≤ 150000
Universitas Sumatera Utara
• Child-Pugh’s adalah klassifikasi berdasarkan nilai bilirubin, albumin, protrombin TimePT, ada tidaknya ascites dan HE.
• Splenomegali adalah ukuran atau diameter spleen ≥ 11mm • Protrombin Time adalah salah satu parameter koagulasi, dimana merupakan
waktu yang dibutuhkan trombosit untuk melakukan pembekuan. • Rasio jumlah trombosit diameter spleen adalah jumlah trombosit mm
3
di bagi dengan diameter spleen yang di ukur dengan ultrasound mm.
3.6.Besar Sampel
Untuk mengetahui besar sampel minimal pada penelitian ini dengan rumus sampel yang digunakan adalah:
N1=N2= 2 [ Zα + Zβ S]
2
X1 – X2 Keterangan:
N = Jumlah minimal sampel
Zα = Nilai Baku alfa
Untuk α 5 seperti tercantum dalam tabel dua arah diperoleh nilai 1,96 α=0,005 → Zα= 1,96
Zβ = Nilai baku beta
Untuk β = 0,02 → Zβ = 0,842 S
= Standar deviasi gabungan → 12
X1 – X2 = selisih minimal rerata yang dianggap bermakna → 10
Sampel minimal = 32 orang
3.7.Cara Penelitian
Terhadap semua pasien yang masuk kedalam penelitian: • Dicatat nama, umur, jenis kelamin, dan jenis hepatitis.
• Dicatat juga mengenai keluhan penderita sesuai dengan tanda-tanda liver
stigmata.
Universitas Sumatera Utara
• Semua pasien dilakukan pemeriksaan ultrasonografi abdomen dilakukan pengukuran diameter spleen
• Dilakukan perhitungan Rasio jumlah trombosit diameter spleen • Dilakukan pemeriksaan darah rutin khususnya trombosit dan laboratorium
lainnya bilirubin total, protrombin time. Kadar trombosit ≤ 150000 disebut
trombositopenia, trombosit 150000 disebut normal. • Dilakukan pemeriksaan gastroskopi, dari hasil gastroskopi diklassifikasikan
jenis varises oesofagus berdasarkan Japanese Research society F0 = tidak ada varises, F1= varises kecil, F2= varises sedang, F3= varises besar
3.8.aAnalisa Statistika
Analisa data dilakukan dengan menggunakan perhitungan statistik. Statistik yang digunakan adalah uji t tidak berpasangan bila data terdistribusi sempurna dan
Mann-Whitney bila data tidak terdistribusi sempurna. Untuk menilai hubungan variabel dengan Odds Rasio. Analisa data dengan menggunakan SPSS 17.
3.9.Kerangka Operasional
???
DICATAT: Nama
Umur Jenis Kelamin
Jenis Hepatitis SIROSIS
HEPATIS USG ABDOMEN
DIAMETER SPLEEN
KADAR TROMBOSIT PROTROMBIN TIME
GASTROSKOPI: • TIDAK ADA VARISES F0
• VARISES KECIL F1 • VARISES SEDANG F2
• VARISES BESAR F3
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN